1 RuangMusik 1 Kantin
1 Ruang TU 1 R u a n g Perpustakaan,
1 RuangKomputer, 1 L a b I P A
1 RuangGuru, 1Lab Bahasa
1 Ruang Agama 1 Ruang Multimedia
1 Mushola dan tempat wudhu Semua ruang masih digunakan dan masih berfungsi dengan baik.
Bagian tengah gedung adalah lapangan basket. Sisi kanan dan kiri gedung dijadikan tempat parker sepeda dan kendaraan bermotor, sedangkan
kendaraan roda empat diparkir dihalaman depansekolah. Komponen utama dalam kegiatan belajar mengajar adalah guru dan
siswa.Tenaga pengajar di SMP Negeri 30 Semarang 49 orang. Selain guru, terdapat karyawan yang berjumlah 13 orang, sedangkan jumlah siswa SMP
Negeri 30 Semarang terdapat 867orang yang terdiri dari kelas VII, VIII, dan IX. Untuk kelas VIII berjumlah 290 orang dari kelas VIIIA sampai
dengan kelas VIII G.
2. Visi dan Misi Sekolah
Tujuan pendidikan merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan guna mencapai kepentingan bersama yang dituangkan
dalam visi dan misi sekolah. Visi sekolah SMP Negeri 30 Semarang adalah Prima dalam prestasi, santun dalam perilaku. Ada lima misi yang ditarapkan
dalam sekolah ini, antara lain:
1. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan efektif, sehingga setiap
siswa berkembang secara optimal, sesuai dengan potensi yang dimiliki. 2.
Menumbuhkan semangat keunggulan secara intensif kepada seluruh warga sekolah.
3. Mendorong dan membantu setiap siswa untuk mengenali potensi dirinya
secara optimal. 4.
Menumbuhkan penghayatan terhadap ajaran Agama yang di anut dan juga etika moral, sehingga menjadi kearifan dan kesatuan dalam
bertindak. 5.
Menerapkan manajemen partisipasi dengan melibatkan seluruh warga sekolah dan stake holder sekolah.
3. Hubungan Interaksi Sosial
Sekolah merupakan bagian masyarakat yang terdiri dari siswa, guru, dan karyawan. Sekolah berfungsi sebagai tempat pembinaan dan
pengembangan pengetahuan dan kebudayaan yang dikehendaki oleh masyarakat. Hubungan interaksi sosial tersebut adalah sebagai berikut:
a. Kepala Sekolah dan Guru
Hubungan kepala sekolah dengan guru berjalan baik.Diantaramereka terjalin komunikasi yang aktif dan dinamis.Ini dapat terlihat pada waktu
peneliti melakukan pengamatandengan adanya briefing pagi yang setiap hari Senin pagi setelah kegiatan upacara, kepala sekolah terlihat akrab
dengan guru. Ini terjadi karena SMP Negeri 30 semarang ini semua
warga sekolah dianggap satu keluarga besar. b.
Guru dan Guru Hubungan antara guru dengan guru yang lain terjalin erat. Terbukti
dengan diterapkannya 5S diantara mereka yaitu senyum, salam, sapa, sopan dan santun. Setiapkali mereka bertemu minimal melakukan
kegiatan tersebut. c.
Siswa dan siswa SMP Negeri 30 Semarang diterapkan kedisiplinan yang sangat tinggi.
Setiap siswa diberikan satu buku peraturan. Jika mereka melanggar mereka akan mendapat skor. Dengan demikian siswa dapat menjaga
sikap dan tingkah laku mereka baik dengan guru, siswa dan staf sekolah. Diantara siswa sendiri terjalin hubungan kerjasama yang baik, ini
terbukti dengan aktifnya siswa dalam bekerjasama membersihkan lingkungan sekolah.
d. Guru dan Siswa
Dalam hubungan guru dan siswa terjalin hubungan dengan baik. Siswa ikut berpartisipasi dalam melaksanakan proses belajar mengajar dengan
baik sehingga guru dapat memberikan mata pelajaran kepada siswa.Guru juga dapat membantu siswa dalam belajar.
e. Staf TU dan siswa
Hubungan staf TU dengan siswa terjalin dengan baik, ini terbukti dengan adanya hubungan timbal balik saling menghormati dan
menghargai.
B. Pendekatan Penelitian