Rekayasa Perangkat Lunak Pengembangan Aplikasi

pendekatan yang lebih kreatif, informal terhadap pengembangan yang mungkin efektif pada beberapa keadaan.

2.2 Sistem Basis Data

Sistem basis data merupakan sebuah sistem komputerisasi yang tujuan keseluruhannya adalah menyimpan informasi dan memungkinkan pengguna untuk mengambil kembali dan memperbarui informasi tersebut sesuai permintaan. Informasi yang dibahas dapat merupakan sesuatu yang berarti bagi individual atau organisasi yang bersangkutan yang dibutuhkan untuk membantu proses umum menjalankan usaha individual atau organisasi itu Powell, 2005.

2.3 Borland Delphi

Delphi merupakan bahasa pemrograman berbasis visual yang dibuat oleh Borland. Delphi merupakan bahasa pemrograman yang memiliki banyak fasilitas antara lain fasilitas untuk pengolah angka, database, grafik, internet, dan animasi. Beberapa fasilitas Delphi versi 6.0 ke atas telah mendukung untuk aplikasi cross platform, yaitu aplikasi yang dapat dijalankan di Windows dan Linux. Kemampuan Delphi secara umum adalah menyediakan fasilitas-fasilitas dengan komponen- komponen dalam bentuk objek visual yang memungkinkan pemrogram membuat aplikasi sesuai dengan keinginannya dengan tampilan yang menarik dan kemampuan yang canggih. Komponen- komponen dalam bentuk objek ini merupakan komponen yang mempunyai bentuk fisik dan dapat dilihat Kusuma, 2002.

2.4 MySQL

MySQL adalah sebuah sistem manajemen basis data relasi relational database management sistem yang bersifat terbuka open source. Terbuka maksudnya adalah MySQL dapat di-download oleh siapapun, baik versi kode program asli source code program maupun versi biner executable program dan dapat digunakan secara gratis baik untuk dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan pemrogram maupun sebagai suatu program aplikasi komputer. PERANCANGAN APLIKASI Proses bisnis aplikasi ini dapat dijelaskan dengan use case diagram pada Gambar 3. Ada dua actor dalam aplikasi ini, yaitu pembeli dan administrator. Administrator adalah pemilik atau pengelola atau penjual kantin. User administrator dan user penjual tidak dibedakan karena kedua user tersebut dalam aplikasi ini memiliki kewenangan yang sama. Administrator bisa satu orang atau lebih. Gambar 3 : Use Case Digram Kewenangan dari administrator antara lain memformat kartu, baik kartu penjual maupun kartu pembeli, me-reset program, mendaftarkan user baru sebagai pembeli atau sebagai admin, mengubah data diri user, menghapus user, melakukan login sebagai administrator, mengubah pin, memasukkan data makanan, mengubah data makanan, menghapus data makanan, melihat laporan penjualan, dan menambah saldo pembeli. Pembeli berhak untuk login, mengubah pin, mencari makanan, memilih makanan, membeli makanan, dan melakukan pembayaran. Pembeli tidak bisa mengubah data dirinya. Jika user ingin mengubah data diri, harus melalui administrator. Jika saldo habis, pembeli harus mendepositkan uang ke administrator agar dapat melakukan pembelian makanan atau minuman kembali. Saldo akan ditambahkan oleh administrator ke basis data dan juga akan disimpan dalam smart card. Administrator juga dapat melakukan pembelian makanan dan minuman seperti pembeli. Entitas dan hubungan antar tabel pada basis data aplikasi ini dapat dilihat pada Gambar 4. Aplikasi ini memiliki 4 tabel dalam basis data. Tabel makanan berisi informasi tentang makanan yang dijual. Tabel user berisi tentang identitas user baik user pembeli maupun administrator. Perbedaan antara user pembeli dan administrator adalah data pada status. Tabel saldo berisi tentang informasi saldo dari user. Tabel penjualan berisi informasi penjualan makanan, mulai dari tanggal transaksi hingga user yang melakukan pembelian makanan. Gambar 4 : Diagram Model Basis Data