Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

1 Apakah terdapat pengaruh modal kerja terhadap rasio lancar current ratio? 2 Apakah terdapat pengaruh modal kerja terhadap rasio cepat quick ratio? 3 Apakah terdapat pengaruh modal kerja terhadap rasio kas cash ratio? 4 Apakah terdapat pengaruh keseluruhan likuiditas terhadap modal kerja?

1.4 Tujuan Dan Manfaat Penelitian

1.4.1 Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan bukti empiris nyata pengaruh modal kerja terhadap likuiditas berdasarkan rasio lancar current ratio, rasio cepat quick ratio, dan rasio kas cash ratio.

1.4.2 Manfaat Penelitian

1 Bagi Penulis Dengan penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan memperluas wawasan penulis mengenai pengaruh modal kerja terhadap likuiditas suatu perusahaan. 2 Bagi Perusahaan Sebagai bahan pertimbangan bagi pihak-pihak yang berkepentigan dalam mengelola jumlah modal kerja secara tepat dimasa yang akan datang. 3 Bagi Pihak Lain Dengan penelitian ini diharapkan sebagai referensi untuk penelitian selanjutnya khususnya mengenai modal kerja terhadap likuiditas suatu perusahaan. Universitas Sumatera Utara

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Uraian Teori 2.1.1 Pengertian Modal Kerja Setiap perusahaan modal kerja untuk dapat menjalankan operasional sehari- hari dimana dana yang dikeluarkan itu diharapkan akan dapat kembali lagi masuk ke dalam perusahaan dalam waktu yang pendek atau tidak melebihi satu kali siklus akuntansi melalui hasil penjualan produksinya. Modal kerja mempunyai arti yang sangat penting bagi perusahaan industri maupun jasa. Demi kelancaran perusahaan maka dibutuhkan modal kerja yang benar-benar-benar sesuai dengan kebutuhan. Dengan tersedianya modal kerja yang cukup, diharapkan kinerja perusahaan dapat berjalan lancar. Semakin besar suatu perusahaan dalam mencapai tujuan maka semakin meningkat pula kebutuhan akan modal kerja. Beberapa pengertian modal kerja adalah sebagai berikut: Menurut Kasmir 2009 : 250, “Modal kerja merupakan modal yang digunakan untuk melakukan kegiatan operasi perusahaan. Modal kerja diartikan sebagai investasi yang ditanamkan dalam aktiva lancar atau aktiva jangka pendek, seperti kas, bank, surat-surat berharga, piutang, persediaan, dan aktiva lancar lainnya”. Menurut Tunggal 2000 : 90, “Modal kerja adalah selisih lebih antara aktiva lancar dan utang lancar”. Universitas Sumatera Utara