Pengujian Hipotesis Dengan Omnibus Test Pengujian Secara Simultan Pengujian Hipotesis Secara Parsial

LogL yaitu satu untuk model yang hanya memasukkan konstanta saja dan satu model dengan konstanta serta tambahan bebas.

3.7.3.3 Koefisien Determinasi Nagelkerke’s R Square

Menurut Ghozali 2005:83, “Koefisien determinasi digunakan untuk menguji goodness fit dari model regresi. Koefisien determinasi R 2 pada intinya mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen ”. Nilai koefisien determinasi adalah antara nol dan sampai dengan satu. Nilai adjusted R 2 yang mendekati satu berarti kemampuan variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen.

3.7.4 Pengujian Hipotesis Dengan Omnibus Test Pengujian Secara Simultan

“Uji pengaruh simultan digunakan untuk mengetahui apakah variable independen secara bersama-sama atau simultan mempengaruhi variable dependen ”. Ghozali,2005:84.Untuk melihat apakah semua variabel bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen, maka dapat dilihat dari hasil Omnibus Tests of Model Coefficients dalam pengujian regresi logistik. Hipotesis ditentukan sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara H = Auditor Industry Specialization, Audit Tenure, Ukuran Perusahaan, dan Independensi Auditor Tidak berpengaruh secara simultan terhadap Kualitas Audit. Ha = Auditor Industry Specialization, Audit Tenure, Ukuran Perusahaan, dan Independensi Auditor berpengaruh secara simultan terhadap Kualitas Audit. Dasar pengambilan keputusan : a. Jika nilai Chi-Square goodness of fit 0,05, maka H diterima dan H a ditolak. b. Jika nilai Chi-Square goodness of fit 0,05, maka H ditolak dan H a diterima.

3.7.5 Pengujian Hipotesis Secara Parsial

Menurut Ghozali 2005:84, “Uji parsial digunakan untuk mengetahui pengaruh masing-masing variable independen terhadap variable dependen ”. Pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel independen secara individual dalam menerangkan variabel dependen. Tujuan dari uji parsial adalah untuk menguji koefisien regresi secara individual. Kriteria pengujian : Universitas Sumatera Utara a. Tingkat kepercayaan yang digunakan adalah 95 atau taraf s iignifikasi 5 α=0,05 b. Kriteria penerimaan atau penolakan hipotesis didasarkan pada signifikasi p-value. Jika taraf signifikasi 0,05 H diterima, jika taraf signifikasi 0,05 H ditolak dan Ha di terima. Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Sampel

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang berasal dari laporan keuangan auditan yang di download melalui website Indonesian Stock Exchange www.idx.co.id. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI tahun 2011 – 2013 sebanyak 130 perusahaan. Populasi tersebut kemudian diseleksi berdasarkan metode purposive sampling sehingga sampel yang terkumpul sebanyak 37 perusahaan. 4.2 Hasil Penelitian 4.2.1 Analisis Statistik Deskriptif Tabel 4.1 menunjukkan hasil statistik deskriptif dari masing-masing variabel penelitian.Informasi mengenai statistik deskriptif tersebut meliputi; nilai minimum, maksimum, rata-rata mean, dan standar deviasi. Statistik deskriptif dari variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian dapat dilihat pada tabel berikut ini, Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Audit Tenure, Ukuran Kap, Ukuran Perusahaan Klien, dan Spesialisasi Audit Terhadap Kualitas Audit Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bei

8 76 77

Analisis Pengaruh Auditor Industry Specialization, Audit Tenure, Ukuran Perusahaan, dan Independensi Auditor terhadap Kualitas Audit Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI

0 0 14

Analisis Pengaruh Auditor Industry Specialization, Audit Tenure, Ukuran Perusahaan, dan Independensi Auditor terhadap Kualitas Audit Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI

0 0 2

Analisis Pengaruh Auditor Industry Specialization, Audit Tenure, Ukuran Perusahaan, dan Independensi Auditor terhadap Kualitas Audit Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI

0 0 10

Analisis Pengaruh Auditor Industry Specialization, Audit Tenure, Ukuran Perusahaan, dan Independensi Auditor terhadap Kualitas Audit Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI

0 0 19

Analisis Pengaruh Auditor Industry Specialization, Audit Tenure, Ukuran Perusahaan, dan Independensi Auditor terhadap Kualitas Audit Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI

0 1 2

Analisis Pengaruh Auditor Industry Specialization, Audit Tenure, Ukuran Perusahaan, dan Independensi Auditor terhadap Kualitas Audit Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI

0 0 9

PENGARUH AUDITOR TENURE DAN AUDITOR INDUSTRY

0 1 65

PENGARUH TENURE AUDIT, SPESIALISASI AUDITOR, DAN UKURAN KAP TERHADAP KUALITAS AUDIT PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2012–2014

0 0 16

PENGARUH KUALITAS AUDIT, UKURAN PERUSAHAAN DAN OPINI AUDITOR TERHADAP LAMANYA AUDIT DELAY PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BEI

0 1 11