Langkah kedua kami melakukan uji positif dengan menggunakan sampel positif, yaitu larutan kunyit + potongan- potongan bakso menghasilkan warna kecoklatan kesimpulan nya
bakso tersebut mengandung boraks. Langkah ketiga kami melakukan uji positif dengan pereaksi kimia yaitu uji dengan
menggunakan bakso. sampel + AgNO3 menghasilkan endapan –endapan perak,kesimpulan nya bakso tersebut positif mengandung boraks, H2SO4 ditambah alkohol dan ditambah boraks
Setelah kami amati warna nya nyala hijau.kemudian kami melakukan uji sampel yaitu H2SO4 ditambah alkohol dan ditambah sampel lalu di bakar menggunakan bunser hasil nya
mengeluarkan warna nyala warna hijau maka dari itu kami dapat kesimpulan nya positif mengandung boraks .
selanjutnya kami melakukan uji analisa natrium tetraborat borak,larutan boraks +metilret setelah kami teteskan 1tetes berubah warna menjadi kuning kecoklatan kemudian di
titrasi dengan HCL sampai berubah warna menjadi ungu, kesimpulan nya mengandung boraks.Jadi bakso yang kami uji megandung boraks.
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Pengujiaan dengan kunyit atau secara alami tidak lebih akurat
Boraks sangat berbahaya bagi tubuh manusia
Mengkonsumsi boraks tidak secara langsung berakibat buruk bagi kesehatan
namun sedikit demi sedikit dapat terakumulasi dalam ubuh.
Pada pengujian uji positif dengan kunyit positif mengandung boraks
Larutan boraks +metiret 1 tetes berubah warna menjadi kuning kecoklatan, kemudian dititrasi dengan HCL otomtatif mengandung boraks.
Sampel+AgNO3 membentuk endapann –endapan perak
H2SO4+ Alkohol +boraks menghasilkan warna nyala hijau
LAMPIRAN
Gambar : sampel +AgNO3 Gambar: larutan kunyit + boraks
Gambar: uji bahan alami larutan kuniit + bakso
Gambar: boraks + metilret+bakso yang di titrasi dengan HCL
Gambar:karutan boraks+ bakso saat dibakar. Gambar: bakso+
Gambar: larutan boraks+ bakso gambar: semua sampel yng telah diuji.
Laporan praktikum
ANALISA KUALITATIF KATIONANION
DI
S U
S U
N OLEH :
NAMA : MAULIDIN NIM : 1111101010087
Asisten Praktikan
Nana delina Maulidin
JURUSAN ILMU KELAUTAN KOORDINATORAT KELAUTAN DAN PERIKANAN
UNIVERSITAS SYIAH KUALA DARUSSALAM-BANDA ACEH
2012
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang Analisa kualitatif merupakan suatu proses dalam mendeteksi keberadaan suatu unsur
kimia dalam cuplikan yang tidak diketahui. Analisa kualitatif merupakan salah satu cara yang paling efektif untuk mempelajari kimia dan unsur-unsur serta ion-ionnya dalam larutan. Dalam
metode analisis kualitatif kita menggunakan beberapa pereaksi diantaranya pereaksi golongan dan pereaksi spesifik, kedua pereaksi ini dilakukan untuk mengetahui jenis anion kation suatu
larutan. Didalam kation ada beberapa golongan yang memiliki ciri khas tertentu diantranya
golongan 1 adalah pb,Ag,H2 golongn 2, Hg.Bi,Cu,Cd,As,Sb.Sn.golongan tiga Co,Fe,Al,Cr,Mn, Zn. Dan golongan empat Ba,Ca,Sr, golongan lima Mg,K,NH4 sedangkan untuk anion
dikelompokkan kedalam beberapa kelas diantra nya anion sederhana.anion komplek halida seperti taF6 dan komplek anion berbasis bangat seperti asam oksalat,analisa kuantitatif
menggunakan dua macam uji yaitu reaksi kering dan basah,reaksi kering digunakan pada zat padat dan reaksi basah digunakan untuk zat dalam larutan.kebanyakan reaksi kering yang
diuraikan digunakan untuk analisa semimikro dengan modifikasi kecil. 1.2 tujuan
Adapun tujuan dari praktikum ini adalah untuk mempelajari metode analisi kuantitatif kationanion yang terdapat dalam suatu sampel ujianalat.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA