40
BAB III APARTEMEN BERGAYA MELAYU DI TENGAH KOTA 3.1 Rancangan Tapak
Pada proyek ini harus dapat memanfaatkan potensi site yang terletak ditengah kota ini dengan baik. Akses yang mudah dari berbagai arah dalam
pencapaian menuju tapak. Dikelilingi oleh area komersial seperti hotel, kantor swasta maupun pemerintahan, Bank dan restaurant. Keberadaan sungai yang
membelah area tapak ini dapat menjadi nilai tambah dengan membuat jembatan yang berkonstruksi baik dan menjadikan area tepi sungai sebagai area bersantai
dan memancing. Penambahan nilai view yang sukar didapat di area tapak lain. Rancangan tapak di hasilkan berdasarkan dari survey, karena lahan yang
dapat dibangun sebuah bangunan dapat dimaksimalkan pada bagian jl. Mangkubumi, sehingga bangunan yang di desain berupa gedung parkir, podium
beserta tower berlantai 20. Antara gedung parkir dan apartemen dihubungkan oleh skybridge yang dikhusus kan untuk penghuni saja akses privat apartemen.
Secara fungsional, peletakan bangunan sangat efektif karena lahannya yang besar dan akses masuk juga yang mudah karena jl. Mangkubumi yang lebar dapat
menampung dua jalur lalu lintas kendaraan. Sehingga dengan adanya pintu masuk menuju apartemen ini tidak menyebabkan kemacetan.
Universitas Sumatera Utara
3.1 Konsep Pintu Masuk 3.2 Gedung Parkir yang Terhubung Dengan
Gedung Utama Apartemen
Rancangan tapak dirancang lebih maksimal untuk ruang terbuka hijau yang sesuai dengan undang-undang. Ruang terbuka hijau tersebut dibuka untuk
publik. Seperti kolam renang, sarana olahraga, pentas seni yang dapat dijadikan pendapatan untuk pengelolahan ruang terbuka hijau. Karena di area sekitar tapak
tidak ada ruang terbuka hijau. Sehingga sangat cocok didesain taman dengan fasilitas playground dan area tamasya, area tepi sungai menjadi tempat duduk dan
bersantai dan sarana olahraga outdoor. Dengan fasilitas komersial yang sudah ada dapat menjadikan wilayah ini menjadi nilai tambah. Namun fasilitas transportasi
hanya angkutan umum, Ditambahkan fasilitas bus stop, area pembuangan untuk sampah.
Pada sirkulasi bangunan juga dibuat dengan konsep straight line. Yang dimaksud dengan straight line adalah sirkulasi yang berbentuk garis lurus. Karena
akses manusia pada tapak ini adalah yg paling diutamakan. Wilayah outdoor sebesar 60 dari jumlah tapak keseluruhan. Sebagian besar area hanya dapat
Universitas Sumatera Utara
dicapai dengan berjalan kaki sehingga pejalan kaki dan pesepeda akan aman dari kendaraan dan polusi. Garis lurus tercipta dari area drop off – lobby tepat didepan
nya terdapat pintu keluar menuju area riverwalk yang menuju jembatan untuk menyeberangi sungai.
Akses manusia dimulai dari jl. Mangkubumi, Masuk ke pedestrian terdapat tangga menuju lobi mall, tepat didepan terdapat pintu keluar menuju
jembatan penyeberang sungai. Lalu riverwalk yang mengelilingi sungai yang dapat menjadi akses pejalan kaki untuk ke fasilitas lainnya. Akses kendaraan
pribadi dapat dicapai dari jalan Mangkubumi yang disediakan gedung parkir untuk umum dan privat serta parkir vallet untuk pengunjung mall. Pintu masuk
terdapat dua jenis untuk hunian dan umum. Area Kendaraan dapat dicapai dari pintu masuk menuju dropoff
mallhunian. Selanjutnya dengan berjalan kaki atau bersepeda. Pada area ini disediakan penyewaan sepeda juga yg hanya dapat dipakai didalam tapak. Akses
masuk servis terletak dibelakang gedung parkir. Pada lantai 3 podium terdapat sky bridge yang menghubungan gedung parkir dengan lobby tower.
3.3 Lobby Dari Jalan Mangkubumi