Kegiatan Fasilitasi Penunjang Peningkatan Kualitas Pelayanan Perizinan Analisis Kinerja Pelayanan SKPD Tahun 2012

15 • Semakin meningkatnya pelaku usaha yang mengurus izin usaha, dengan adanya informasi yang diberikan oleh tim survey • Diketahuinya usaha-usaha yang sudah mempunyai izin sebanyak 476 usaha dan yang belum mempunyai izin senayak 488 usah0061, perpanjangan usaha dengan didatanya 220 usaha yang ada di Kota Payakumbuh. • Diketahuinya perkembangan usaha-usaha yang ada di Kota Payakumbuh baik perkembangan permodalan, perkembangan pasar, perkembangan manajemen, tenaga kerja dan sebagainya, data tersebut dijadikan sebagai dasar penyusunan LKPM Laporan Kegiatan Penanaman Modal yang disampaikan ke BKMPD Propinsi dan BKPM-RI.

f. Kegiatan Fasilitasi Penunjang Peningkatan Kualitas Pelayanan Perizinan

Kegiatan Fasilitasi Penunjang Peningkatan Kualitas Pelayanan Perizinan merupakan kegiatan untuk meningkatkan mutu pelayanan prima dengan menyediakan sarana dan prasarana pelayanan perizinan yang memadai, sehingga masyarakat dalam melaksanakan pengurusan izin merasakan suasana yang kondusif, nyaman dan asri, Kegiatan ini dilaksanakan dengan alokasi anggaran sebesar Rp 192.168.500,- dan terealisasi sebesar Rp 191.649.900,- atau 99,79, sementara Capaian Indikator Kegiatan sebesar 100.  Hasil dari kegiatan ini adalah : • Meningkatnya kualitas pelayanan perizinan dengan tersedianya sarana dan prasarana yang mendukung • Terciptanya kemudahan informasi dan kemudahan pengurusan izin bagi masyarakat. • Tersedianya ATK,cetak blangko dan map perizinan serta brosurleaflet

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan SKPD Tahun 2012

Kinerja pelayanan Badan Penanaman Modal Daerah dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dilaksanakaan berdasarkan tugas pokok dan fungsi yaitu koordinasi perumusan kebijakan dan menyelenggarakan pelayanan di bidang perizinan dan penanaman modal secara terpadu, dan fungsi perumusan kebijakan teknis dan penetapan pedoman, pembinaan dan pengawasan pelaksanaan koordinasi, memfasilitasi infestor dan administrasi serta evaluasi terhadap pelayanan di bidang perizinan dan penanaman modal seseuai dengan perpres Nomor 27 tahun 2009 tentang PTPS Penanaman Modal 16 dan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal memilki tolok ukur pelayanan untuk menghasilkan mutu pelayanan prima yang terukur dengan indikator kecepatan, ketepatan, kesederhanaan, transparan dan kepastian hukum. Kesemuannya indikator ini dapat dicapai dengan adanya dukungan sumber daya SKPD yang dimiliki oleh BPMD dan PTSP seperti 1.Sumber daya manusia yang professional dan memiliki kompetensi yang handal dan sesuai, 2.Tempat, sarana dan prasarana kerja dan media informasi IT, 3.Mekanisme kerja dalam bentuk petunjuk pelaksanaan kerja SOP di bidang penanaman modal dan perizinan yang jelas, mudah dipahmi dan mudah diakses oleh perseorangan atau badan usaha, 4.Layanan pengaduan penanaman modal dan perizinan dan, 5.Tersedianya Sistem Pelayanan dan Informasi Perizinan Investasi Secara Elektronik SPIPISE. Adapun Indikator Kinerja BPMD PTSP Kota Payakumbuh Tahun 2012 adalah sebagai berikut : NO JENIS INDIKATOR REALISASI PERKIRAAN TARGET 2012 2013 2014 1 Lama proses perizinan 5 hari 5 hari 4 hari 2 Jumlah izin non izin yang terintegrasi dalam sistem informasi manajemen SIM 30 izin 30 izin 35 izin 3 Jumlah pengaduan masyarakat terhadap gangguan yang ditimbulkan oleh pelaku usaha 4 Persentase pengaduan masyarakat yang sudah ditindak lanjuti 1Tahun 5 Jumlah sarana dan prasarana yang digunakan 5 7 10 6 Indeks kepuasana 100 100 100 17 masyarakat IKM terhadap proses pelayanan perizinan 7 Jumlah PNS yang mempunyai pengalaman di bidang pelayanan perizinan 5 Orang 5 Orang 5 Orang 8 Jumlah investor menengah keatas yang mengajukan proposal terfasilitasi bersama SKPD terkait 3 Investor 4 Investor 5 Investor 9 Jumlah investasi Mikro,Kecil, Menengah dan Besar 160 M 165 M 181 M 10 Jumlah investor murni swasta 500 Orang 523 Orang 575 Orang 11 Ratio daya serap tenaga kerja 4 5 5,5 12 Persentase investor terfasilitasi dengan adanya promosi daerah 10 10 15 13 Jumlah investor yang berminat untuk menanamkan modalnya di Kota Payakumbuh 8 Orang 10 orang 10 Orang 14 Presentase pemanfaatan teknologi nformasi untuk promosi investasi 25 25 50 15 Jumlah infestor yang terawasi 30 Orang 40 Orang 40 Orang 16 Jumlah pameran yang diikuti 1 Kali 4 Kali 6 Kali 18 17 Jumlah PerdaPerwakoPeraturan yang mendukung usaha 1 Perwako 1 Perda 2 Perda 18 Jumlah PerdaPerwakoPeraturan yang mendukung investasi 3 Perwako 1 Perwako 2 Perwako 19 Jumlah PerdaPerwakoPeraturan yang mendukung promosi investasi 1 Perwako 1 Perwako 20 Jumlah Dokumenlaporan kinerja 5 Laporan 5 Laporan

2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD