BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan metode survei deskriptif, maksudnya adalah suatu penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan tingkat
pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial RSGM-P FKG USU terhadap penanganan dental pada pasien dengan
penyakit ginjal kronis.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian 3.2.1 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial RSGM-P FKG USU jalan Alumni no.2 USU, Medan.
3.2.2 Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada bulan September 2014 sampai selesai..
3.3 Populasi dan Sampel 3.3.1 Populasi Peneletian
Populasi penelitian ini adalah mahasiswa kepaniteraan klinik di Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial RSGM-P FKG USU.
3.3.2 Sampel Penelitian
Sampel penelitian adalah mahasiswa kepaniteraan klinik yang bersedia untuk dilakukan penelitian di Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial RSGM-P FKG
USU pada bulan September sampai Oktober . Pada penelitian ini digunakan teknik total sampling atau sampel jenuh dimana sampel merupakan seluruh populasi.
3.4 Variabel dan Definisi Operasional
Tabel 2. Variabel dan definisi operasional Variabel Penelitian
Defenisi Operasional Pengetahuan
Pengetahuan adalah hasil ‘tahu’ dari responden mengenai defenisi penyakit
ginjal kronis, klasifikasi, etiologi, patofisologi, gambaran klinis,perawatan,
komplikasi penyakit sistemik dengan PGK, manifestasi oral pasien PGK, dan
penanganan dental pada pasien PGK Mahasiswa Kepaniteraan Klinik
Mahasiswa fakultas kedokteraan gigi yang telah mendapatkan gelar sarjana
kedokteran gigi dan sedang menembuh pendidikan lanjutan untuk mendapatkan
gelar dokter gigi, yaitu mahasiswa kepaniteraan klinik di Departemen Bedah
Mulut dan Maksilofasial RSGM-P FKG USU
Penanganan Dental Perawatan terhadap rongga mulut dalam
menjaga kebersihan mulut dan program pencegahan harus diberikan kepada
pasien kompromis medis. Riwayat medis dan pemeriksaan klinis pada pasien
sangat dibutuhkan dalam menuntunkan untuk mendapatkan keberhasilan dalam
perawatan, termasuk untuk proses penyembuhan luka paska tindakan.
Identifikasi pasien yang memerlukan perawata tambahan didasarkan pada
riwayat pasien dan hasil evaluasi klinis
3.5 Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan kuisioner kepada responden yang setuju untuk berpartisipasi dalam penelitian ini dan
kuisioner diisi langsung oleh responden.
3.6 Pengolahan dan Analisa Data
Pengukuran data dilakukan dengan cara mengukur pengetahuan responden terhadap penanganan dental pada pasien ginjal kronik melalui 20 pertanyaan.
Pertanyaan dengan jawaban benar diberi nilai 1 dan pertanyaan dengan jawaban salah diberi nilai 0. Sehinga didapatkan nilai tertinggi responden dari 20 pertanyaan adalah
20 . Kemudian jumlah skor dari setiap responden dihitung dengan rumus :
P = Persentase F = jumlah jawaban yang benar
N = jumlah soal P = F N x 100
Tabel 3. Kategori nilai pengetahuan Arikunto,2006
14
Alat Ukur Hasil Ukur
Kategori Penilaian Skor
Kuisioner 20 pertanyaan
Jawaban tepat = 1, Jawaban tidak tepat
= 0 Baik : jawaban benar 76-
100 dari seluruh pertanyaan.
16-20
Cukup : jawaban benar 56- 75 dari seluruh
pertanyaan. 12-17
Kurang : jawaban benar 0- 55 dari seluruh
pertanyaan. 12
3.6.1 Pengolahan Data
Pengolahan data dari hasil penelitian dilakukan secara komputerisasi menggunakan Microsoft Excel dan Microsoft Word.
3.6.2 Analisa Data
Data yang diperoleh dihitung dalam bentuk persentase. Hasil dari data di sajikan dalam bentuk tabel untuk melihat tingkat pengetahuan mahasiswa
kepaniteraan klinik Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial RSGM-P FKG USU terhadap penanganan dental pada pasien penyakit ginjal kronis.
BAB 4 HASIL PENELITIAN
4.1 Gambaran Responden
Dalam penelitian ini dilakukan pengambilan sampel terhadap mahasiswa kepaniteraan klinik yang bersedia di Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial
RSGM-P FKG USU pada bulan September hingga Oktober. Pada penelitian ini didapatkan sampel sebanyak 60 orang. Didapatkan sampel laki-laki sebanyak 15
orang dan perempuan 45 orang.
Tabel 4. Karakteristik responden mahasiswa kepaniteraan klinik Jenis kelamin
Jumlah Persentase
Laki-laki 15
25 Perempuan
45 75
Jumlah 60
100
4.2 Pengetahuan Responden tentang Definisi Penyakit Ginjal Kronis