Sikap siswa SMA N 3 Medan Metode pengumpulan data

b. Sikap siswa SMA N 3 Medan

Sikap yaitu tanggapan atau reaksi responden terhadap kebutuhan perawatan maloklusi dengan piranti ortodonti cekat. Sikap diukur melalui 10 pertanyaan dengan menggunakan kuesioner yang diberikan kepada sampel. Cara pengukuran sikap terhadap sampel dapat dilihat pada tabel 6 berikut: Tabel 6. Kategori Penilaian “Sikap”. Alat ukur Skala ukur Hasil ukur Kategori penilaian Kuesioner Nominal Jawaban salah = 0 Jawaban benar = 1 Baik: 75 dari nilai tertinggi Sedang: 40-75 dari nilai tertinggi Kurang : 40 dari nilai tertinggi Kategori sikap dikatakan “Baik” apabila nilai yang didapat dari jawaban pada kuesioner di atas 75 dari nilai tertinggi sampel, dikategorikan “Sedang” apabila nilai tersebut diantara 40-75 dari nilai tertinggi sampel, dan dikategorikan “Buruk” apabila nilai tersebut dibawah 40 dari nilai tertinggi.

3.8 Metode pengumpulan data

Pengumpulan data tentang sikap dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Sedangkan data mengenai tingkat kebutuhan perawatan ortodonti didapat dengan cara mengukur studi model sampel yang disimpan dokter gigi, dokter gigi spesialis, atau tukang gigi masing-masing sampel dengan acuan pengukuran IOTN. Tahap-tahap pengumpulan data adalah sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara 1 Setelah mendapat izin penelitian dari fakultas, Dinas Pendidikan Kota Medan dan pihak sekolah, dilakukan pengumpulan data dengan kuesioner di SMA N 3 Medan. 2 Kuesioner dibagikan kepada siswa yang memakai piranti ortodonti cekat dengan cara masuk ke setiap kelas dan dikumpulkan kembali pada saat pulang sekolah. 3 Dilakukan pemilihan sampel penelitian sesuai dengan kriteria inklusi dan ekslusi dari kuesioner yang telah terkumpul. 4 Mengunjungi tempat praktek dokter gigi, dokter gigi spesialis, atau tukang gigi tempat sampel memasang kawat giginya. 5 Setelah mendapat izin dari dokter gigi, dokter gigi spesialis, atau tukang gigi tersebut, dilakukan pengukuran pada model studi sampel dengan menggunakan penggaris dan jangka untuk menilai tingkat kebutuhan perawatan ortodonti berdasarkan IOTN. 6 Hasil pengukuran tersebut dicatat pada tabel IOTN yang tersedia pada kuesioner yang telah diisi sampel.

3.9 Pengolahan Data