Kerangka Konsep Definisi Operasional

48 BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL

3.1. Kerangka Konsep

Variabel Independen Variabel Dependen Gambar 3.1. Kerangka Konsep Penelitian

3.2. Definisi Operasional

Tabel 3.1. Variabel dan Pengukuran Variabel Alat Ukur Cara Ukur Hasil Ukur Skala Ukur Umur kuesioner anamnesis kelompok usia dalam tahun ordinal Jenis Kelamin kuesioner anamnesis laki-laki dan perempuan nominal OMSK rekam medis anamnesis dan otoskopi OMSK dan non-OMSK nominal RA Scoring For Allergic Rhinitis anamnesis RA + dan RA - nominal 1. Umur - Definisi operasional : lama waktu hidup atau ada sejak dilahirkan atau diadakan - Alat ukur : kuesioner - Cara ukur : anamnesis - Hasil ukur : kelompok usia dalam tahun - Skala ukur : ordinal Otitis Media Supuratif Kronis Rinitis Alergi Universitas Sumatera Utara 49 2. Jenis Kelamin - Definisi operasional : perbedaan antara perempuan dengan laki-laki secara biologis sejak seseorang lahir - Alat ukur : kuesioner - Cara ukur : anamnesis - Hasil ukur : laki-laki dan perempuan - Skala ukur : nominal 3. OMSK - Definisi operasional : radang yang menetap pada telinga tengah dan kavum mastoid dengan keluhan sekret telinga berulang atau menetap, pada pemeriksaan otoskopi didapat cairan tanpa cairan pada liang telinga, membran timpani perforasi - Alat ukur : kuesioner - Cara ukur : anamnesis dan otoskopi - Hasil ukur : OMSK dan non-OMSK - Skala ukur : nominal 4. Rinitis Alergi - Definisi operasional : inflamasi hidung yang disebabkan oleh reaksi alergi pada pasien atopi yang sebelumnya sudah tersensitisasi dengan alergen yang sama serta dilepaskannya suatu mediator kimia ketika terjadi paparan ulangan dengan alergen spesifik tersebut dengan gejala bersin- bersin, rinore, rasa gatal dan tersumbat - Alat ukur : Scoring For Allergic Rhinitis, terdiri dari 9 pertanyaan yang ditanyakan dan diisi oleh peneliti. - Cara ukur : anamnesis - Hasil ukur : RA + jika skor ≥ 6 dan RA - jika skor 6 SFAR sudah diakui, baik skor SFAR ⩾ 7 maupun SFAR ⩾ 6 sama-sama memberikan hasil yang baik dalamhal sensitivitas dan spesifisitas sebanding dengan rinitis alergi yang didiagnosa dokter Piau, 2010. - Skala ukur : nominal Universitas Sumatera Utara 50 Tabel 3.2. Interpretasi Scoring For Allergic Rhinitis. SFAR telah divalidasi oleh Annesi-Maesano 2002 dan telah disesuaikan untuk negara berkembang oleh Piau 2010. Tiga jenis validasi SFAR telah dilakukan: validasi diagnosis, validasi internal, dan penerimaan populasi Annesi- Maesano, 2002.

3.3. Hipotesis