c. Fixed Assets Turn Over
Kondisi keuangan PT. PLN Persero Cabang Medan berdasarkan perhitungan rasio fixed assets turn over terdapat kecenderungan
peningkatan aktivitas perusahaan di dalam memperbesar kemampuan untuk memperoleh revenue dari tahun ke tahun berdasarkan rasio perputaran
aktiva tetap.
4. Analisis Kondisi Rasio Profitabiltas
a. Operating Profit Margin
Kondisi keuangan PT. PLN Persero Cabang Medan Bedasarkan perhitungan rasio operating profit margin pada tahun 2001 sampai dengan
tahun 2005 setiap rupiah perusahaan mampu menghasilkan laba operasi yang dihasilkan oleh setiap rupiah penjualan.
b. Basic Earning Power
Kondisi keuangan PT. PLN Persero Cabang Medan Bedasarkan perhitungan rasio Basic earning power tahun 2001 sampai dengan tahun
2005 sudah cukup baik dan mampu menghasilkan laba operasi yang dihasilkan oleh aktiva perusahaan.
C. Analisis peran ratio likuiditas, ratio leverage, ratio aktivitas terhadap
ratio rentabilitas.
1
Analisis Peran Ratio Likuiditas terhadap Ratio Profitabilitas
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.5 Rata – rata Rasio Likuiditas terhadap Rasio Profitabilitas
Rata – rata Tahun
2001 2002 2003 2004 2005 Rasio Likuiditas
580,9 480,94
307,8 235
478,8 Rasio Profitabilitas
34 31
16 57
51,5
Sumber : Laporan Keuangan PT. PLN Persero Cabang Medan
Peran Analisis rasio likuiditas terhadap rasio profitabilitas sangat berpengaruh karena pada rasio likuiditas perusahaan menunjukkan bahwa
kemampuan perusahaan untuk melunasi kewajiban-kewajiban jangka pendeknya dapat dikatakan baik apabila dibandingkan dengan prinsip umum
pembelanjaan. Akan tetapi, secara kuantitatif rasio likuiditas perusahaan mengalami penurunan dari tahun 2001 sampai dengan tahun 2005 sebesar
478,8 . Analisis rasio profitabilitas perusahaan pada tahun 2001 dan tahun 2005 dapat dikatakan bahwa perusahaan sudah mencapai tingkat profitabilitas
yang memadai karena secara akumulatif perusahaan mendapat keuntungan sehingga perkembangan perusahaan dari tahun 2001 sampai dengan tahun
2005 meningkat sebesar 51,5 .
dalam persen
Universitas Sumatera Utara
D. Analisis Peran Ratio Leverage terhadap Ratio Profitabilitas
Tabel 4.5 Rata – rata Rasio
Leverage terhadap Rasio Profitabilitas
Sumber : Laporan Keuangan PT. PLN Persero Cabang Medan
Peran analisis rasio leverage terhadap rasio profitabilitas sangat berpengaruh karena pada rasio leverage Secara kuantitatif rasio hutang
terhadap aktiva perusahaan relatif stabil dan cenderung semakin menurun sebesar 15,5 . Akan tetapi, analisis rasio leverage perusahaan sudah dapat
dikatakan baik. Perusahaan mampu membayar kewajiban-kewajiban jangka panjangnya. Sehingga rasio profitabilitas dapat mencapai keuntungan sesuai
dengan keinginan perusahaan.
E. Analisis Peran Ratio Aktivitas terhadap Ratio Profitabilitas
Tabel 4.7 Rata – rata Rasio Aktivitas terhadap Rasio
Profitabilitas Rata - rata
Tahun 2001 2002 2003 2004 2005
Rasio Aktivitas
0,76 x 0,934 x
1,25 x 6,89 x
5,19 x Rasio
Profitabilitas 34
31 16
57 51,5
Sumber : Laporan Keuangan PT. PLN Persero Cabang Medan
Rata – rata Tahun
2001 2002 2003 2004 2005 Rasio
Leverage 34,5 39 78 14 15,5 Rasio
Profitabilitas 34 31 16 57 51,5
dalam persen
Universitas Sumatera Utara
Peran analisis rasio aktivitas terhadap rasio profitabilitas sangat berpengaruh karena pada rasio aktivitas dapat lihat berdasarkan
perhitungan Analisis rasio aktivitas perusahaan sangat baik karena mengalami trend rasio yang meningkat searah sehingga kinerja perusahaan
semakin meningkat didalam memperbesar kemampuan untuk memperoleh laba yang hal ini juga disebabkan oleh keuntungan pada tahun 2001 dan
tahun 2005 sebesae 5,19 x sehingga pada rasio profitabilitas dapat melihat seberapa besar keuntungan yang diperoleh berdasarkan kinerja perusahaan
Universitas Sumatera Utara
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN