Komite Sekolah Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Komite Sekolah dalam Manajemen Berbasis Sekolah Di Sekolah Dasar Gugus P. Diponegoro Kecamatan Dempet T2 942010039 BAB II

13 rakat, perlu dilakukan pembenahan sebagai kebijakan dasar. Sejalan dengan beberapa pendapat di atas maka dalam penelitian ini akan difokuskan pada bagaimana peran komite sekolah yang merupakan wadah dari aspirasi masyarakat, dalam hal ini orang tua murid sebagai salah satu unsur masyarakat yang berkepen- tingan terhadap dunia pendidikan.

2.2 Komite Sekolah

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 56 ayat 3 menyata- kan bahwa Komite SekolahMadrasah sebagai lemba- ga mandiri dibentuk dan berperan dalam peningkatan mutu pelayanan dengan memberikan pertimbangan, arahan dan dukungan tenaga, sarana dan prasarana, serta pengawasan pendidikan pada tingkat satuan pendidikan. Dengan kata lain komite sekolah adalah badan mandiri yang mewadahi peran serta masyarakat dalam rangka meningkatkan mutu, pemerataan dan efisiensi pengelolaan pendidikan di satuan pendidikan haik pada pendidikan prasekolah, jalur pendidikan sekolah maupun jalur pendidikan luar sekolah Kepmendiknas No. 044U2002. Esensi dari partisi- pasi komite sekolah adalah peningkatan kualitas pengambilan keputusan dan perencanaan sekolah yang dapat mengubah pola pikir, keterampilan, dan 14 distribusi kewenangan atas individu dan masyarakat. Hal tersebut dapat memperluas kapasitas manusia untuk meningkatkan taraf hidup dalam sistem manajemen pemberdayaan sekolah. Menurut Hasbullah 2006: 95, pemberdayaan komite sekolah secara optimal, termasuk dalam mengawasi penggunaan keuangan, transparansi alokasi dana pendidikan lebih dapat dipertanggung jawabkan. Pengembangan pendidikan secara lebih inovatif juga akan semakin memungkinkan, disebab- kan lahirnya ide-ide cemerlang, dan kreatif semua pihak terkait stakeholder pendidikan. Konsep pelibatan masyarakat dalam penyeleng- garaan sekolah yang terkandung di dalamnya memer- lukan pemahaman berbagai pihak terkait di mana posisinya dan apa menfaatnya. Posisi komite sekolah berada di tengah-tengah antara orang tua murid, murid, guru, masyarakat setempat, dan kalangan swasta di satu pihak, dengan pihak sekolah sebagai satu institusi. Kepala sekolah, dinas pendidikan dan pemerintah berada di pihak lainnya. Komite sekolah bertugas menjembatani kepentingan keduanya. Penyelenggaraan pendidikan adalah pelayanan pendi- dikan pada satuan pendidikan dengan mengacu ke- pada standar pelayanan minimal maliputi: kurikulum, peserta didik, ketenagaan, sarana prasarana, organi- sasi, pembiayaan, manajemen sekolah, dan peranserta masyarakat. 15 Pemberdayaan komite sekolah adalah suatu pengaturan atau pemanfaatan potensi yang ada pada badan mandiri yang mewadahi peranserta masyarakat dalam rangka peningkatan mutu, pemerataan, dan efisiensi pengelolaan pendidikan pada satuan pendi- dikan. Sagala 2008: 19 menyatakan peranserta masyarakat mendukung manajemen sekolah adalah sesuatu yang tidak dapat dihindari, bahkan menjadi keharusan, agar peranserta masyarakat menjadi sebuah sistem yang terorganisasi. Komite sekolah juga menjadi wadah bagi orang tua atau masyarakat yang peduli pendidikan di sekolah seperti membantu menyediakan fasilitas pem- belajaran, meningkatkan kesejahteraan guru. Intinya tugas komite sekolah dapat membantu mempercepat atau mengoptimalkan upaya peningkatan mutu pendi- dikan, dan memberikan pemahaman kepada masya- rakat sekitar tentang program-program yang akan dilaksanakan oleh sekolah. Dalam keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 044U2002, tujuan pembentukan komite sekolah adalah: Mewadahi dan menyalurkan aspirasi serta pra- karsa masyarakat dalam melahirkan kebijakan operasional dan program pendidikan di satuan pendidikan; Meningkatkan tanggung jawab dan peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan di satuan pendidikan; 16 Menciptakan suasanan dan kondisi transparan, akuntabel dan demokratis dalam penyelengga- raan dan pelayanan pendidikan yang bermutu di satuan pendidikan. Sedangkan fungsi Komite Sekolah adalah: Mendorong tumbuhnya perhatian dan komitmen masyarakat terhadap penyelenggaraan pendidik- an yang bermutu; Melakukan kerjasama dengan masyarakat dan pemerintah berkenaan dengan penyelenggaraan pendidikan yang bermutu; Menampung dan menganalisis aspirasi, ide, tuntutan dan berbagai kebutuhan pendidikan yang diajukan oleh masyarakat; Memberikan masukan, pertimbangan, dan reko- mendasi kepada satuan pendidikan mengenai: kebijakan dan program pendidikan, rencana anggaran pendidikan dan belanja sekolah, krite- ria kinerja satuan pendidikan kriteria tenaga pendidikan, kriteria fasilitas pendidikan, hal-hal lain yang terkait dengan pendidikan; Mendorong orang tua dan masyarakat berparti- sipasi dalam pendidikan guna mendukung peningkatan mutu dan pemerataan pendidikan; Menggalang dana masyarakat dalam rangka pembiayaan penyelenggaraan pendidikan di satuan pendidikan; Melakukan evaluasi dan pengawasan terhadap kebijakan, program, penyelenggaraan, dan keluaran pendidikan di satuan pendidikan. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 044U2002 tanggal 2 April 2002 tentang Dewan Pendidikan dan Komite Sekolah menyebutkan bahwa keanggotaan Komite Sekolah terdiri dari: a Unsur masyarakat yang dapat berasal dari orang tuawali peserta didik; Tokoh masyarakat; Tokoh pendidikan; dunia usahaindustri; organisasi pro- 17 fesi tenaga kependidikan; wakil alumni; serta wakil peserta didik; b Unsur dewan guru, yayasan lembaga penyelenggara pendidikan, Badan Pertim- bangan Desa. Gambar 1 berikut menampilkan hubungan antara Dinas Pendidikan, Dewan Pendidikan, Komite Sekolah dan Satuan Pendidikan. Sumber: Kepmendiknas no.044U2002 Gambar 1 Hubungan Dinas Pendidikan, Dewan Pendidikan, Komite Sekolah dan Satuan Pendidikan

