KLASIFIKASI KANKER PARU KANKER PARU

mengandung sekitar 4000 zat kimia dan lebih dari 60 zat karsinogen, yang dapat merangsang perubahan sebagian besar gen yang mengontrol homeostasis alveolar normal dan sel-sel bronkial. 27 Derajat berat merokok dapat ditentukan berdasarkan Indeks Brinkman IB yaitu perkiraan jumlah rata-rata batang rokok yang dihisap seharinya, dikalikan dengan lamanya merokok dalam tahun. 26,27 Ringan antara 0-200, sedang 200-600 dan berat lebih dari 600. Terdapat literatur yang menyatakan bahwa indeks brinkmann lebih besar dari 400 merupakan kelompok resiko tinggi menderita kanker paru. 27,28

2.1.1. KLASIFIKASI KANKER PARU

Klasifikasi kanker paru berdasarkan tujuan pengobatan dibedakan menjadi dua bagian yaitu. 22-25 1. Kanker Paru Karsinoma Sel Kecil KPKSK atau Small Cell Lung Cancer SCLC Kanker paru karsinoma sel kecil merupakan kanker paru yang cepat berkembang. Secara klinis, dibagi dalam dua stadium. Limited stage yang mana tumor hanya terdapat pada satu paru saja dan extensive stage dengan metastasis pada paru kontralateral atau metastasis ke organ lain. Hampir 20 sampai 25 pasien termasuk pada limited disease dan diberikan terapi kuratif. Namun angka tahan hidup 5 tahun masih sangat rendah sekitar 15-25 dan 5 pada extensive disease pada pasien ini, multimodal terapi yang direkomendasikan adalah kemo dan radioterapi yang diikuti dengan irradiasi prfilaksis dari kranial untuk mencegah metastasis ke otak. Waktu yang optima, dosis dan fraksi dari pengobatan radioterapi belum dapat dijelaskan. Untuk kanker paru karsinoma sel kecil stadium extensive, pengobatan yang dipilih adalah kemoterapi, biasanya digunakan sisplatin atau Universitas Sumatera Utara karboplatin dan etoposide. Merupakan tumor paru yang paling ganas di antara semua jenis kanker paru. la juga disebut Oat cell carcinoma. Jenis tumor ini memberikan gejala-gejala klinik yang hampir sama dengan jenis tumor lainnya. Tumor ini mempunyai hubungan erat dengan intensitas beratnya seorang perokok, cepat bermetastasis jauh, dan biasanya terdapat di sentral. Hanya kira-kira 29 terdapat di perifer. Setelah diagnosis ditegakkan, biasanya penderita hidup paling lama 7 minggu. Jenis tumor ini lebih sensitif terhadap kemoterapi. Kanker paru karsinoma sel kecil biasanya terletak di tengah di sekitar percabangan utama bronkus. Kanker paru karsinoma sel kecil memiliki waktu pembelahan yang tercepat dan prognosis yang terburuk dibandingkan dengan semua karsinoma bronkogenik. Sekitar 70 dari semua pasien memiliki bukti-bukti penyakit yang ekstensif metastatis ke distal pada saat diagnosis, dan angka kelangsungan hidup 5 tahun kurang dari 5. Gambaran histologis kanker paru karsinoma sel kecil yang khas adalah dominasi sel-sel kecil yang hampir semuanya diisi oleh mucus dengan sebaran kromatin dan sedikit sekalitanpa nucleoli. Bentuk sel bervariasi ada fusiform, polygonal dan bentuk seperti limfosit. 2. Kanker Paru Karsinoma Bukan Sel Kecil KPKBSK atau Non Small Cell Lung Cancer NSCLC a. Karsinoma Epidermoid Karsinoma Sel skuamos Merupakan jenis tumor paru primer yang paling sering frekuensinya, yaitu antara 30 - 60 dari seluruh tumor paru. Tumor ,ini berasal dari epitel bronkus. Janis tumor ini sangat erat hubungannya dengan kebiasaan merokok. Universitas Sumatera Utara Frekuensi pada laki-laki lebih sering daripada wanita. Pada tahun-tahun terakhir ini di mana makin banyak wanita perokok berat, frekuensi squamous cell carsinoma pada wanita makin meningkat. Lokasi biasanya di sentral dekat hilus. Oleh karena itu, squamous cell carsinoma cepat menimbulkan gejala-gejala akibat penekanan pada bronkus yang menyebabkan penyempitan, dan gejala- gejala yang timbul biasanya batukbatuk, batuk darah, sesak nafas, atelektasis. Kira-kira 13 dari squamous cell carsinoma pada foto toraks menunjukkan adanya kavitas. Walaupun squamous cell carsinoma pada umumnya terdapat di sentral, kadang-kadang juga terdapat di perifer kirakira 24. Apabila lokasinya di apeks disebut Pancoast tumor. Biasanya jenis tumor ini lambat bermetastasis. Pasien yang masih mungkin dioperasi kuratif mempunyai five years survival rate 50. Akan tetapi apabila sudah in operable, five years survival rate turun menjadi 0,5. Jenis tumor ini lebih resisten terhadap radio terapi dan kemoterapi. Perubahan karsinoma sel skuamos biasanya terletak sentral di sekitar hilus, dan menonjol ke dalam bronki besar. Diameter tumor jarang melampaui beberapa sentimeter dan cenderung menyebar secara langsung ke kelenjar getah bening hilus, dinding dada dan mediastinum. Karsinoma sel skuamosa seringkali disertai batuk dan hemoptisis akibat iritasi atau ulserasi, pneumonia, dan pembentukan abses akibat obstuksi dan infeksi sekunder. b. Adenokarsinoma Adenokarsinoma 90 terdapat pada umur antara 40 — 69 tahun. Lebih sering ditemukan pada laki-laki daripada wanita. 