41
Gambar 3.1 Kerangka Konsep
Manfaat yang dirasakan dari tindakan pencegahan.
Hambatan yang dirasakan dari tindakan pencegahan.
Persepsi kerentanan terhadap penyakit
hipertensi. Persepsi keseriusan
keparahan penyakit hipertensi.
Persepsi ancaman penyakit hipertensi.
Kemungkinan mengambil tindakan
pencegahan kesehatan yang dianjurkan.
Dorongan untuk bertindak.
Keterangan: = Tidak diuji
signifikasi hubungan
42
B. Definisi Operasional
No Variabel
Definisi Operasional Alat Ukur
Hasil Ukur Skala
1. Peresepsi
kerentanan Persepsi orang yang
merokok semakin rentan terhadap hipertensi.
Kuesioner 1 rentan bila mean
22,38 2 tidak rentan ≤ mean
22,38 Ordinal
2. Persepsi keseriusan
keparahan Persepsi orang yang
merokok semakin memperparah hipertensi.
Kuesioner 1 semakin parah bila mean 21,75
2 tidak parah ≤ mean 21,75
Ordinal
3. Dorongan untuk
bertindak Peristiwa atau sesuatu
yang dapat memitivasi seseorang untuk
bertindak. Kuesioner
1 ada dorongan median 22
2 tidak ada dorongan ≤
median 22 Ordinal
4. Persepsi ancaman
Ancaman terhadap kesehatanpenyakit
hipertensi. Kuesioner
1 mengancam median 17
2 tidak mengancam ≤
median 17 Ordinal
5. Persepsi manfaat
Manfaat yang dipercaya jika seseorang
melakukan tindakan pencegahan.
Kuesioner 1 ada manfaat median
22 2 tidak ada manfaat
≤ median 22
Ordinal
6. Persepsi Hambatan Hambatan yang membuat
seseorang mengurangiberhenti
merokok. Kuesioner
1 ada hambatan bila mean 21,84
2 tidak ada hambatan bila mean ≤ 21,84
Ordinal
43
7. Kemungkinan
mengambil tindakan
pencegahan kesehatan yang
dianjurkan. Kepercayaan seseorang
akan kemampuannya dalam mengambil suatu
tindakan Kuesioner
1 ada tindakan median 23
2 tidak ada tindakan ≤
median 23 Ordinal
44
BAB IV METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Metode penelitian merupakan strategi pembuktian atau pengujian atas variabel dilingkup penelitian Hidayat, 2008. Jenis penelitian ini adalah
penelitian kuantitatif deskriptif dengan menggunakan desain studi cross sectional dengan data yang diambil melalui kuesioner. Penelitian ini
bertujuan untuk melihat gambaran atau analisis perubahan perilaku merokok pada pasien hipertensi menggunakan teori health belief model di Puskesmas
Ciputat.
B. Lokasi dan Waktu Penelitian
1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Ciputat
Tangerang Selatan. Pemilihan lokasi ini berdasarkan atas pertimbangan bahwa belum pernah dilakukannya penelitian tentang analisis perubahan
perilaku merokok pada pasien hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Ciputat Tangerang Selatan.
2. Waktu Penelitian Penelitian dimulai dengan melakukan penelusuran pustaka, survei
awal, mempersiapkan proposal penelitian, dan dilanjutkan dengan pelaksanaan penelitian sampai penyusunan laporan akhir. Penelitian ini
dilaksanakan bulan Desember 2013 sampai dengan Januari 2014.