V. HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1. Uji Asumsi
OLS
Interpretasi hasil estimasi dilakukan apabila asumsi-asumsi OLS yang ada telah terpenuhi, sehingga hasil estimasi merupakan BLUE. Uji asumsi OLS secara
statistik yang diterapkan memberikan kesimpulan bahwa keseluruhan asumsi terpenuhi. Taraf nyata atau tingkat signifikansi yang digunakan adalah
α = 0.050 atau sebesar 5 persen.
Asumsi homoskedastisitas diuji dengan White’s General Heteroskedasticity test. Tabel 5.1. menunjukkan nilai probability ObsR-
squared sebesar 0.075645. Pada tingkat signifikansi α = 0.050 H
diterima. Kesimpulan yang diperoleh yaitu regresi model tidak mengalami gejala
heteroskedastisitas. Tabel 5.1. Uji Heteroskedastisitas
White Heteroskedasticity Test: F-statistic
2.896704 Probability 0.050988
ObsR-squared 11.44180 Probability
0.075645 Asumsi tidak adanya autokorelasi diuji dengan Breusch-Godfrey BG
Test. Tabel 5.2. menunjukkan nilai probability ObsR-squared sebesar 0.221917. Pada tingkat signifikansi
α = 0.050 H diterima. Kesimpulan yang diperoleh yaitu
regresi model tidak mengalami autokorelasi. Tabel 5.2. Uji Autokorelasi
Breusch-Godfrey Serial Correlation LM Test: F-statistic
1.332500 Probability 0.293313
ObsR-squared 3.010900 Probability
0.221917
33
Asumsi tidak adanya multikolinearitas diuji dengan mengikuti kaidah umum. R
2
yang diperoleh bernilai 0.888014 dan nilai probabilitas statistik t sebagian variabel independen dalam model lebih rendah dari 0.050. Tabel 5.3.
menunjukkan koefisien korelasi yang diperoleh dari PE
t
, A
t
, dan P
t-1
bernilai lebih kecil dari
│0.8│. Kesimpulan yang diperoleh yaitu gejala multikolinearitas tidak timbul.
Tabel 5.3. Matriks Korelasi PE
t
A
t
P
t-1
PE
t
0.002161 -0.000211
0.001623 A
t
-0.000211 5.36E-05 -0.000653
P
t-1
0.001623 -0.000653
0.010349 Asumsi normalitas diuji dengan JB test. Hasil uji, dapat dilihat pada
Gambar 5.1., menunjukkan probabilitas sebesar 0.058602 yang lebih besar dari tingkat signifikansi
α = 0.050. Kesimpulan yang diperoleh yaitu residual terdistribusi normal.
1 2
3 4
5 6
7 8
9
-2 -1
1 2
3 Series: Residuals
Sample 1986 2005 Observations 20
Mean -0.017629
Median -0.121296
Maximum 2.581162
Minimum -2.002729 Std. Dev.
0.934099 Skewness
0.866407 Kurtosis
4.950924 Jarque-Bera
5.673956 Probability
0.058602
Gambar 5.1. Uji Normalitas
34
Uji asumsi spesifikasi model tidak bias diterapkan dengan menggunakan uji Ramsey RESET. Tabel 5.4. menunjukkan probabilitas dari statistik F bernilai
0.543405 tidak signifikan pada tingkat signifikansi α = 0.050. Kesimpulan yang
diperoleh yaitu model tidak mengalami kesalahan spesifikasi. Tabel 5.4. Uji Bias Spesifikasi Model
Ramsey RESET Test: F-statistic
0.635385 Probability 0.543405
Log likelihood ratio 1.626402 Probability
0.443436
5.2. Hasil Estimasi dan Pembahasan