2.8.1.1 Analgesia Multimodal
Analgesia multimodal menggunakan dua atau lebih obat analgetik yang memiliki mekanisme kerja yang berbeda untuk mencapai efek analgetik yang
maksimal tanpa dijumpainya peningkatan efek samping dibandingkan dengan peningkatan dosis pada satu obat saja. Dimana analgesi multimodal melakukan
intervensi nyeri secara berkelanjutan pada ketiga proses perjalanan nyeri, yakni
1,2,29,30,43
• Penekanan pada proses tranduksi dengan menggunakan AINS :
• Penekanan pada proses transmisi dengan anestetik lokal regional • Peningkatan proses modulasi dengan opioid
Analgesia multimodal merupakan suatu pilihan yang dimungkinkan dengan penggunaan parasetamol dan AINS sebagai kombinasi dengan opioid atau
anestesi lokal untuk menurunkan tingkat intensitas nyeri pada pasien-pasien yang mengalami nyeri paska pembedahan ditingkat sedang sampai berat
2
. Analgesia multimodal selain harus diberikan secepatnya early analgesia, juga harus
disertai dengan inforced mobilization early ambulation disertai dengan pemberian nutrisi nutrisi oral secepatnya early alimentation
43
.
2.8.1.2 Analgesia Preemptif A
nalgesia preemptif artinya mengobati nyeri sebelum terjadi, terutama ditujukan pada pasien sebelum dilakukan tindakan operasi pre-operasi.
Pemberian analgesia sebelum onset dari rangsangan melukai untuk mencegah sensistisasi sentral dan membatasi pengalaman nyeri selanjutnya. Analgesia
preemptif mencegah kaskade neural awal yang dapat membawa keuntungan jangka panjang dengan menghilangkan hipersensitifitas yang ditimbulkan oleh
rangsangan luka. Dengan cara demikian keluhan nyeri paska bedah akan sangat menurun dibandingkan dengan keluhan nyeri paska pembedahan tanpa memakai
cara analgesia preemptif. Bisa diberikan obat tunggal, misalnya opioid, ketorolak, maupun dikombinasikan dengan opioid atau AINS lainnya, dilakukan 20 – 30
menit sebelum tindakan operasi
1,30,37,44,45,46,47
.
Universitas Sumatera Utara
2.8.1.3 PCA Patient Control Analgesia
Pasien dikontrol nyerinya dengan memberikan obat analgesik itu sendiri dengan memakai alat pump, dosis diberikan sesuai dengan tingkatan nyeri yang
dirasakan. PCA bisa diberikan dengan cara Intravenous Patient Control Analgesia IVPCA atau Patient Control Epidural Analgesia PCEA, namun dengan cara
ini memerlukan biaya yang mahal baik peralatan maupun tindakannya
1,30,44
.
2.8.1.4 Parasetamol