ekonomi naik sebesar 1 satuan maka akan menyebabkan penurunan pada variabel capital flight sebesar
0.005289 satuan.
4.3. Uji Kesesuaian Test of Goodness of Fit 4.3.1. Koefisien Determinasi R
2
Berdasarkan hasil regresi diperoleh nilai Koefisien Determinasi R
2
sebesar 0.703513 atau 70,35 . Artinya variabel kurs X1, Inflasi X2, Suku Bunga SBI X3 dan pertumbuhan ekonomi X4 mampu menjelaskan variabel
capital flight Y sebesar 70,35 , sedangkan sisanya 29,65 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak disertakan dalam model estimasi.
4.3.2. Uji F-statistik
Uji F-statistik dilakukan untuk mengetahui apakah variabel kurs, inflasi, suku bunga SBI dan pertumbuhan ekonomi secara bersama-sama mampu
mempengaruhi capital flight di Indonesia. Kriteria pengambilan keputusan :
Ho diterima jika F-hitung F-tabel Ha dierima jika F-hitung F-tabel
a. Ho : b = 0 Ha : b
≠ 0 b.
α = 5 c. V1 = 4-1 = 3
d. V2 = 20 -4 = 16 e. F-hitung = 8.898103
Universitas Sumatera Utara
f. F-tabel = 3,63 g. Kesimpulan :
Berdasarkan perhitungan di atas dapat diketahui bahwa F-hitung F-tabel, yaitu : 8.898103 3,63. Dengan demikian hipotesa alternatif Ha diterima.
Artinya variabel bebas secara bersama-sama berpengaruh nyata terhadap variabel terikat pada tingkat kepercayaan 95 .
3,63 8.898103
Gambar 4.1. Uji F-statistik
4.3.3. Uji t-statistik
Uji t-statistik digunakan untuk mengetahui apakah variabel-variabel bebas mempengaruhi variabel terikat. Kriteria pengambilan keputusan adalah :
4.3.3.1. Kurs
a. Ho : b = 0 Ha : b
≠ 0 b.
α = 10 , df = n-k-1 = 20-4-1 = 15 ½
α = 5 c. t-tabel = 1,753
d. t-hitung =
1.978591
Ho diterima Ha diterima
Universitas Sumatera Utara
H diterima
Ha diterima Ha diterima
H diterima
Ha diterima Ha diterima
Berdasarkan data diketahui bahwa t-hitung t-tabel 1.978591
1,753, dengan demikian Ha diterima. Artinya kurs berpengaruh nyata terhadap capital flight
pada tingkat kepercaan 90 .
1.978591
-1,753 Gambar 4.2. Uji t-statistik variabel kurs
4.3.3.2. Inflasi
a. Ho : b = 0 Ha : b
≠ 0 b.
α = 5 , df = n-k-1 = 20-4-1 = 15 ½
α = 2,5 c. t-tabel = 2,131
d. t-hitung = 2.174973
Berdasarkan data diketahui bahwa t-hitung t-tabel
2.174973 2,131, dengan
demikian Ha diterima. Artinya inflasi berpengaruh nyata terhadap capital flight pada tingkat kepercaan 95 .
0 2,131 2.174973 Gambar 4.3. Uji t-statistik inflasi
4.3.3.3. Suku Bunga SBI
a. Ho : b = 0 Ha : b
≠ 0
Universitas Sumatera Utara
H diterima
Ha diterima Ha diterima
b. α = 5 , df = n-k-1 = 20-4-1 = 15
½ α = 2,5
c. t-tabel = 2,131 d. t-hitung =
2.293051 Berdasarkan data diketahui bahwa t-hitung t-tabel 2.293051
2,131, dengan demikian Ha diterima. Artinya suku bunga SBI berpengaruh nyata terhadap
capital flight pada tingkat kepercaan 95 .
2,131
2.293051 Gambar 4.4. Uji t-statistik Suku Bunga SBI
4.3.3.4. Pertumbuhan Ekonomi
a. Ho : b = 0 Ha : b
≠ 0 b.
α = 1 , df = n-k-1 = 20-4-1 = 15 ½
α = 0,5 c. t-tabel = 2,947
d. t-hitung =
4.586117 Berdasarkan data diketahui bahwa t-hitung t-tabel 4.586117
2,947, dengan demikian Ha diterima. Artinya pertumbuhan ekonomi berpengaruh nyata terhadap
capital flight pada tingkat kepercaan 99 .
Universitas Sumatera Utara
H diterima
Ha diterima Ha diterima
2,947
4.586117 Gambar 4.5. Uji t-statistik Pertumbuhan Ekonomi
4.4. Uji Penyimpangan Asumsi Klasik 4.4.1. Multikolinieritas