Rumusan Masalah Tujuan Penelitian

6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Remaja

1. Pengertian Remaja

Remaja atau adolescence berasal dari kata Latin adolescere yang berarti tumbuh atau tumbuh menjadi dewasa. Masa remaja dibagi menjadi dua bagian, yaitu remaja awal dan remaja akhir. Batas usia remaja awal yaitu 13 tahun sampai 16 atau 17 tahun, dan batas usia remaja akhir yaitu 16 atau 17 tahun sampai 18 tahun Hurlock, 1997. Gunarsa 1981, mengatakan bahwa masa remaja adalah masa peralihan dari masa anak-anak ke masa dewasa, meliputi semua perkembangan yang dialami sebagai persiapan memasuki masa dewasa. Remaja merupakan individu yang berusia antara 12-22 tahun. Masa remaja mempunyai tempat yang tidak jelas dalam rangkaian proses perkembangan seseorang. Remaja tidak termasuk golongan anak, tetapi tidak termasuk golongan orang dewasa atau tua. Remaja ada di antara anak dan orang dewasa. Secara global usia remaja berlangsung antara 12-21 tahun dengan pembagian sebagai berikut, 12- 15 tahun merupakan masa remaja awal, 15-18 tahun merupakan masa remaja pertengahan, 18-21 tahun merupakan masa remaja akhir Monks, 2002. Masa remaja adalah masa peralihan dari anak-anak ke dewasa, bukan hanya dalam artian psikologis, tapi juga dalam artian fisik. 7 Bahkan perubahan-perubahan fisik yang terjadi itulah yang merupakan gejala primer dalam pertumbuhan remaja, sedangkan perubahan- perubahan psikologis muncul antara lain sebagai akibat dari perubahan- perubahan fisik itu. Batasan usia remaja Indonesia adalah 11-24 tahun dan belum menikah Sarwono, 1989. WHO 1974 mendefinisikan remaja adalah suatu masa di mana individu berkembang dari saat pertama kali ia menunjukkan tanda- tanda seksual sekundernya sampai saat ia mencapai kematangan seksual ; individu mengalami perkembangan psikologik dan pola identifikasi dari kanak-kanak menjadi dewasa ; terjadi peralihan dari ketergantungan sosial-ekonomi yang penuh kepada keadaan yang relatif lebih mandiri Sarwono, 1989. E.H.Erikson Gunarsa, 1981 mengemukakan bahwa adolesensia merupakan masa dimana terbentuk suatu perasaan baru mengenai identitas. Identitas mencakup cara hidup pribadi yang dialami sendiri dan sulit dikenal oleh orang lain. Secara hakiki ia tetap sama walaupun telah mengalami berbagai macam perubahan. Remaja adolescence diartikan sebagai masa perkembangan transisi antara masa anak dan masa dewasa yang mencakup perubahan biologis, kognitif dan sosial-emosional. Dalam kebanyakan budaya, remaja dimulai kira-kira usia 10-13 tahun dan berakhir antara usia 18 dan 22 tahun Santrock, 2003.