60
8. Kompetensi Menerapkan Prosedur Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan Tempat Kerja
Data tentang relevansi mata pelajaran produktif kompetensi keahlian Teknik Sepeda Motor dengan kompetensi yang dibutuhkan di dunia kerja
untuk kompetensi Menerapkan Prosedur Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan Tempat Kerja adalah sebagai berikut:
Tabel 17. Komposisi Responden Berdasarkan Relevansi Kompetensi
Menerapkan Prosedur Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan Tempat Kerja.
No. Kategori
f 1.
Relevan 76-100 23
74,19 2.
Cukup Relevan 56-75 8
25,81 3.
Kurang Relevan 40-55 0,00
4. Tidak Relevan 40
0,00 31
100,00 Jumlah
8 23
0,00 0,00
25,81 74,19
5 10
15 20
25
Tidak Relevan Kurang Relevan
Cukup Relevan Relevan
Responden Prosentase
Gambar 9. Diagram Komposisi Responden Berdasarkan Relevansi
Kompetensi Menerapkan Prosedur Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan Tempat Kerja.
Berdasarkan tabel dan diagram di atas dapat ditunjukkan bahwa 23 responden atau 74,19 menyatakan bahwa kompetensi Menerapkan
Prosedur Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan Tempat Kerja
61
relevan dengan kompetensi yang dibutuhkan di bengkel sepeda motor. Sebanyak 8 responden atau 25,81 responden menyatakan cukup relevan
dan tidak ada responden yang menjawab kurang relevan atau tidak relevan. Deskripsi data persebaran responden apabila dilihat dari relevansi
setiap butir pertanyaan kompetensi Menerapkan Prosedur Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan Tempat Kerja adalah sebagai berikut:
Tabel 18. Persentase Relevansi setiap butir kompetensi Menerapkan
Prosedur Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan Tempat Kerja.
No. Kompetensi
f
1. Mendeskripsikan keselamatan dan kesehatan
kerja K3
111 89,52
2. Melaksanakan prosedur K3
111 89,52
3. Mengidentifikasi aspek-aspek keamanan kerja
110 88,71
4. Mengontrol kontaminasi
98 79,03
5. Mendemonstrasikan pemadaman kebakaran
99 79,84
6. Melakukan pengangkatan benda kerja secara
manual
87 70,16
7. Menerapkan pekerjaan sesuai dengan SOP
114 91,94
Rerata 84,10
Data dari tabel di atas menunjukkan bahwa relevansi rerata untuk semua bengkel sepeda motor pada kompetensi Menerapkan Prosedur
Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan Tempat Kerja dengan kompetensi yang dibutuhkan di bengkel sepeda motor termasuk kategori
relevan, yaitu sebesar 84,10. Data tersebut dapat dilihat dari relevansi masing-masing butir untuk kompetensi Menerapkan Prosedur Keselamatan,
Kesehatan Kerja dan Lingkungan Tempat Kerja menunjukkan bahwa: a. Butir 1 Mendeskripsikan keselamatan dan kesehatan kerjaK3
relevansinya adalah 89,52.
62
b.
Butir 2
Melaksanakan prosedur K3
relevansinya adalah 89,52.
c.
Butir 3
Mengidentifikasi aspek-aspek keamanan kerja
relevansinya adalah 88,71.
d.
Butir 4
Mengontrol kontaminasi
relevansinya adalah 79,03.
e.
Butir 5
Mendemonstrasikan pemadaman kebakaran
relevansinya adalah 79,84.
f.
Butir 6
Melakukan pengangkatan benda kerja secara manual
relevansinya adalah 70,16.
g.
Butir 37
Menerapkan pekerjaan sesuai dengan SOP
relevansinya adalah 91,94.
Berdasarkan deskripsi data di atas baik dilihat dari komposisi responden maupun rerata persentasenya dapat disimpulkan bahwa relevansi
kompetensi Menerapkan Prosedur Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan Tempat Kerja dengan kompetensi yang dibutuhkan di bengkel
sepeda motor terhadap kompetensi yang dibutuhkan di dunia kerja termasuk kategori relevan 76-100.
9. Kompetensi Melakukan Perbaikan Sistem Hidrolik