8
BAB II LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS TINDAKAN
A. Landasan Teori
1. Pengertian Belajar
Beberapa ahli pendidikan telah merumuskan dan menafsirkan pengertian belajar. Adanya perbedaan pengertian belajar justru menjadi
khasanah pengetahuan tentang belajar. Agar relevan dengan tujuan utama penelitian ini maka hal pertama
yang akan dibahas adalah pengertian tentang belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Selanjutnya bertolak dari adanya perbedaan dan
persamaan dalam sejumlah faktor antara siswa yang satu dengan yang lain akan dibahas sistem pembelajaran dengan model pengajuan soal
pembelajaran tutor sebaya. Fontana 1981:147 menuliskan definisi belajar adalah proses
perubahan yang relatif dalam perilaku individu sebagai hasil dari pengalaman. Definisi tersebut memusatkan perhatian kepada hal-hal
sebagai berikut. a.
Bahwa belajar harus memungkinkan perubahan perilaku individu. b.
Bahwa perubahan itu harus merupakan buah dari pengalaman. Belajar pada dasarnya merupakan peristiwa yang bersifat individu
yakni perubahan tingkah laku. Menurut Herman Hudoyo 1990:17 belajar adalah suatu proses mendapat pengetahuan atau pengalaman
sehingga mengubah tingkah laku. Dengan belajar maka seseorang
9 mengalami perubahan tingkah laku baik pengetahuan, sikap, ketrampilan
maupun kecakapan. Dari beberapa batasan tentang belajar yang dikemukakan di atas,
dapatlah diartikan bahwa belajar adalah suatu proses untuk mendapatkan perubahan pada diri seseorang, dalam berinteraksi dengan
lingkungannya. Dengan demikian diperoleh pengetahuan baru yaitu penguasaan, penggunaan, maupun penilaian mengenai sikap dan
kecakapan yang merupakan perilaku dari berbagai keadaan sebelumnya. Belajar merupakan kebutuhan setiap orang. Siapapun pasti
menjalani dan mengalami proses belajar. Hampir semua pengetahuan, kecakapan, ketrampilan, kegemaran dan sikap seseorang terbentuk dan
berkembang melalui proses belajar. Proses belajar tidak hanya terjadi di dalam suatu lembaga pendidikan, akan tetapi dapat juga berlangsung di
luar lembaga pendidikan. Mengingat hal yang demikian, maka wajarlah apabila pengertian belajar menurut bebarapa tokoh tidaklah sama
meskipun secara garis besar tidak jauh berbeda. Berikut ini peneliti kemukakan beberapa pendapat mengenai pengertian belajar sebagaimana
dikutip oleh Kuswadi 2001:20: a.
Belajar adalah usaha dalam menuntut atau mencari ilmu. b.
Menurut Higrard dan Bower belajar itu berhubungan dengan perubahan tingkah laku seseorang dalam situasi tertentu, situasi
tersebut dialami oleh orang itu secara berulang-ulang. Perubahan