89
BAB V PENUTUP
A. Simpulan
Berdasarkan hasil deskripsi penelitian di atas, dapat disimpulkan bahwa kesalahan pelafalan fonem bahasa Jawa yang terjadi pada lanjut usia di Panti
Sosial Tresna Werdha Yogyakarta Unit Abiyoso dan faktor yang menyebabkan terjadinya kesalahan pelafalan. Kesalahan pelafalan berupa kesalahan pelafalan
fonem vokal, kesalahan pelafalan fonem konsonan, kesalahan penambahan fonem konsonan, kesalahan pengurangan atau penghilangan fonem vokal dan kesalahan
pengurangan atau penghilangan fonem konsonan. Kesalahan tersebut dapat diperinci lebih lanjut berikut ini.
1. Kesalahan pelafalan fonem vokal, yaitu fonem a dilafalakan [], fonem
i alofon [I] berdistribusi di suku kata kedua dilafalkan [i], fonem dilafalkan [i], fonem a alofon [] dilafalkan a yang berdistribusi di
ahir suku kata. 2.
Kesalahan perubahan fonem konsonan terdapat 15 kesalahan, yaitu kesalahan dalam melafalkan fonem r, s, c, j, , p, , b, ñ,
ŋ. Kesalahan pelafalan fonem itu sebagai berikut; [r] dilafalkan [l], [r] dilafalkan [y], [s] dilafalkan [d], [s] dilafalkan [t], [s] dilafalkan [c], [s]
dilafalkan [n], [c] dilafalkan [s], [c] dilafalkan [t], [j] dilafalkan [d], [] dilafalkan [d], [p] dilafalkan [t], [] dilafalkan [t], [b] dilafalkan [p], [ñ]
dilafalkan [n] dan [ŋ] dilafalkan [n]. 3.
Kesalahan penambahan fonem konsonan terdapat satu macam, yaitu fonem r.
4. Kesalahan pengilangan fonem vokal terdapat dua macam, yaitu
kesalahan penghilangan fonem a dan u. 5.
Kesalahan penghilangan fonem konsonan, terdapat enam macam, yaitu kesalahan penghilangan fonem ?, w, l, m, y, ŋ dan r.
Berikutnya kesalahan pelafalan fonem bahasa Jawaakan disampaikan
beberapa faktor yang menyebabkan kesalahan pelafalan antara lain, yaitu: 1.
kesalahan pelafalan fonem vokal disebabkan oleh faktor kesehatan bagian ronga mulut dan otot mulut yang mulai mengendur dan faktor
lidah yang bedekatan ketika melafalkan suatu fonem; 2.
kesalahan pelafalan fonem konsonan disebabkan oleh faktor usia, faktor usia tersebut mempengaruhi tanggalnya gigi dan mempengaruhi fisik
bagian mulut sehingga fungsinya ikut terpengaruh. Hal itu menyebabkan dalam melafalkan fonem konsonan terjadi kesalahan perubahan fonem
konsonan, penambahan fonem konsonan dan kesalahan penghilangan fonem konsonan.
B. Implikasi
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa semakin bertambahnya usia dan semakin menerunya kesehatan fisik yang mempengaruhi kesehatan mulut maka
mengakibatkan menurunya kemampuan melafalkan suatu bunyi bahasa yang mempengaruhi pada kesalahan pelafalan fonem dalam suatu kata. Berdasarkan
hasil penelitian ini dapat diimplikasikan bagi orang-orang yang terkait dengan lansia diharapkan dapat memaklumi dan memahami kesalahan berbahasa yang