2.3 Manajemen Berbasis Sekolah

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Komite Sekolah dalam Manajemen Berbasis Sekolah Di Sekolah Dasar Gugus P. Diponegoro Kecamatan Dempet

0 0 14

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Komite Sekolah dalam Manajemen Berbasis Sekolah Di Sekolah Dasar Gugus P. Diponegoro Kecamatan Dempet T2 942010039 BAB I

0 0 10

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Komite Sekolah dalam Manajemen Berbasis Sekolah Di Sekolah Dasar Gugus P. Diponegoro Kecamatan Dempet T2 942010039 BAB IV

0 0 25

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Komite Sekolah dalam Manajemen Berbasis Sekolah Di Sekolah Dasar Gugus P. Diponegoro Kecamatan Dempet T2 942010039 BAB V

0 0 4

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Komite Sekolah dalam Manajemen Berbasis Sekolah Di Sekolah Dasar Gugus P. Diponegoro Kecamatan Dempet

0 0 8

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kinerja Komite Sekolah di Sekolah Dasar Masehi Temanggung T2 942011046 BAB I

0 0 6

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kinerja Komite Sekolah di Sekolah Dasar Masehi Temanggung T2 942011046 BAB II

0 0 30

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kinerja Komite Sekolah di Sekolah Dasar Masehi Temanggung T2 942011046 BAB IV

0 0 19

T2__BAB IV Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Sekolah Di Sekolah Dasar Negeri Kedongori ecamatan Dempet Demak T2 BAB IV

0 0 42

T2__BAB II Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Sekolah Di Sekolah Dasar Negeri Kedongori ecamatan Dempet Demak T2 BAB II

0 0 18