Geografi: Jelajah Bumi dan Alam Semesta untuk Kelas X
88
A. Sifat Fisik Atmosfer
Atmosfer berasal dari kata atmos berarti uap dan sphaira berarti
bola bumi. Atmosfer merupakan lapisan udara yang menyelimuti bumi. Lapisan atmosfer merupakan campuran dari berbagai unsur.
Unsur yang paling utama adalah Nitrogen N
2
sebanyak 78,08, Oksigen O
2
sebanyak 20,95, Argon Ar sebanyak 0,95, dan Karbondioksida CO
2
sebanyak 0,034. Unsur-unsur lain, seperti Neon Ne, Helium He, Ozon O
3
, Hidrogen H
2
, Krypton Kr, Metana CH
4
, dan Xenon Xe. Atmosfer berfungsi untuk melindungi bumi dari gangguan benda-
benda angkasa dan radiasi sinar matahari. Bayangkan oleh Anda apa yang terjadi pada Bumi jika tidak ada lapisan atmosfer. Bumi akan bolong
akibat tertabrak benda angkasa, misalnya meteor. Suhu yang terjadipun di bumi, akan sangat
ekstrem antara pagi dan malam hari. Menurut penelitian para ahli, ketebalan lapisan atmosfer ini mencapai
1000 km yang diukur dari atas permukaan air laut. Selain ketebalannya yang besar, lapisan ini juga memiliki berat 6 miliar ton.
Lapisan atmosfer sebagai lapisan pelindung bumi memiliki beberapa sifat, yaitu sebagai berikut.
1. Tidak memiliki warna, tidak berbau, dan tidak memiliki wujud, serta hanya bisa dirasakan oleh indra perasa manusia dalam bentuk angin.
2. Memiliki berat sehingga dapat menyebabkan tekanan. 3. Memiliki sifat dinamis dan elastis yang dapat mengembang dan mengerut.
Salah satu unsur yang penting dalam atmosfer adalah uap air. Uap air H
2
O sangat penting dalam proses dinamika cuaca atau iklim karena dapat mengubah fase wujud uap
air menjadi cair atau padat melalui
kondensasi dan deposisi. Uap air merupakan senyawa
kimia udara dalam jumlah besar yang tersusun dari dua bagian hidrogen dan satu bagian oksigen. Uap air yang terdapat di atmosfer merupakan hasil penguapan dari laut, danau,
kolam, sungai, dan transpirasi tanaman. Atmosfer selalu dikotori oleh debu.
Debu adalah istilah yang digunakan untuk benda yang sangat kecil
sehingga tidak tampak kecuali dengan media mikroskop. Jumlah debu berubah-ubah bergantung pada tempat. Sumber debu beraneka ragam, yaitu
asap, abu vulkanik, pembakaran bahan bakar, kebakaran hutan, atau smog.
Smog singkatan dari smoke and fog. Smog adalah kabut tebal yang sering dijumpai di daerah industri yang lembap. Debu dapat menyerap,
memantulkan, dan menghamburkan radiasi matahari. Debu atmosfer dapat disapu turun ke permukaan bumi oleh curah hujan, tetapi atmosfer
dapat terisi partikel debu kembali. Debu atmosfer adalah kotoran yang terdapat di atmosfer.
B. Struktur Fisikal Atmosfer
Gas-gas yang terkumpul dalam atmosfer memiliki sifat, karakteristik, dan fungsinya sendiri. Dengan kemajuan teknologi yang canggih, akhir-akhir
ini orang telah dapat menyusun gambaran mengenai struktur atmosfer. Pada umumnya, lapisan atmosfer terbagi atas lima lapisan, yaitu sebagai berikut.
1. Troposfer
Troposfer merupakan lapisan terbawah dari atmosfer yang berada
pada ketinggian 0 sampai dengan 10 km dari atas permukaan bumi. Lapisan troposfer memiliki ketebalan yang berbeda di semua tempat.
Horison
Ozon merupakan sebuah gas yang terdapat di atmosfer. Ozon
dapat membantu menyerap sinar matahari yang berbahaya bagi
wilayah di permukaan bumi.
Ozone is a gas in the atmosphere. It helps to absorp harmful sunlight
from reaching us on the surface.
Di unduh dari : Bukupaket.com
89
Dinamika Perubahan Atmosfer
Di khatulistiwa, ketebalannya mencapai 16 km, di sekitar lintang tengah 30° LULS–60° LULS mencapai 11 km, dan di daerah kutub
tebalnya sekitar 8 km. Pada lapisan ini, suhu berubah berdasarkan keting- gian tempat, yaitu setiap kenaikan 100 meter suhu udara rata-rata turun
0,5° C terkecuali di daerah tropis suhu rata-rata turun 0,6° C. Setiap turun 100 meter, maka suhu naik 10° C. Puncak lapisan troposfer dinamakan
tropopause yang bersuhu antara –57° C sampai – 62° C.
Gejala cuaca awan, petir, topan, badai, dan hujan terjadi di lapisan troposfer. Pada lapisan ini terdapat penurunan suhu yang terjadi karena
sangat sedikitnya troposfer menyerap radiasi gelombang pendek dari matahari. Sebaliknya, permukaan tanah memberikan panas pada lapisan
troposfer yang terletak di atasnya, melalui konduksi, konveksi, kondensasi, dan sublimasi yang dilepaskan oleh uap air atmosfer.
Sumber:
Oxford Ensiklopedi Pelajar, 1995
Teropong
Buatlah kelompok yang terdiri atas lima sampai enam orang.
Kemudian, jelaskan apa yang dimaksud dengan konduksi,
konveksi, kondensasi, dan sublimasi. Setelah itu, presentasikan
hasilnya di depan kelas.
2. Stratosfer
Lapisan ini berada di atas tropopause dan memiliki ketinggian 12–50 km di atas permukaan bumi. Pada lapisan ini terdapat lapisan ozon
O
3
yang sangat penting untuk melindungi bumi dari radiasi matahari yang berbahaya, misalnya sinar ultraviolet. Lapisan stratosfer disebut juga
lapisan isothermis. Bagian atas stratosfer dibatasi oleh stratopause .Suhu
pada lapisan stratosfer dan stratopause berbeda. Stratopause terletak pada ketinggian 60 km dengan suhu 0° C.
3. Mesosfer