3.3 Prosedur Penelitian
Prosedur yang ditempuh dalam penelitian ini adalah: a.
Melakukan observasi pendahuluan kesekolah untuk mengetahui yang akan digunakan sebagai populasi dan pengambilan sampel dalam
penelitian. Menentukan penelitian dengan teknik cluster random sampling. Menurut Nasution 2011: 87 cluster random sampling
yaitu pengambilan sampel secara acak berdasarkan kelompok- kelompok yang sudah ada, bukan secara individu. Kelompok yang
sudah ada dalam penelitian ini berupa kelompok yang ada dikelas X SMAN 4 Bandar Lampung. Hasil pengundian oleh peneliti diperoleh
kelas X.5 sebagai sampel. Akhirnya diperoleh kelas X.5 dengan menggunakan model pembelajaran TGT dan model pembelajaran
NHT. b.
Dalam menerapkan model pembelajaran TGT menurut Slavin 2008: 157 dapat dilakukan dengan beberapa metode, yaitu :
Metode turnamen dengan menggunakan games Diskusi kelompok
Studi kasus dengan problem solving moral Dalam penelitian menggunakan model pembelajaran TGT, peneliti
menggunakan turnamen. Pembelajaran dengan turnamen merupakan salah satu dari kelompok model pembelajaran kooperatif. Kelompok
model pembelajaran kooperatif menekankan pada hubungan personal dan sosial antar siswa. Interaksi antar guru dengan peserta didik dan
interaksi antar peserta didik sangat diperhatikan dalam metode pembelajaran ini.
Langkah-langkah model pembelajaran TGT, sebagi berikut :
1. Menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa
Pelajaran dimulai dengan guru menyampaikan tujuan pelajaran dan
memotivasi siswa untuk belajar. 2.
Menyajikan informasi
Pada tahap ini guru menyajikan informasi kepada siswa dengan
jalan demonstrasi atau lewat bahan bacaan. 3.
Mengorganisasikan siswa dalam kelompok-kelompok
Guru membagi siswa dalam kelompok-kelompok sebelum melaksanakan pembelajaran. Masing-masing kelompok terdiri dari
empat sampai lima siswa. Guru juga membantu kelompok-
kelompok tersebut dalam menyelesaikan tugasnya.
Cara menempatkan siswa dalam kelompok-kelompok adalah sebagai berikut:
1. Mengurutkan siswa dari atas ke bawah berdasarkan skor awal
yang diperoleh dari rapor atau skor tes. 2.
Membagi daftar siswa yang telah urut tersebut menjadi empat bagian.
3. Mengambil satu siswa dari tiap perempatan tersebut sebagai
anggota kelompok dan pastikan tim-tim yang terbentuk berimbang berdasarkan jenis kelaminnya.