Korosi pada permukaan dinding bagian dalam sterilizer Korosi pada plat pembagi uap

masuk pasa vessel bersama-sama dengan pecahan-pecahan bahan nabati dan buah yang terjatuh dari lori. 3. Adanya sisa-sisa udara yang tidak terbuang sempurna saat melakukan dearasi pada pembuangan udara saat awal perebusan sehingga mengakibatkan terjadinya reaksi oksidasi. Korosi yang dialami sterilizer tidak mungkin dapat dihilangkan,akan tetapi korosi tersebut dapat dikendalikan dengan cara proteksi peralatan, pembersihan dengan teliti dan servis pada waktu tertentu secara terus menerus. Korosi yang terjadi pada bagian dalam permukaan sterilizer dapat dibedakan dalam 3 bagian utama yaitu:

IV.4.1. Korosi pada permukaan dinding bagian dalam sterilizer

Kebanyakan logam yang diproduksi secara besar-besaran untuk keperluan rekayasa memiliki cacat volume. Bahkan lagam murni yang bebas dari semua cacat dari proses produksi masih dapat mengalami serangan korosi selektif pada batas-batas butir yang karena ketidaksesuaian struktur kristal didaerah itu. Dalam hal ini sterilizer sebagai salah satu penggunaan logam dalam industri kelapa sawit yang digunakan untuk merebus tandan buah segar,juga tidak terkepas dari cacad volume. Untuk merebus tandan buah segar,sterilizer mrnggunakan uap bekas dari pembuangan turbin uap. Selama proses perebusan buah kelapa sawit akan menguap mengeluarkan air dan minyak yang mengandung bahan-bahan nabati. Diperkirakan 0,05 dari jumlah TBS yang direbus merupakan minyak yang keluar dari buah 10 merupakan air kondesat yang berasal dari Universitas Sumatera Utara penguapan daging buah. Penguapanminyak dan air ini akan semakin tinggi bila digunakan tekanan uap yang terlalu tinggi. Minyak yang mengandung bahan-bahan nabati yang menguap saat proses perebusan akan melekat pada permukaan dinding bagian dalam sterilizer khususnya pada daerah batas butir. Pengendapan bahan-bahan nabati ini akan terus bertambah sampai dilakukannya pembersihan yang dijadwalkan. Akibat dari pengendapan bahan-bahan nabati daerah-daerah batas butir akan menimbulkan korosi batas butirhal ini disebabkan karena pada prinsipnya setiap logam yang mengandung logam antara senyawa dan batas-batas butirnya akan rentan terhadap korosi batas butir.

IV.4.2 Korosi pada plat pembagi uap

Plat ini terletak di bagian atas pada dinding sterilizer. Plat ini berfungsi untuk membagi uap keseluruh bagian sterilizer. Dengan adanya plat ini pembuangan udara dapat dilakukan dengan mudah dan buah yang direbus dapat matang secara merata. Pada permulaan perebusan sterilizer akan menkomsumsi sejumlah uap yang cukup tinggi, khususnya tidak adanya perawatan yang diambil untuk membuat uap mencapai tekana penuh secara berangsur-angsur. Uap yang disalurkan ke sterilizer kemudian dimuati beribi-ribu tetesan air kecil. Kecepatan rata-rata uap yang akan masuk ke dalam sterilizer sekitar 500mdetik. Tetesan-tetesan pada kecepatan tinngi ini bertabrakan dengan plat pembagi uap sehingga mempunyai efek korosi yang sebanding dengan pancaran pasir. Akibat benturan yang diakibatkan tumbukan titik-titik air mengakibatkan Universitas Sumatera Utara serangan selektif terhadap logam sehingga tempat-tempat yang lapisan pelindung permukaannya tergores atau pecah akibat perlakuan mekanik. Dengan rusak.tergoresnya lapisan pelindung permukaan ini membika jalan untuk terjadinya korosi sumuran oleh uap air yang telah terkondensasi pada plat pembagi uap. Mekanisme korosi sumuran di bawah butir air kondesatdapat dilihat pada gambar di bawah ini. Gambar 4.5 Mekanisme Korosi Dari gambar diatas dapat dilihat mekanisme korosi sumuran akibat aerasi diferensial di bawah butir air kondesat. Pada gambar a diatas terlihat bahwa pembentukan sebuah ceruk didahului oleh korosi biasa diseluruh permukaan logam yang basah menyebabkan berkurangnya kandungan oksigen dalam elektolit didekatnya. Mudah dipahami bahwa daerah basah yang bersebelah dengan udara atau antar muka elektrolit menerima oksigen dari difusi lebih banyak dibanding dengan daerah pusat tetesan air Universitas Sumatera Utara yang terletak paling jauh dari sumber pemasukan udara. Berkurangnya kandungan oksigen ini, daerah ditengah itu mengalami anodik sehingga terlarut dengan aktif. Ion-ion hidroskil yang membangkitkan didaerah katoda terdisfusi ke arah dalam dan bereaksi dengan ion-ion yang terdisfusi besi yang terdisfusi ke daerah luar, sehingga terjadilah pengendapan produk korosi tidak dapat larut disekeliling cekungan atau ceruk ini selanjutnya menghambat difusi oksigen, mempercepat proses anodik dipusat tetesan dan menyebabkan reaksi bersifat otokatalik,dapat dilihat pada gambar b.

IV.4.3. Korosi pada wearing platepelapis lantai dasar sterilizer