4.3. Uji Kualitas Data 4.3.1. Uji Validitas
Uji validitas menunjukkan sejauh mana alat ukur kuesioner dapat mengukur apa yang ingin diukur. Valid atau tidaknya alat ukur diuji dengan
mengkorelasikan antara skor yang diperoleh pada masing-masing butir item pertanyaan dengan skor total yang diperoleh dari penjumlahan semua
skor pertanyaan. Apabila korelasi antara skor total dengan skor masing- masing pertanyaan signifikan, yang ditunjukkan dengan nilai signifikansi
0,05, maka dapat dikatakan bahwa alat pengukut tersebut mempunyai validitas Sumarsono, 2004:31.
Berikut adalah
hasil pengujian
validitas pada masing-masing variabel dapat dilihat pada tabel-tabel dibawah ini :
1. Uji Validitas Variabel Motivasi X
1
Variabel motivasi X
1
mempunyai 5 item pernyataan dan pengujian validitasnya dilakukan dalam 1 putaran iterasi. Berikut ini
hasil uji validitas pada variabel tersebut: Tabel 4.6 : Hasil Uji Validitas Variabel Motivasi X
1
Item pernyataan Pearson Correlation Nilai Sig.
Ket. X
1.1
0,553 0,000
Valid X
1.2
0,806 0,000
Valid X
1.3
0,803 0,000
Valid X
1.4
0,869 0,000
Valid X
1.5
0,417 0,006
Valid Sumber : Lampiran 2
Berdasarkan table
di atas, dapat diketahui bahwa nilai pearson correlation
yang diperoleh dari masing-masing item pertanyaan untuk
variabel motivasi memiliki nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05, sehingga seluruh item pertanyaan yang digunakan untuk variabel
motivasi dinyatakan valid.
2. Uji Validitas Variabel Gaya Kepemimpinan X
2
Variabel gaya
kepemimpinan X
2
mempunyai 5 item pernyataan dan pengujian validitasnya dilakukan dalam 1 putaran iterasi. Berikut
ini hasil uji validitas pada variabel tersebut: Tabel 4.7 : Hasil Uji Validitas Variabel Gaya Kepemimpinan X
2
Item pernyataan Pearson Correlation Nilai Sig.
Ket. X
2.1
0,881 0,000
Valid X
2.2
0,881 0,000
Valid X
2.3
0,921 0,000
Valid X
2.4
0,789 0,000
Valid X
2.5
0,841 0,000
Valid Sumber : Lampiran 2
Berdasarkan table di atas, dapat diketahui bahwa nilai pearson correlation
yang diperoleh dari masing-masing item pertanyaan untuk variabel gaya kepemimpinan memiliki nilai signifikansi lebih kecil dari
0,05, sehingga seluruh item pertanyaan yang digunakan untuk variabel gaya kepemimpinan dinyatakan valid.
3. Uji Validitas Variabel Kepuasan Kerja X
3
Variabel kepuasan
kerja X
3
mempunyai 8 item pertanyaan dan pengujian validitasnya dilakukan dalam 1 putaran iterasi. Berikut ini
hasil uji validitas pada variabel tersebut:
Tabel 4.8 : Hasil Uji Validitas Variabel Kepuasan Kerja X
3
Item pernyataan Pearson Correlation Nilai Sig.
Ket. X
3.1
0,853 0,000
Valid X
3.2
0,726 0,000
Valid X
3.3
0,656 0,000
Valid X
3.4
0,722 0,000
Valid X
3.5
0,659 0,000
Valid X
3.6
0,672 0,000
Valid X
3.7
0,577 0,000 Valid
X
3.8
1,000 0,000
Valid Sumber : Lampiran 2
Berdasarkan table
di atas, dapat diketahui bahwa nilai pearson correlation yang diperoleh dari masing-masing item pertanyaan untuk
variabel kepuasan kerja memiliki nilai signifikasi lebih kecil dari 0,05, sehingga seluruh item pertanyaan yang digunakan untuk variabel
kepuasan kerja dinyatakan valid.
4. Uji Validitas Variabel Kinerja Manjerial Y