Dalam pengukuran manajemen laba, digunakan skala pengukuran rasio. Skala pengukuran rasio adalah skala interval dan memiliki nilai dasar based value
yang tidak dapat dirubah Ghozali, 2005.
2. Kelengkapan Pengungkapan laporan Keuangan
Kelengkapan pengungkapan laporan keuangan mengukur berapa banyak butiran laporan keuangan yang material diungkap oleh perusahaan diukur dengan
indeks disclosure methodology. Indeks disclosure merupakan hasil pembagian antara skor disclosure yang telah diraih dengan total nilai maksimum yang
mungkin diraih Subiyantoro, 1996. Tingkat pengungkapan informasi dalam laporan keuangan menggunakan instrumen indeks disclosure yang dikembangkan
dari berbagai sumber literatur yang kemudian dipilih dan disesuaikan dengan keadaan perusahaan di Indonesia.
Tingkat pengungkapan laporan keuangan perusahaan dengan menjumlahkan tingkat pengungkapan wajib dengan tingkat pengungkapan sukarela. Dalam
mengukur tingkat pengungkapan digunakan beberapa pedoman yaitu: 1.
Tingkat pengungkapan wajib Mandatory indeks disclosure Tingkat pengungkapan wajib dapat diukur melalui indeks pengungkapan
laporan keuangan menurut Bapepam Kep-06PM2000 yang dikelompokkan menjadi 5 bagian dengan 153 item dan sebagai tambahan refrensi peneliti juga
menggunakan Report Annual Award. 2.
Tingkat pengungkapan sukarela Voluntary indeks disclosure. Tingkat pengungkapan sukarela diukur dengan menggunakan pengembangan
daftar item yang dilakukan dalam penelitian-penelitian sebelumnya yang pernah
Universitas Sumatera Utara
dilakukan di Indonesia, yang telah diklasifikasikan secara khusus item mana yang perlu diungkapkan dalam laporan keuangan. Perlu dipertimbangkan apakah item
yang diungkapkan relevan atau tidak dalam mempengaruhi pengambilan keputusan pihak outsider perusahaan dan mempertimbangkan relevansi dari
informasi yang diungkapkan dalam menjelaskan laporan keuangan perusahaan. Maka diperoleh 10 item pengungkapan sukarela dalam laporan keuangan.
Tingkat pengungkapan wajib dan tingkat pengungkapan sukarela diukur dengan memberikan skor pada item-item pengungkapan yang terdapat dalam
laporan keuangan perusahaan, dengan cara yang digunakan oleh Renita 2006, dengan peraturan skoring tingkat pengungkapan adalah sebagai berikut :
a. Pemberian skor untuk setiap pengungkapan dilakukan secara dikotomis,
dimana item yang diungkapkan diberikan nilai satu sementara jika item tersebut tidak diungkapkan diberi nilai nol. Dalam pemberian skor ini, tidak
ada pembobotan dalam item pengungkapan.
b. Skor yang diperoleh perusahaan dijumlahkan untuk memperoleh skor total.
c. Perhitungan indeks perusahaan dilakukan dengan cara membagi skor total tiap
perusahaan dengan skor total yang diharapkan, dimana skor total yang diharapkan berasal dari jumlah keseluruhan item pengungkapan dari setiap
perusahaan.
Dalam pengukuran kelengkapan pengungkapan laporan keuangan, digunakan skala pengukuran rasio.
E. Identifikasi Variabel Penelitian