Universitas Sumatera Utara
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
5.1. Simpulan
Berdasarkan hasil analisis semiotika Roland Barthes terhadap Novel Gerhana Kembar Karya Clara Ng, maka dapat disimpulkan:
1. Dari tanda-tanda yang telah dianalisis melalui komunikasi verbal, non-verbal,
antar personal, intrapersonal penulis menampilkan bahwa seseorang itu bisa menjadi seorang lesbian adalah karena keterikatan secara emosional dan juga
adanya ketertarikan satu dengan yang lainnya. Rasa nyaman yang tercipta dalam satu hubungan hingga akhirnya membuat adanya keinginan untuk menciptakan
satu masa dan kebersamaan yang lebih dari sekedar sahabat. Hal ini bisa terjadi jikalau ada satu pihak yang sudah memberikan rangsangan kepada pihal lain, dan
ada respon dari pihak itu terhadap rangsangan yang diberikan. Hal inilah yang akhirnya membuat terciptanya hubungan sesama jenis.
2. Dari pesan nonverbal yang ditampilkan oleh penulis yang telah dianalisis peneliti
melalui tanda-tanda nonverbal maka dapat disimpulkan bahwa dalam hubungan percintaan sesama jenis ada “sosok” dalam hubungan mereka. Sosok sebagai
seorang pria atau sebagai pelindung dan sosok sebagai wanita atau penolong. 3.
Penulis menggunakan bahasa sebagai alat untuk menyampaikan pesan yang dapat menciptakan semacam “ideologi” bagi pembaca bahwa Penggambaran seorang
lesbian dalam Novel ini menunjukkan bahwa seorang lesbian bukan seperti yang ditampilkan selama ini, mereka adalah manusia biasa yang tetap memiliki hati dan
cinta untuk orang-orang disekitar mereka. mereka bukanlah pribadi yang egois dan tidak memikirkan kebahagiaan orang lain. Fola digambarkan sebagai pribadi
yang sangat memikirkan orang sekitarnya, orang-orang yang mencintainya, ia adalah pribadi yang menghargai orang-orang yang menjadi bagian hidupnya.
4. Dalam setiap pemaparan melalui komunikasi intrapersonal penulis memfokuskan
Fola sebagai bagian inti yang menjadi pusat dalam cerita cinta lesbian dalam Novel ini. Penulis sangat jelas menunjukkan bahwa ketika mereka melakoni
dirinya sebagai pecinta sesama jenis, mereka juga sedang berada dalam
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
ketertekanan dalam diri mereka, karena ada perasaan bersalah, takut dikucilkan oleh lingkungan sekitarnya.
5. Pesan secara keseluruhan yang bisa disimpulkan dari percintaan sesama jenis
yang dipaparkan oleh penulis adalah bahwa lesbian bukanlah tipe yang suka gonta-ganti pasangan, mereka cenderung setia kepada satu pasangan saja. Dan
mereka juga mengenal dan mengetahui arti dari cinta dan kasih sayang. Meskipun dalam hal ini dilakonkan antara dua jenis yang sama, namun mereka dapat
merasakan perasaan cinta kasih dan kenyamanan dalam hubungan mereka, oleh karena hal itulah yang membuat para lesbian cenderung menjadi pasangan yang
setia dengan pasangannya meskipun kebanyakan para lesbian menikah dengan Pria namun mereka tetap membentuk satu hubungan yang spesial dengan wanita
yang lainnya. 6.
Mitos digunakan sebagai salah satu proses simbolik dalam pengartian pesan dalam setiap wacana yang ada. Mitos digunakan oleh penulis untuk melengkapi
dan memperdalam pemahaman akan pesan yang hendak disampaikan oleh penulis melalui komunikasi dari Fola dan Henrietta yang dilihat oleh peneliti.
7. Para lesbian lebih mengutamakan perasaan nyaman dan keterikatan secara
emosional bukan dalam hal kepuasan dalam hasrat sex. 8.
Ketakutan mereka akan pengasingan dalam lingkungan sosial membuat mereka cenderung menahan perasaan mereka, tidak menunjukkan bagaimana mereka
sebenarnya. Para lesbian cenderung bermain dibelakang agar tidak diketahui banyak orang dengan ber”topeng” kan hubungan persahabatan wanita dengan
wanita yang melibatkan sentuhan dan hubungan yang lebih dekat.
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
5.2. Saran