Penentuan surut terendah dari setiap komponen harmonik pasut pada waktu yang sama

3.4.2.2. Penentuan surut terendah dari setiap komponen harmonik pasut pada waktu yang sama

Penentuan surut terendah dari setiap komponen harmonik pasut pada waktu yang sama dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu: 1. Penentuan persamaan waktu yang sama untuk setiap komponen harmonik pasut Persamaan untuk setiap komponen harmonik pasut berdasarkan persamaan 12 adalah: cos n n n n t R    ….. 14 Berdasarkan persamaan fungsi trigonometri yaitu fungsi cosinus seperti terlihat pada Gambar 9 berikut: Sumber: Stewart 1999 Gambar 9. Grafik fungsi fx = cos x maka fungsi fx akan mencapai nilai minimum ketika memenuhi syarat persamaan berikut:   1 cos    x x f ........15 sehingga amplitudo minimum dari setiap komponen harmonik pasut akan berada pada kondisi seperti pada persamaan berikut: 1 cos    n n t   .......... 16 Untuk mencapai nilai minimum dari setiap komponen harmonik pasut pada waktu yang sama maka persamaan 16 menjadi: 2 2 -2    1 2 cos cos    n n n m t      1 2    n n n m t   n n n m t       1 2 .......... 17 dimana n m adalah bilangan bulat untuk setiap komponen harmonik, sehingga surut astronomis terendah terjadi ketika nilai t sama pada setiap komponen harmonik pasut. 2. Perhitungan waktu yang sama untuk setiap komponen harmonik pasut Penentuan nilai t yang sama tidak dapat dilakukan melalui perhitungan sederhana karena selain nilai t ada variabel lain yaitu nilai n m yang nilainya tidak diketahui dan berbeda untuk setiap komponen harmonik pasut. Oleh karena itu, untuk memudahkan perhitungannya dapat dilakukan dengan merancangan suatu perhitungan melalui perangkat lunak Microsoft Office Excel seperti yang terlihat pada Gambar 10. Gambar 10 tersebut merupakan contoh untuk tujuh komponen harmonik pasut. Gambar 10. Perhitungan waktu yang sama pada Microsoft Office Excel Penjelasan rancangan perhitungan menentukan t yang sama berdasarkan Gambar 10 adalah sebagai berikut: a. Nilai  dan  pada setiap komponen harmonik pasut dimasukkan ke dalam kolom yang telah disediakan. b. Nilai dari   1 2  m adalah bilangan ganjil di mana nilainya digunakan hingga mencapai nilai waktu tertentu sesuai kebutuhan perhitungan. c. Untuk menentukan waktu dari amplitudo terendah setiap komponen harmonik pasut maka pada setiap kolom di bawah t1 hingga t7 digunakan rumusan persamaan 17 sehingga pada setiap kolom tersebut tertulis rumusan =ROUNDnilai bilangan ganjil180+nilai nilai ;0. Perintah =ROUND;0 pada Microsoft Office Excel berfungsi untuk membulatkan nilai yang didapat dengan bilangan desimal nol. Pembulatan nilai ini dilakukan berdasarkan dari data awal yaitu berada pada nilai waktu jam sehingga diharapkan surut astronomis terendah yang didapatkan berada sama dengan data awalnya. d. Untuk mencari nilai waktu yang sama dari setiap komponen harmonik pasut maka pada setiap kolom di bawah c1 hingga c7 digunakan rumusan =COUNTIFnilai di bawah kolom t1 hingga t7;baris pertama pada setiap kolom. Perintah =COUNTIF:; pada Microsoft Office Excel berfungsi untuk mencari variabel yang sama dari suatu kumpulan variabel. 3. Perhitungan surut terendah Berdasarkan penentuan t yang sama pada Gambar 10 maka amplitudo surut astronomis terendah dapat dihitung dengan menjumlahkan semua amplitudo dari setiap komponen harmonik pasut pada saat t yang sama dengan menggunakan perangkat lunak Microsoft Office Excel. 3.4.2.3. Penentuan surut terendah dari superposisi komponen harmonik pasut dalam selang waktu tertentu Penentuan surut terendah dari superposisi komponen harmonik pasut dalam selang waktu tertentu dilakukan melalui dua tahapan, yaitu: 1. Penentuan selang waktu Selang waktu ditentukan berdasarkan waktu terbentuknya satu gelombang dari superposisi komponen harmonik pasut. Hal ini dilakukan dengan cara visual yaitu dengan menggambar grafik superposisi komponen harmonik pasut selama waktu tertentu sampai terbentuk periode satu gelombang. Penggambaran grafik superposisi komponen harmonik pasut dilakukan melalui perangkat lunak Matlab. 2. Perhitungan surut terendah Surut terendah ditentukan melalui superposisi amplitudo terendah komponen harmonik pasut selama selang waktu yang telah ditentukan. Perhitungan superposisi komponen harmonik pasut dan penentuan surut terendah ini dilakukan melalui perangkat lunak Microsoft Office Excel.

3.4.3. Penentuan posisi fase bulan