44
III. KERANGKA PEMIKIRAN
Agrowisata merupakan salah satu jenis wisata yang memanfaatkan usaha pertanian agro sebagai obyek wisata dan
memadukan antara kegiatan pertanian dan kegiatan wisata. Wisata agro bukan semata merupakan usaha yang menjual jasa bagi pemenuhan
kebutuhan konsumen akan pemandangan yang indah dan udara yang segar, namun juga dapat berperan sebagai media promosi produk
pertanian, menjadi media pendidikan bagi masyarakat mulai dari pendidikan tentang kegiatan usaha di bidang pertanian sampai kepada
pendidikan tentang keharmonisan dan kelestarian alam. Hal ini memberikan sinyal bagi peluang pengembangan diversifikasi produk
agribisnis yang berarti pula dapat menjadi kawasan pertumbuhan baru wilayah.
Potensi dan strategi pengembangan kawasan agrowisata oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Pasuruan yaitu sebagai suatu usaha untuk
meningkatkan pengembangan potensi wilayah alam dan pitensi produk pertanian, perkebunan, peternakan dan lain-lain dengan nilai komperatif
dan kompetitif yang dimiliki yang kemudian dikemas menjadi salah satu obyek wisata sehingga akan dapat berpengaruh terhadap pengembangan
masyarakat dan peningkatan PAD. Berdasarkan uraian diatas, maka dapat digambarkan kerangka
pemikiran penelitian seperti pada Gambar 2.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
45
Gambar 2. Kerangka Pemikiran
Agrowisata Tutur merupakan salah satu kawasan objek wisata yang dikernbangkan oleh Dinas Pariwisata Pemerintah Kabupaten
Pasuruan. Objek wisata ini mempunyai keunggulan kooperatif dan potensi pasar yang bagus, baik pasar domestic maupun wisatawan global.
Objek wisata di Kabupaten Pasuruan yang berkarakteristik berbeda dengan objek-objek wisata yang ada di Kabupaten Pasuruan, namun
demikian lokasi objek-objek wisata ini jarak tempuhnya relative jauh, dari ibukota Jawa Timur Surabaya ± 95 km, jumlah fasiiitas akomodasi
sangat terbatas dan sederhana, sarana transportasi terbatas, sarana
Faktor Internal Faktor Eksternal
Analisis SWOT POTENSI WILAYAH
KECAMATAN TUTUR
Kekuatan Kelemahan Peluang Ancaman
Alternatif Strategi
Penentuan Strategi
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
46
penghubungan fasilitas jalan menuju ke kota lain tidak tersedia dengan baik, tidak ada travel atau pusat informasi wisatanya.
Dengan demikian diperlukan suatu strategi yang tepat untuk pengembangan baik dalam hal produk, pemasaran, pesaing dan
pengelolaan kawasan agrowisata Tutur ini. Dengan alur pikir dalam pengembangan agrowisata di kawasan
Nongkojajar Tutur ini dilakukan pengamatan terhadap produk, pemasaran, pesaing dan pengelolaan. Melalui analisa SWOT dengan memperhatikan
faktor-faktor internal yaitu kekuatan dan kelemahannya. Serta faktor-faktor external yaitu peluang dan ancaman dalam pengembangan agrowisata di
Kecamatan Tutur, maka dapat ditentukan strategi yang sesuai untuk pengembangan yang lebih profesional. Dengan terciptanya strategi yang
tepat bagi objek agrowisata Tutur ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing dan nilai tambah bagi obyek wisata Tutur tersebut.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
47
IV. METODE PENELITIAN