Pengertian Surat Pemberitahuan Jenis Surat Pemberitahuan Bentuk Surat Pemberitahuan

H. Surat Pemberitahuan SPT

1. Pengertian Surat Pemberitahuan

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 6 tahun 1983 tentang ketentuan umum dan tata cara perpajakan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009, yang dimaksud dengan Surat Pemberitahuan SPT adalah surat yang oleh wajib pajak digunakan untuk melaporkan penghitungan, danatau waktu pembayaran pajak, objek pajak danatau bukan objek pajak, danatau harta dan kewajiban sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan.

2. Jenis Surat Pemberitahuan

Secara garis besar jenis Surat pemberitahuan dibedakan menjadi dua, yaitu: a. Surat Pemberitahuan Tahunan SPT Tahunan adalah surat yang oleh wajib pajak digunakan untuk melaporkan penghitungan dan pembayaran pajak yang terutang dalam suatu tahun pajak. Jenis-jenis SPT Tahunan meliputi SPT Tahunan PPh WP Orang Pribadi, SPT Tahunan PPh WP Badan dan SPT Tahunan PPh Pasal 21. b. SPT Masa adalah surat yang oleh wajib pajak digunakan untuk melaporkan penghitungan danatau pembayaran pajak yang terutang dalam masa pajak atau pada suatu saat. Jenis-jenis SPT Masa meliputi SPT Masa PPh Pasal 21 danatau Pasal 26, SPT Masa PPh pasal 22, SPT Masa PPh Pasal 23, SPT Masa PPN.

3. Bentuk Surat Pemberitahuan

Secara garis besar bentuk SPT Tahunan maupun SPT Masa seperti berikut Waluyo 2008:33: a. e-SPT adalah data SPT wajib Pajak dalam bentuk elektronik yang dibuat oleh wajib pajak yang menggunakan aplikasi e-SPT yang disediakan Direktur Jenderal Pajak. b. Formulir kertas hardcopy Sebagai contoh SPT Masa PPh Pasal 21 danatau Pasal 26 dapat dilihat pada gambar berikut ini: Gambar 1 SPT Masa Pajak Penghasilan Pasal 21 danatau Pasal 26 Sumber: Lampiran 1 Peraturan Direktur Jendral Pajak Nomor PER-32PJ2009 Gambar 1 SPT Masa Pajak Penghasilan Pasal 21 danatau Pasal 26 Lanjutan 1 Sumber: Lampiran 1 Peraturan Direktur Jendral Pajak Nomor PER-32PJ2009

4. Fungsi Surat Pemberitahuan