Manfaat Teoritis Manfaat Praktis

Karenanya hanya masyarakat tertentu yang dapat memahami nilai-nilai tersebut sebagai pedoman. Nilai merupakan sesuatu yang dinilai positif, dihargai, dan sudah menyatu dalam diri seseorang. Menurut Sastraprateja 1993:29 Apabila seseorang telah memilih maka setelah memilih yang menjadi pilihannya maka hal tersebut dapat membuatnya menjadi gembira karena telah menemukan nilai bagi dirinya sendiri. Begitu juga sebaliknya, jika seseorang menjadi murung dan sedih karena pilihan yang dipilihnya, maka pilihannya tersebut merupakan hal yang keliru untuk dirinya sendiri. Nilai yang dibutuhkan bukan hanya sekedar nilai yang sedikit mempunyai pengaruh dalam kehidupan, akan tetapi nilai tersebut berdampak besar pada hasil yang telah dilakukan pada diri sendiri, orang lain, dan masyarakat. Nilai dalam bahasa Inggris adalah value. Istilah nilai dalam bidang filsafat dipakai untuk menunjukan kata benda yang abstrak, yang artinya worlh keberhargaan atau goodness kebaikan. Nilai sendiri memiliki banyak arti bagi beberapa tokoh antara lain menurut Ralp Perry: “Value as any object of any interest ”, maknanya adalah bahwa nilai sebagai suatu objek dari suatu minat individu; John Dewey m enyatakan: “value is any object of social interest ”, maknanya adalah bahwa sesuatu bernilai apabila disukai dan dibenarkan oleh sekelompok manusia sosial; Kupperman mendefinisikan nilai adalah patokan normatif yang mempengaruhi manusia dalam menentukan pilihannya diantara cara-cara tindakan alternatif; Gordon Allport mendefinisikan nilai adalah keyakinan yang membuat seseorang bertindak atas dasar pilihannya; Hans Jonas berpendapat bahwa nilai adalah alamat sebuah kata “ya”; Kluckhohn berpendapat bahwa nilai adalah konsepsi dari apa yang diinginkan, yang memperngaruhi pilihan terhadap cara, tujuan antara dan tujuan akhir tindakan; Mulyana mengatakan bahwa nilai adalah rujukan dan keyakinan dalam menentukan pilihan; dan menurut Purwodarminto, nilai dapat diartikan dalam 5 hal yaitu harga dalam taksiran, harga sesuatu, angka kepandaian, kadar atau mutu dan sifat-sifat yang penting Prasetyo, 2011 dalam http:edukasi.kompasiana.com20110928pendidikan-nilai-definisi-nilai- menurut-beberapa-tokoh-399000.html, diakses pada tanggal 26 November 2013 Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa nilai adalah sesuatu yang penting, baik dan berharga. Dalam nilai terkandung sesuatu yang ideal, harapan yang dicita-citakan untuk kebajikan. Menilai berarti menimbang, suatu kegiatan menghubungkan sesuatu dengan yang lain dan kemudian mengambil keputusan. Sesuatu dianggap punya nilai jika sesuatu itu dianggap penting, baik dan berharga bagi kehidupan umat manusia. Selain itu, nilai merupakan sesuatu yang dinilai positif, dihargai, dan sudah menyatu dalam diri seseorang yang merupakan bagian dari kepribadian diri yang dapat terlihat oleh semua orang.

B. Hakikat Nilai Budi Pekerti

Budi pekerti adalah nilai-nilai yang dianut oleh suatu masyarakat mengenai apa yang dianggap baik dan apa yang dianggap buruk oleh masyarakat Zuriah, 2007:38. Misalnya seseorang menganggap bahwa