Hasil Uji Coba Penelitian a. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas

50 varian kelompok kelas eksperimen 1 dan 2 adalah sama. Dengan ini penggunaan uji t menggunakan Equal Variances Assumed. Setelah di- ketahui bahwa varian kedua kelas sama, kemudian dilakukan uji t. Nilai hitung t Equal Variances Assumed pada tabel di atas sebesar 3,768 sedangkan nilai tabel t sebesar 1,697. Nilai hitung t tabel t 3,768 1,697 dan signifikansi 0,000 0,05 maka H ditolak. Berdasarkan hasil pengujian tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan rata-rata hasil belajar siswa antara model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan pembelajaran NHT.

b. Data KPS Penilaian Proses

Penilaian KPS dilakukan dengan observasi saat proses pembelajaran menggunakan lembar observasi. Data KPS siswa berupa lembar observasi yang mencakup tujuh aspek penilaian yaitu mengamati, merumuskan hipotesis, merencanakan percobaan, melakukan percobaan menginterpretasi data, menerapkan konsep, dan berkomunikasi. Penilaian KPS selama proses pembelajaran menggunakan lembar penilaian KPS dimana penilaian dilakukan dengan cara observasi oleh guru dibantu dengan observer melalui lembar penilaian KPS. Adapun perolehan skor KPS siswa dari masing- masing kelas eksperimen disajikan pada Tabel 4.6 51 Tabel 4.6 Perolehan Skor KPS Siswa Perolehan Skor STAD NHT Rata-rata skor KPS I 73 65 Rata-rata skor KPS II 82 68 Rata-rata skor KPS III 86 71 Rata-rata Skor KPS 80.18 68.12 Tabel 4.7 Hasil Uji Normalitas Skor KPS No Parameter Kelas STAD NHT 1 Jumlah Siswa 30 30 2 Rata-rata 80.18 68,12 3 Nilai Tertinggi 84.67 74 4 Nilai Terendah 73.67 57.33 5 Asymp. Sig 2-tailed 0,338 0,742 Langkah pertama dalam uji statistik data KPS adalah menguji data skor KPS dari kedua kelas eksperimen tersebut berdistribusi normal atau tidak. Berdasarkan data yang tersaji pada Tabel 4.7 dapat diketahui bahwa data skor KPS pada kelas STAD memiliki distribusi normal, dimana nilai Asymp. Sig. 2-tailed diatas 0,05 yaitu 0,338. Berdasarkan hasil uji tersebut dapat disimpulkan bahwa data skor KPS pada kelas STAD berdistribusi normal. Hal yang sama juga terjadi pada kelas NHT dimana untuk data skor KPS memiliki distribusi normal dengan nilai Asymp. Sig. 2-tailed diatas 0,05 yaitu 0,742, berdasarkan hasil uji tersebut dapat disimpulkan bahwa skor KPS pada kelas NHT berdistribusi normal. Hasil ini merupakan salah satu syarat terpenuhinya untuk melakukan uji 2 sampel tidak berhubungan dengan menggunakan Independent Sample T Test. Namun sebelum dilakukan 52 uji t test, terlebih dahulu dilakukan uji kesamaan varian homogenitas dengan F test Lavene’s Test, artinya jika varian sama, maka uji t menggunakan Equal Variances Assumed diasumsikan varian sama dan jika varian berbeda menggunakan Equal Variances Not Assumed diasumsikan varian berbeda. Tabel 4.8 Hasil Uji Perbedaan KPS Siswa Gain Equal Variances Assumed Equal Variances Not Assumed Levenes Test For Equality Of Variances F Sig 0,023 0,879 t-test for equality of Means t df Sig 2-tailed 11,737 58 0,000 11,737 56,695 0,000 Berdasarkan Tabel 4.8, nilai signifikansi pada uji F adalah 0,879 lebih besar dari 0,05, maka H diterima dan dapat disimpulkan bahwa varian kelompok kelas STAD dan NHT adalah sama. Dengan ini penggunaan uji t menggunakan Equal Variances Assumed. Setelah di- ketahui bahwa varian kedua kelas sama, kemudian dilakukan uji t. Ni- lai hitung t Equal Variances Assumed pada tabel di atas sebesar 11,737 sedangkan nilai tabel t sebesar 1,694. Nilai hitung t tabel t 11,737 1,694 dan signifikansi 0,000 0,05 maka H ditolak. Berdasarkan hasil pengujian tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan rata-rata KPS KPS antara model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan pembelajaran NHT.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Model Numbered Head Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X (Studi Kasus: SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

0 4 169

Perbedaan hasil belajar biologi siswa antara pembelajaran kooperatif tipe stad dengan metode ekspositori pada konsep ekosistem terintegrasi nilai: penelitian quasi eksperimen di SMA at-Taqwa Tangerang

0 10 192

Peningkatan Hasil Belajar Biologi Siswa dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Konsep Jaringan Tumbuhan (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI IPA MA Jamiyyah Islamiyah Pondok Aren Tangerang Tahun Ajaran 2012-2013)

1 6 287

Perbedaan hasil belajar siswa atara model pembelajaran NHT (numbered head together) dengan stad (student team achievment division pada konsep laju reaksi)

3 10 173

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep fluida dinamis

0 8 192

Pengaruh strategi pemecahan masalah “ideal” dengan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) terhadap kemampuan berpikir kritis matematik siswa

1 10 208

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Student Teams Achievement Division dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fiqih (Penelitian Tindakan Kelas VIII-3 di Mts. Jam'yyatul Khair Ciputat Timur)

0 5 176

PERBANDINGAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA ANTARA MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DENGAN NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)

0 0 12