Pembiasan Cahaya Tinjauan Materi Konsep Cahaya

30 : jari-jari cm atau m : tinggi bayangan cm atau m : tinggi benda cm atau m : perbesaran

B. Pembiasan Cahaya

Ketika suatu berkas sinar melalui dua buah medium yang berbeda kerapatannya, maka sinar tersebut akan dibelokkan. Peristiwa pembelokkan sinar dikenal sebagai pembiasan. Pada pembiasan berlaku hukum Snellius tentang pembiasan, yang berbunyi sebagai berikut. a Sinar datang, garis normal, dan sinar bias terletak dalam satubidang datar. b Perbandingan antara proyeksi sinar datang dan proyeksi sinar bias pada bidang batas merupakan bilangan tetap yang disebutindeks bias relatif. Terdapat 2 jenis pembiasan yaitu pembiasan pada lensa cekung dan pembiasan pada lensa cembung 1. Pembiasan pada lensa cekung Lensa cekungatau lensa konkafmerupakan lensa yang bersifat menyebarkan cahaya sehingga disebut sebagai lensadivergen. Jari-jari kelengkungan lensacekung bernilai negatif. Lensa cekung memiliki 3 sinar istimewa. Gambar 6 dibawah merupakan pembentukan jalannya sinar pada lensa cekung 31 Sinar-sinar istimewa tersebut adalah sebagai berikut. a Sinar datang sejajar sumbu utama dibiaskan seolah-olah berasal darititik fokus. b Sinar datang melalui pusat optik akan diteruskan tanpa dibiaskan. c Sinar datang menuju titik fokus akan dibiaskan sejajar sumbu utama. Persamaan yang berlaku pada lensa cekung adalah sebaga berikut: Perbesaran pada lensa cekung dapat dirumuskan pada persamaan sebagai berikut: | | | | Kekuatan lensa dirumuskan sebagai berikut: : fokus cermin cm atau m : jarak benda ke cermin cm atau m : kekuatan lensa dioptri : jarak bayangan ke cermin cm atau m : tinggi bayangan cm atau m : tinggi benda cm atau m : perbesaran 2. Pembiasan pada lensa cembung Gambar 6. Sinar istimewa lensa cekung 32 Lensa cembung atau lensa konveks merupakan lensa yang bersifat mengumpulkan cahaya sehingga disebut sebagailensa konvergen. Berbeda dengan lensa cekung, jari-jari kelengkungan lensa cembungbernilai positif. Lensa cembung memiliki tiga sinar istimewa. Pada Gambar 7 dibawah merupakan pembentukkan jalannya sinar pada lensa cembung. Dari Gambar 7 dapat diketahui bahwa sinar-sinar istimewa pada lensa cembung adalah sebagai berikut. a Sinar datang sejajar sumbu utama akan dibiaskan melalui titik fokus. b Sinar datang melalui pusat optik akan diteruskan tanpa dibiaskan. c Sinar datang melalui fokus depan lensa akan dibiaskan sejajar sumbuutama Persamaan yang berlaku pada lensa cembung adalah sebaga berikut: Perbesaran pada lensa cembung dapat dirumuskan sebagai berikut: | | | | Kekuatan lensa dirumuskan sebagai berikut: : fokus cermin cm atau m Gambar 7. Sinar istimewa lensa cembung 33 : jarak benda ke cermin cm atau m : kekuatan lensa dioptri : jarak bayangan ke cermin cm atau m : tinggi bayangan cm atau m : tinggi benda cm atau m : perbesaran

2.7 Kerangka Berpikir