Perubahan Geometri dan Sifat Fisis Ruang
like. Secara skematis lintasan partikel dalam ruang bak-waktu diperlihatkan pada Gambar 4.1
Sekarang Waktu
Masa lalu Masa depan
Lintasan partikel
Gambar 4.1. Geometri ruang bak-waktu dan lintasan partikel Jika partikel berada pada posisi
α
= r
, maka ds
2
menjadi tidak terdefinisi singular. Pada kondisi atau keadaan
α
= r
partikel tidak berada dalam ruang bak- waktu maupun dalam ruang bak-ruang space-like. Secara fisis, pada keadaan
α
= r
, partikel tidak tunduk pada hukum-hukum fisika dan ruang yang dikenal selama ini
dalam teori-teori fisika. Jika partikel berada pada posisi
α
r
, maka koefisien . Jadi pada
keadaan seperti itu kalau , nilai dari suku-suku yang tidak mengandung waktu
t pada persamaan 2.25 harus lebih besar dari nilai suku yang mengandung t. Secara fisis partikel yang berada pada daerah
=
λ υ
e e
2
ds
α
r
berada dalam ruang yang disebut PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
bak-ruang. Geometri bak-ruang dan lintasan partikel di dalamnya diperlihatkan pada Gambar 4.2.
Bak - cahaya
Lintasan partikel
Gambar 4.2. Geometri bak-ruang dan lintasan partikel Jadi partikel yang melintas dari posisi
α
r
menuju α
r
dalam suatu medan gravitasi yang sangat besar misalnya Black Hole akan mengalami geometri
dan sifat-sifat fisisyang berbeda didaerah α
r
dan α
r
. Perubahan geometri ruang yang di alami partikel terjadi dari bak-waktu ke bak-ruang. Secara skematis,
perubahan ruang tersebut dapat digambarkan seperti pada Gambar 4.3. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Waktu
a b
Lintasan partikel
Ruang Lintasan partikel
Gambar 4.3. a Lintasan partikel dalam bak-waktu untuk α
r
, dan b Lintasan partikel dalam ba-ruang untuk
α
r
.