Bab I Pekerjaan Kusen Pintu, Jendela Alumunium dan Curtin Wall

178 ekspose. Toleransi kerataan pada bagian sambungan acuan maksimum 3 mm dan kerataan permukaan akibat lendutan pelaksanaan pengecoran deviasi pelaksanaan mengikuti ketentuan maksimum yang diijinkan pada pekerjaan beton struktur. 2.2 Acuan yang digunakan bermutu baik dari produsen, diperlukan untuk perbaikan permukaan yang tidak rata.

1.12 Pekerjaan Kusen, Pintu Jendela dan Curtin Wall

1.12.1 Bab I Pekerjaan Kusen Pintu, Jendela Alumunium dan Curtin Wall

Pasal 1 Umum 1.1 Lingkup Pekerjaan 1.1.1 Menyediakan tenaga kerja, bahan-bahan, peralatan dan alat bantu lainnya untuk melaksanakan pekerjaan sehingga dapat dicapai hasil pekerjaan yang baik dan Sempurna. 1.1.2 Pekerjaan ini meliputi seluruh kusen pintu, kusen jendela, kusen bovenlicht seperti yang dinyatakanditunjukkan dalam gambar serta shop drawing dari Penyedia Jasa Konstruksi. 1.2 Pekerjaan yang berhubungan 1.2.1 Pekerjaan Sealant 1.2.2 Pekerjaan Pintu dan Jendela Rangka Aluminium. 1.2.3 Pekerjaan Kaca dan Cermin. 1.3 Design Criteria Seluruh pintu dan jendela harus mampu menahan beban angin tarik maupun tekan : 120 KgM2. 1.4 Standard 1.4.1 ASTM : 1.4.2 C 509 - Cellular Elastomeric Preformed Gasked and Selain Material. 179 1.4.3 C 2000 - Clasification System for Rubber Products in Automatic Applications. 1.4.4 C 2287 - Nonrigid Viny Chloride Polymer and Copolymer Molding and Extinasion Compounds. 1.5 Persetujuan-persetujuan 1.5.1 Manajemen Kostruksi Shop drawing : a. Harus memperlihatkan dengan jelas dimensi, sistim konstruksi, hubungan-hubungan antar komponen, cara pengangkuran dan lokasinya, penempatan hardware, dan detail-detail pemasangan. b. Harus memperlihakan kesesuaiannya dengan gambar rencana dan spesifikasi. c. Shop drawing harus dikoordinasikan dengan Ironmongery guna ketepatan perkuatan-perkuatan yang diperlukan serta lokasi dari hardware tersebut. d. Shop drawing harus memperlihatkan juga detail-detail pemasangan kaca, gasket, serta sealant. Pasal 2 BahanProduk 2.1 Kusen Aluminium yang digunakan : Bahan : Aluminium framing system sesuai standard mutu SNI dengan bahan baku aluminium menggunakan Alloy 6063 dengan T5. ukuran 1,5 x 4 inchi, tebal 1,2 – 1,3 mm. Bentuk profil : Sesuai shop drawing yang disetujui PerencanaMK. Warna Profil : Natural contoh warna diajukan Penyedia Jasa Konstruksi. Lebar Profil : pemakaian lebar bahan sesuai yang ditunjukkan dalam gambar. Pewarnaan : Standart. Warna : Natural Anodised. 180 Nilai Deformasi : Diijinkan maksimal 2 mm. Produksi sektara Alexindo 2.2 Persyaratan bahan yang digunakan harus memenuhi uraian dan syarat syarat dari pekerjaan aluminium serta memenuhi ketentuan - ketentuan dari pabrik yang bersangkutan. Unruk kaca Curtin Wall memiliki tebal 8 mm dilapisi film. 2.3 Konstruksi kusen aluminium yang dikerjakan seperti yang ditunjukkan dalam detail gambar termasuk bentuk dan ukurannya. 2.4 Ketahanan terhadap air dan angin untuk setiap type harus disertai hasil test, minimum 100 kgm2. 2.5 Ketahanan terhadap udara tidak kurang dari 15 m3hr dan terhadap tekanan air 15 kgm2 yang harus disertai hasil test. 2.6 Bahan yang akan diproses fabrikasi harus diseleksi terlebih dahulu sesuai dengan bentuk toleransi ukuran, ketebalan, kesikuan, kelengkungan dan pewarnaan yang dipersyaratkan. 2.7 Untuk keseragaman warna disyaratkan, sebelum proses fabrikasi warna profil-profil harus diseleksi secermat mungkin. Kemudian pada waktu fabrikasi unit-unit, jendela, pintu partisi dan lain-lain, profil harus diseleksi lagi warnanya sehingga dalam tiap unit didapatkan warna yang sama. Pekerjaan memotong, punch dan drill, dengan mesin harus sedemikian rupa sehingga diperoleh hasil yang telah dirangkai untuk jendela, dinding dan pintu mempunyai toleransi ukuran sebagai berikut : Untuk tinggi dan lebar 1 mm. Untuk diagonal 2 mm. 2.8 Accesssories Sekrup dari stainless steel galvanized kepala tertanam, weather strip dari vinyl, pengikat alat penggantung yang dihubungkan dengan aluminium harus ditutup caulking dan 181 sealant. angkur-angkur untuk rangkakusen aluminium terbuat dari steel plate tebal 2-3 mm, dengan lapisan zink tidak kurang dari 13 mikron sehingga dapat bergeser. 2.9 Bahan finishing Treatment untuk permukaan kusen jendela dan pintu yang bersentuhan dengan bahan alkaline seperti beton aduk atau plester dan bahan lainnya harus diberi lapisan finish dari laquer yang jemih atau anti corrosive treatment dengan insulating varnish seperti asphaltic varnish atau bahan insulation lainnya. 2.10 Pintu-pintu menggunakan produk Pabrikan Engineer Door, adalah pintu dengan rangka kayu Nyatoh Kiln Dried, sistem Butt Joint dengan laminasi mesin Cold Press berupa pelapis Melamine Doft atau HPL yang menjepit Sterofom ditengahnya, finishing Melamic Doft

1.12.2 Bab II Pekerjaan Kusen dan Pintu Baja