Uji Normalitas Data Pengujian Hipotesis

dimiliki adalah sebesar 0.3877 , sedangkan masing-masing nilai maksimum dan minimum adalah 15.64 dan -27.10. 2. Nilai rata-rata ROE untuk satu tahun sebelum MA sebesar -10.9977 dengan standar deviasi 52.46706. Nilai standar deviasi yang sangat besar dari rata-rata menunjukan adanya variasi yang sangat besar antara Universitas Sumatera Utara nilai maksimum dan minimum. Nilai rata-rata ROE sebesar -10.9977 menunjukan bahwa rata-rata untuk mengukur tingkat pengembalian atas ekuitas saham biasa sebesar -10.9977 , sedangkan masing-masing nilai maksimum dan minimum adalah 29.06 dan -146.96.

4.2.2 Uji Normalitas Data

Pada uji normalitas data ini menggunakan metode Kolmogorov-Smirnov Test. Pemilihan metode ini didasarkan bahwa Kolmogorov-Smirnov test merupakan metode yang umum digunakan untuk menguji normalitas data. Tujuan pengujian ini adalah untuk mengetahui apakah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah berdistribusi normal atau tidak. Sampel berdistribusi normal jika nilai probabilitas taraf signifikansi yang ditetapkan α=0.05. jika hasil uji menunjukan sampel berdistribusi dengan normal maka uji beda yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah uji parametrik, tetapi apabila sampel tidak berdistribusi dengan normal maka uji beda yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah uji non-parametrik. Hasil uji normalitas dengan Kolmogrov-Smirnov test dapat dilihat dari tabel 4.3 berikut: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.3. Hasil Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov Test Periode Variabel Sig Taraf Signifikasi Kesimpulan Sebelum Merger dan Akuisisi ROA ROE 0,000 0,000 0,05 0,05 Tidak normal Tidak normal Setelah merger dan Akuisisi ROA ROE 0,000 0,000 0,05 0,05 Tidak normal Tidak normal Sumber: Indonesian Capital Market Directory yang diolah. Berdasarkan hasil uji normalitas data tabel 4.3, terlihat bahwa rata-rata da ta nilai probabilitas taraf signifikansi α=0,05, dari hal tersebut dapat disimpulkan bahwa data data rasio keuangan berdistribusi tidak normal. Hal ini sesuai dengan asuamsi awal didalam pemilihan metode untuk menguji data rasio keuangan perusahaan pada Bursa Efek Indonesia, bahwa data tidak normal maka untuk pengujian digunakan Wilcoxon Signed Ranks Test. Pendapat ini juga didukung oleh hasil penelitian oleh Payamta 2004: 274, yang menggunakan metode non-parametrik dalam penelitiannya mengenai merger dan akuisisi. Sehingga untuk menguji data rasio keuangan dalam penelitian ini akan digunakan Wilcoxon Signed Ranks Test untuk uji hipotesis secara parsial.

4.2.3 Pengujian Hipotesis

Pada pengujian hipotesisi ini digunakan uji Wilcoxon Signed Rank Test untuk mengetahui kinerja perusahaan sebelum dan sesudah melakukan merger dan akuisisi. Dengan menganalisis hasil pengamatan dari dua data yang berpasangan diharapkan diketahui apakah mengalami perbedaan atau tidak. Uji Wilcoxon Signed Rank Test ini memberikan bobot nilai lebih untuk setiap pasangan yang menunjukkan perbedaan besar antara dua kondisi dibandingkan dengan dua Universitas Sumatera Utara pasangan yang menunjukkan perbedaan kecil. Berikut diuraikan hasil uji Wilcoxon Signed Rank Test untuk masing-masing perbandingan tahun periode sebelum dan sesudah melakukan merger dan akuisisi.

a. Uji Wilcoxon Signed Rank Test periode 2 tahun sebelum dan 2 tahun