Populasi dan Sampel Penelitian Desain Penelitian Variabel Penelitian Jenis dan Sumber Data

15

III. METODE PENELITIAN

A. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas X SMAN 5 Bandar Lampung tahun pelajaran 2011-2012 yang berjumlah 345 siswa dan tersebar dalam 10 kelas yaitu X 1 -X 10 . Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling, dari suatu populasi dipilih dengan sengaja berdasarkan pertimbangan. Setelah melalui proses pertimbangan, akhirnya ditentukan bahwa kelas X 5 sebagai kelas eksperimen dan kelas X 4 sebagai kelas kontrol. Alasan dipilihnya kelas X 4 dan XI IPA 5 adalah karena ke dua kelas tersebut memiliki kemampuan akademik yang sama. Selanjutnya dua kelas sampel tersebut dibagi menjadi kelas eksperimen di mana akan diterapkan pembelajaran model Learning Cycle 3E, dan kelas kontrol diterapkan pembelajaran konvensional.

B. Desain Penelitian

Penelitian ini merupakan quasi eksperimen yang menggunakan Nonequivalent Control Group Design Sugiyono, 2009 dimana sampel dikelompokkan dalam dua kelompok, yaitu kelas eksperimen X 5 dan kelas kontrol X 4 . Desain penelitian tersebut dapat dijelaskan pada tabel 2 berikut ini: 16 Tabel 1. Desain penelitian Kelas Pretest Perlakuan Posttest Kelas eksperimen O 1 X O 2 Kelas kontrol O 1 - O 2 Dengan keterangan O 1 adalah pretest yang dilaksanakan sebelum diberikan perlakuan, O 2 adalah posttest yang dilaksanakan setelah diberikan perlakuan, X adalah pembelajaran Learning Cycle 3E.

C. Variabel Penelitian

Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Variabel bebas Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model pembelajaran Learning Cycle 3E. 2. Variabel terikat Variabel terikat pada penelitian ini adalah penguasaan konsep siswa.

D. Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer berupa data hasil tes yang diperoleh sebelum pembelajaran pretes dan hasil tes setelah pembelajaran postes diberikan pada siswa dan data sekunder meupakan data pendukung berupa data kinerja guru dan data aktivitas siswa selama proses pembelajaran. Sumber data dalam penelitian ini diperoleh dari siswa kelas X 4 dan X 5 SMAN 5 Bandar Lampung, yang mengikuti proses pembelajaran serta mengikuti pretes dan postes. 17

E. Instrumen Penelitian dan Validitas

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 3E PADA MATERI KESETIMBANGAN KIMIA DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENGKOMUNIKASIKAN DAN PENGUASAAN KONSEP

0 3 35

EFEKTIVITAS MODEL LEARNING CYCLE 3E DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERKOMUNIKASI DAN PENGUASAAN KONSEP KESETIMBANGAN KIMIA

0 9 51

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 3E PADA MATERI KESETIMBANGAN KIMIA DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN PENGUASAAN KONSEP

0 24 44

EFEKTIVITAS MODEL LEARNING CYCLE 3E DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN INFERENSI DAN PENGUASAAN KONSEP KESETIMBANGAN KIMIA

0 13 48

PENERAPAN SELF ASSESSMENT UNTUK MENGUNGKAP KINERJA SISWA KELAS X 5 SMAN 5 BANDAR LAMPUNG DALAM PRAKTIKUM LARUTAN ELEKTROLIT DAN NONELEKTROLIT

5 24 62

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 3E PADA MATERI REAKSI OKSIDASI-REDUKSI DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENGKOMUNIKASIKAN DAN PENGUASAAN KONSEP PADA SISWA

0 10 54

PERBANDINGAN PENGUASAAN KONSEP SISWA ANTARA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MODEL GUIDED INQUIRY (GI) DENGAN MODEL LEARNING CYCLE 3E (LC3E) PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NONELEKTROLIT

0 13 50

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 3E DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENGKOMUNIKASIKAN DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA PADA MATERI ASAM BASA

0 4 43

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 3E DALAM MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP PADA MATERI LARUTAN NON-ELEKTROLIT DAN ELEKTROLIT

0 3 49

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 5E PADA MATERI LARUTAN NON ELEKTROLIT DAN ELEKTROLIT DALAM MENINGKATKAN MINAT DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA

2 16 55