Peta Obyek Wisata Kawasan Danau Toba Data Kunjungan Wisatawan ke Obyek Wisata Di Kecamatan Simanindo dan Kecamatan Pangururan

Pantai Indah Situngkir merupakan sebuah obyek wisata yang baru di Kabupaten Samosir yang terletak di Desa Situngkir. Di pantai ini kita dapat melihat keindahan panorama Danau Toba yang begitu memukau, bukit barisan yang memanjang dengan suguhan hijau bak permadani, Air Danau Toba yang bergitu dengan pantulan cahaya matahari ditambah dengan hamparan pasir putih. Banyak kegiatan yang dapat dilakukan di pantai ini, mulai dari aktifitas olahraga air, menikmati kuliner khas Batak, berenang merasakan sejuknya Danau Toba.

4.2 Peta Obyek Wisata Kawasan Danau Toba

Peta obyek wisata di atas tidak menunjukkan semua obyek wisata yang ada di kawasan wisata Danau Toba. Selain obyek wisata yang ditampilkan diatas masih ada beberapa obyek wisata yang berada di Kecamatan Simanindo dan Kecamatan Pangururan seperti Pantai Indah Situngkir, Kawasan souvenir Tomok dan Hotspring.

4.3 Data Kunjungan Wisatawan ke Obyek Wisata Di Kecamatan Simanindo dan Kecamatan Pangururan

Universitas Sumatera Utara Tabel 4.1 Data Kunjungan Wisatawan Ke Obyek Wisata Di Kecamatan Simanindo Dan Kecamatan Pangururan Tahun 2014 No Obyek wisata Wisatawan nusantara Wisatawan mancanegara jumlah 1 Kawasan Wisata Tomok 31.173 503 31.676 2 Batu Persidangan Siallagan 4.443 7321 11764 3 Museum Huta Bolon 547 1928 2475 4 Pantai Pasir Putih Parbaba 10.961 142 11103 5 Pantai Indah Situngkir 6 Permandian Air Hangat 6.312 43 6355 Sumber: Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Kabupaten Samosir Pada tahun 2014, Kawasan wisata Pantai Indah Situngkir belum ada, kawasan wisata ini baru dibuka pada juli 2015. Jika dilihat data kunjungan wisatawan yang berkunjung ke obyek wisata di Kecamatan Simanindo dan Kecamatan Pangururan, maka menurut hemat saya, jumlah kunjungan seharusnya dapat lebih dari jumlah diatas. Hal ini didasari bahwa kawasan wisata Danau Toba merupakan salah satu kawasan wisata yang terkenal di Indonesia. Selain itu untuk beberapa obyek wisata seperti obyek wisata kawasan wisata Tomok, Pantai Pasir Putiih Parbaba, dan pemandian air hangat terjadi perbedaan yang sangat jauh antara wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara. Hal ini membuktikan bahwa promosi kawasan wisata Danau Toba belum bisa dikatakan telah mencapai Global. Perlu dilakukan promosi yang lebih giat, lebih menarik dan lebih global agar kawasan wisata Danau Toba lebih dikenal di tingkat internasional Universitas Sumatera Utara Tabel 4.2 Data Kunjungan Wisatawan Ke Obyek Wisata Di Kecamatan Simanindo Dan Kecamatan Pangururan Tahun 2015 No Obyek Wisata Wisatawan Nusantara Wisatawan Mancanegara Jumlah 1 Kawasan Wisata Tomok 26.251 3.910 30161 2 Batu Persidangan Siallagan 10.740 5.156 15896 3 Museum Huta Bolon 1.959 1.340 3299 4 Pantai Pasir Putih Parbaba 14.073 193 14266 5 Pantai Indah Situngkir 1.700 20 1720 6 Permandian Air Hangat 11.700 5.660 17360 Sumber: Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Kabupaten Samosir Terjadi peningkatan jumlah kunjungan wisatawan yang cukup signifikan di beberapa kawasan obyek wisata dibanding pada tahun 2014, khususnya kunjungan wisatawan mancanegara, walaupun seperti di kawasan wisata Tomok, terjadi penurunan kunjungan wisatawan nusantara. Pantai Indah Situngkir yang merupakan kawasan wisata yang baru sudah mendapat kunjungan wisata baik wisatawan nusantara maupun wisatawan mancangera. Hendaknya dilakukukan usaha yang giat agar obyek-obyek wisata di kawasan Danau Toba dapat semakin dikenal masyarakat luas baik nasioanal maupun internasional. