19
2.1.7. Budgetary Slack
Budgetary slack adalah proses penganggaran yang ditemukan adanya distorsi secara sengaja dengan menurunkan pendapatan yang dianggarkan dan
meningkatkan biaya yang dianggarkan Suartana, 2010:137. Senjangan anggaran merupakan perbedaan antara anggaran yang dinyatakan dan estimasi anggaran
atau perbedaan antara rencana dan realisasi. Menurut Ikhsan dan Ishak 2005:176, menyatakan slack merupakan penggelembungan anggaran. Slack
merupakan selisih antara sumber daya yang sebenarnya diperlukan untuk secara efisien menyelesaikan suatu tugas dan jumlah sumber daya yang lebih besar yang
diperlukan bagi tugas tersebut. Salah satu faktor penyebab terjadinya kesenjangan anggaran adalah kekakuan dalam mengontrol anggaran Sancita, 2014.
2.1.8. Partisipasi Anggaran
Pertisipasi adalah suatu proses pengambilan keputusan bersama oleh dua bagian atau lebih pihak di mana keputusan tersebut akan memiliki dampak masa
depan terhadap Agen yang membuatnya. Anggaran merupakan rencana yang ditulis berisi kegiatan dalam organisai dimana dinyatakan dengan cara kuantitatif
serta digunakan satuan uang atau moneter dalam periode tertentu Purmita, 2014. Partisipasi anggaran merupakan keterlibatan individu dalam pelaksanaan
proses penyusunan anggaran, tugas kerja yang harus dilaksanakan untuk periode tertentu.
Partisipasi anggaran yaitu tingkat pengaruh dan keterlibatan yang dirasakan oleh individu dalam proses perancangan anggaran Milani, 1975.
Partisipasi penganggaran adalah proses yang menggambarkan individu-individu terlibat dalam penyusunan anggaran dan mempunyai pengaruh terhadap target
20 anggaran dan perlunya penghargaan atas pencapaian target anggaran tersebut
Brownell, 1982.
2.1.9. Asimetri Informasi
Asimetri Informasi dalam konteks teori keagenan, merupakan suatu keadaan dimana bawahan memiliki informasi yang lebih banyak dibandingkan atasannya.
Agen dapat mengambil keuntungan dari asimetri tersebut untuk kepentingan pribadinya Nohria, 1996. Purwanti 2013 mengatakan asimetri informasi terjadi
karena adanya perbedaan dalam perolehan informasi dan risiko perkiraan antara kedua pihak yang bertransaksi. Menurut Hobson, et al. 2011 asimetri informasi
didefinisikan sebagai perbedaan dalam informasi yang dimiliki oleh agen dan prinsipal. Senjangan anggaran dapat menimbulkan dilema moral karena
memungkinkan bawahan untuk mengekstrak sumber daya berlebih melalui cara- cara menipu, dan perilaku seperti melanggar norma-norma sosial umum. Penilaian
moral menggambarkan tekad apakah suatu tindakan yang secara moral benar atau salah.
2.1.10. Kapasitas Individu
Kapasitas individu pada dasarnya terbentuk dari proses pendidikan secara umum, baik melalui pendidikan formal dan informal. Individu yang berkualitas
adalah individu yang memiliki pengetahuan. Terlibat dalam proses penganggaran, maka individu yang memiliki pengetahuan yang cukup dapat mengalokasikan
sumber daya secara optimal, dan dengan demikian dapat mengurangi senjangan anggaran Yuhertina, 2011.