2. Bagi Peneliti Selanjutnya Dari data yang peneliti telusuri diketahui bahwa motivasi sebagai variabel
moderasi yang berperan mepengaruhi kesejahteraan karyawan terhadap kinerja karyawan masi rendah, oleh sebab itu untuk peneliti selanjutnya
disarankan untuk mengganti motivasi sebagai variabel moderasi, ,menganti dengan variabel moderasi lain seperti tinggakat pendidikan,
stress kerja, suasana kerja dll.
C. Keterbatasan Penelitian
Penulis sudah berusaha maksimal melakukan penelitian ini dan penulis tidak dapat memastikan kebenaran data yang diperoleh melalui pembagian
kuesioner kepada responden, kemudian ada kemungkinan responden dalam menjawab, kurang jujur atau kurang sungguh-sungguh. Jika hal itu
terjadi maka analisis data dan hasil temuan mungkin kurang optimal.
82
DAFTAR PUSTAKA
Arep, Ishak dan Hendri Tanjung. 2003. Manajemen Motivasi. Jakarta : Grasindo Hariandja, Mrihot Tua Efendi. 2005. Manajemen Sumber Daya Manusia
Pengadaan, Pengembangan, Pengkompensasian, dan Peningkatan Produktivitas Pegawai. Jakarta. PT. Grasindo.
Handoko, T Hani. 2001. Manajemen Personallia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta : BPFE UGM.
Hasibuan, Melayu S.P. 2007, Manajemen Sumber Daya Manusia, Yogyakarta: STIE YKPN.
Hendry. 2010.
“Kepuasaan Kerja,
Perilaku Organisasi”.
http:teorionline.wordpress.com20100125definisi-kepuasan-kerja Liana, Lie. 2009.
“Penggunaan MRA dengan Spss untuk Menguji Pengaruh Variabel Moderating terhadap Hubungan antara Variabel Independen
dan Variabel
Dependen ”.
http:www.unisbank.ac.idojsindex.phpfti1articleview95 Mangkunegara, Anwar Prabu. 2005. Evaluasi Kinerja. Bandung : Refika Aditama
Robbins, Stephen P. 2006. Budaya Organisasi. Jakarta : PT Prenhallindo Satria, Negara. 2011. “Pengaruh Kompensasi Terhadap Kinerja dengan Motivasi
Kerja Sebagai Variabel Moderating”. Studi kasus pada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Se-Jawa Tengah dan Daerah
Istimewa Yogyakarta, http:eprints.uns.ac.id10413