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.3 Realisai Capaian Target PAD Tahun 2014 Yang Diterima Dari Retribusi Rekreasi,Olahraga Dan Hiburan Umum No Nama Obyek Wisata Target per obyek Jumlah Realisasi Rp. 1 Kawasan Wisata Tomok 80.000.000 81.460.000 101.83 2 Batu Persidangan Siallagan 30.000.000 29.004.000 96.68 3 Museum Huta Bolon 5.000.000 6.056.000 121.12 4 Pantai Pasir Putih Parbaba 25.000.000 24.010.000 96.04 5 Pantai Indah Situngkir - - - 6 Permandian Air Hangat 20.000.000 18.428.000 92.14 Sumber: Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Kabupaten Samosir Penetapan target realisasi PAD dari hasil pariwisata dibanding dengan jumlah kunjungan yang datang ke obyek wisata kurang relevan. Seharusnya target yang ditetapkan bisa lebih tinggi lagi melihat jumlah wisatawan ke obyek wisata. Karena melihat dari realisasi pencapaian PAD yang rata-rata sudah tinggi dan bahkan ada beberapa obyek wisata yang penerimaan PAD nya melebihi 100 . Hal ini dapat memacu pemerintah untuk semakin giat dalam melakukan promosi wisata dalam hal ingin mencapai target PAD yang telah ditetapkan. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.4 Realisai Capaian Target PAD Tahun 2015 Yang Diterima Dari Retribusi Rekreasi,Olahraga Dan Hiburan Umum No Nama Obyek Wisata Target per obyek Jumlah Realisasi Rp. 1 Kawasan Wisata Tomok 85.000.000 70.592.000 83.05 2 Batu Persidangan Siallagan 35.000.000 29.064.000 83.04 3 Museum Huta Bolon 6.000.000 5.102.000 85.03 4 Pantai Pasir Putih Parbaba 30.000.000 30.368.000 101.23 5 Pantai Indah Situngkir - 3.400.000 - 6 Permandian Air Hangat 20.000.000 30.368.000 151.10 Sumber: Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Kabupaten Samosir Dari tahun 2014, rata-rata penetapan target realisasi hanya ditambahkan lima juta rupiah pada tahun 2015. Seharusnya dalam menetapkan target reaslisasi PAD, dapat lebih ditingkatkan lagi melihat pada tahun 2014 realisasi mencapai angka yang tinggi, karena dengan penetapan realisasi yang tinggi akan mendorong pihak yang terkait untuk semakin bergiat dalam upaya pencapaian target yang telah ditetapkan. Tetapi dibanding dengan pencapaian target pada tahun 2014, terjadi penurunan realisasi PAD. Hal ini harus menjadi pengalaman bagi pemerintah agar usaha yang dilakukan lebih giat dan harus melakukan perbaikan sarana dan prasarana disetiap obyek wisata agar kunjungan wisata semakin tinggi dan PAD yang diterima juga semakin tinggi dan selalu mengalami peningkatan. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.5 REALISASI PAD DARI SEKTOR PARIWISATA TAHUN 2012-2015 TAHUN TARGET REALISASI PERSENTASE 2012 200.000.000 166.168.000 83.08 2013 386.000.000 171.014.000 44.30 2014 344.000.000 200.566.000 58.30 2015 374.000.000 223.024.00 59.63 Sumber: Dinas Pariwisata Seni dan Budaya, Kabupaten Samosir Tabel diatas menunjukkan realisasi PAD dari keseluruhan obyek wisata di Kabupaten Samosir. Jika dilihat maka terjadi penurunan dari tahun 2012 hingga 2015. Seharusnya walaupun target realisasi sudah ditingkatkan maka usaha yang dilakukan juga harus semakin ditingkatkan. Strategi yang dilakukan tidaklah boleh sama dari tahun ke tahun, harus ada perubahan strategi yang dilakukan agar capaian target dapat terwujud.

4.3 Hasil Wawancara