50 dari wanita yang menderita kanker paru jenis selnya adalah adenokarsinoma. Squamous cell Universitas Sumatera Utara carsinoma dan oat cell carsinoma relatif jarang terdapat pada wanita. 75 dari adenokarsinoma lokasinya di perifer pada parenkim paru. Oleh karena itu, gejala-gejala obstruksi saluran nafas jarang ditemukan. Tumor ini berkembang secara diam-diam tanpa menimbulkan keluhan. Biasanya tumor ditemukan secara kebetulan waktu diadakan check up. Bila tumor sudah cukup besar barulah memberi gejala-gejala batuk, batuk darah, sesak napas, dada sakit dan berat badan berkurang. Secara radiologik, biasanya nampak nodul yang soliter dan terletak di perifer dekat pleura. Sebagian dari adenokarsinoma kadang- kadang terdapat di daerah sentral dan akan memberi gejala-gejala seperti kanker paru lainnya. Adenokarsinoma mempunyai hubungan dengan jaringan sikatriks pada paru. Oleh karena itu, apabila ada, jaringan sikatriks pada paru yang tenang tapi tiba-tiba membesar, kita harus waspada kemungkinan adanya adenokarsinoma. Terapi pembedahan pada adenokarsinoma biasanya berhasil dengan baik, oleh karena bentuk soliter dan letaknya di perifer. Tetapi walaupun demikian, five years survival rate tetap rendah sekitar10. Adenokarsinoma termasuk jenis tumor yang cepat bermetastasis, walaupun tidak secepat oat cell carsinoma. Terapi radiasi dan kemoterapi tak dapat menaikkan persentase five years survival rate. Adenokarsinoma memperlihatkan susunan selular seperti kelenjar bronkus dan dapat mengandung mucus. Kebanyakan dari jenis tumor ini timbul di bagian perifer segmen bronkus dan kadang-kadang dapat dikaitkan dengan jaringan parut lokal pada paru dan fibrosis interstisial kronik. Lesi sering kali meluas ke pembuluh darah dan limfe pada stadium dini, dan sering bermetastatis jauh sebelum lesi primer. Universitas Sumatera Utara Bronchoalveolar carcinoma merupakan subtipe dari adeno-karsinoma, mengikutimeliputi permukaan alveolar tanpa menginvasi atau merusak jaringan paru. Karsinoma sel alveolar berasal dari alveoli di dalam paru-paru. Kanker ini bisa merupakan pertumbuhan tunggal, tetapi seringkali menyerang lebih dari satu daerah di paru-paru. c. Karsinoma Sel Besar Seperti namanya, jenis tumor ini didiagnosis apabila tanda-tanda dari jenis squamous cell carcinoma dan adenokarsinoma tidak ditemukan, dan apabila selnya lebih besar dai lekosit. Maka disebut large cell anaplastic carsinoma. Banyak penulis melaporkan jenis tumor ini mempunyai frekuensi sampai 4 dari seluruh tumor paru primer. Kira-kira 40 dari jenis tumor ini terdapat di sentral. Kalau terdapat di perifer, biasanya lesi yang nampak lebih besar dari lesi yang ditimbulkan oleh adenokarsinoma. Biasanya tumor yang lokalisasinya di perifer lebih lambat memberi gejala-gejala kiinis bila dibandingkan dengan tumor yang letaknya di sentral. Tumor ini termasuk tumor yang sangat ganas, cepat mengadakan invasi ke pembuluh-pembuluh darah dan limfe, dan sebagai akibatnya cepat bermetastasis jauh. Terapi pembedahan dengan reseksi hasilnya lebih jelek bila dibandingkan dengan squamous cell carsinoma, tetapi lebih baik bila dibandingkan dengan small cell carsinoma, dan kirakira sama dengan adenokarsinoma. Terapi radiasi dan kemoterapi terhadap jenis tumor ini tidak begitu menggembirakan. Karsinoma sel besar adalah sel-sel ganas yang besar dan berdiferensiasi sangat buruk dengan sitoplasma yang besar dan ukuran inti bermacam-macam. Sel-sel ini cenderung timbul pada jaringan paru perifer, tumbuh cepat dengan Universitas Sumatera Utara penyebaran ekstensif dan cepat ke tempat-tempat yang jauh.

2.1.2. GEJALA KLINIS KANKER PARU