Prosedur Pencatatan dan Perhitungan Gaji dan Upah

5. Tunjangan jabatan struktual adalah tunjangan yang berdasarkan pada sekretariat daerah, dinas daerah dan lembaga teknis lainnya. 6. Tunjangan jabatan fungsional adalah jabatan yang diberikan kepada staffpegawai yang menjabat jabatan fungsional sebagaimana diatur dalam keputusan menteri yang membidangi pendayagunaan aparatur negara. 7. Tunjangan pajak penghasilan adalah tunjangan ini biasanya disubsidi oleh pemerintah, tapi dimasukkan juga kedalam potongan gajiupah.

C. Prosedur Pencatatan dan Perhitungan Gaji dan Upah

Prosedur pencatatan gaji dan upah tercantum hal-hal yang berkaitan dengan dokumen-dokumen yang digunakan sebagai pendukung pelaksanaan tugas yang harus dilaksanakan. Menurut Mulyadi 2001 : 389 dalam buku sistem akuntansi, dokumen ini terdiri dari: 1. Dokumen Pendukung Perubahan Gaji dan Upah Dokumen ini umumnya dikeluarkan oleh fungsi kepegawaian berupa surat- surat keputusan yang bersangkutan dengan karyawan, misalnya surat keputusan pengangkatan karyawan baru, kenaikan pangkat dan lain-lain. 2. Kartu Jam Hadir Dokumen ini umumnya digunakan oleh fungsi pencatat waktu untuk mencatat jam hadir setiap karyawan diperusahaan. Catatan jam hadir karyawan ini dapat berupa daftar hadir biasa dan dapat pula berbentuk kartu hadir yang diisi dengan mesin pencatat waktu. Universitas Sumatera Utara 3. Kartu Jam Kerja Dokumen ini digunakan untuk pencatat waktu yang dikonsumsi oleh tenaga kerja langsung pabrik guna mengerjakan pesanan tertentu. 4. Daftar Gaji dan Upah Dokumen ini berisi jumlah gaji dan upah bruto setiap karyawan dikurangi potongan-potongan berupa PPH Pasal 21 utang karyawan, iuran untuk organisasi karyawan dan lain-lain. 5. Rekap Daftar Gaji dan Rekap Daftar Upah Dokumen ini merupakan ringkasan gaji dan upah yang dibuat berdasarkan daftar gaji dan upah. 6. Surat Pernyataan Gaji dan Upah Dokumen ini dibuat oleh fungsi pembuatan daftar gaji dan upah bersamaan dengan pembuatan daftar gaji dan upah. 7. Amplop Gaji dan Upah Utang gaji dan upah karyawan diserahkan kepada setiap karyawan dalam amplop gaji dan upah. Penggajian dan pengupahan merupakan objek yang sangat mudah untuk diselewengkan oleh karyawan maupun pegawai. Ada beberapa cara untuk melakukan kecurangan dan penyelewengan terhadap gaji dan upah yaitu: 1. Pegawai fiktif, penerbitan cek gaji ke orang yang tidak bekerja lagi di perusahaan tersebut. 2. Penyiapan bukti pembayaran gaji dan upah palsu dengan maksud untuk mendapatkan pembayaran dua kali. Universitas Sumatera Utara 3. Membuat kesalahan-kesalahan dalam perhitungan sehingga gaji dan upah yang diterima karyawan melebihi ataupun mengurangi jumlah yang semestinya dibayar. 4. Adanya karyawan yang melakukan absensi untuk beberapa orang karyawan lain. 5. Mencantumkan jumlah total gaji dan upah yang tidak benar dalam buku gaji dan upah. 6. Pinjaman pegawai yang tidak mendapat dicatat sebagai pengeluaran. Pada PT Permodalan Nasional Madani Medan, prosedur pencatatan gaji dan upah bagian-bagian yang terlibat dalam pencatatan tersebut sesuai dengan prosedur yang ditetapkan oleh PT Permodalan Nasional Madani Medan sebagai berikut: 1. Bagian Umum a. Data Karyawan Bagian personalia menugaskan pegawainya untuk menilai pengendalian internal gaji dan upah sejak menerima pegawai-pegawai yang diperlukan perusahaan, sehingga perusahaan mendapat pegawai yang tepat sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Data karyawan tersebut dicatat mulai dari nama, nomor pegawai, status karyawan tersebut menikah, tidak menikah, anak yang dimiliki yang diperlukan untuk menentukan bagian penetapan dan keterangan lainnya. Universitas Sumatera Utara b. Pencatatan dan Pembayaran Gaji dan Upah Perusahaan memberlakukan kartu jam kerja setiap harinya yang bertujuan untuk mencegah penyelewengan pencatatan kehadiran karyawan. Perusahaan juga menggunakan sistem komputerisasi dalam menghitung gaji dan upah karyawan serta jumlah hari dari tiap karyawan. Data-data karyawan dan hal-hal sebagai data pembayaran gaji karyawan. Pada PT Permodalan Nasional Madani Medan, sistem pembayaran gaji dilakukan melalui bank yang telah ditentukan oleh pemerintah pusat, dimana bendaharawan mengirimkan laporan permintaan gaji beserta lampiran identitas, total gaji yang diterima dan nomor rekening pegawai yang ditunjukkan kepada bendaharawan pengeluaran PT Permodalan Nasional Madani Medan untuk dilakukannya pengalihan atau pentransferan gaji, yang dimana identitas dan besarnya gaji yang diterima oleh pegawai sudah terlampir di dalam Database Keuangan Negara. Setelah itu laporan permintaan gaji beserta lampirannya dikirim ke Kantor Pembendaharaan Keuangan Negara KPKN untuk dilakukannya pengalihan atau pentransferan gaji pegawai. Sedangkan sistem pembayaran honorer dilakukan secara cash atau langsung dibayarkabn kepada pegawai honorer melalui Bendahara Pengeluaran. 2. Kepala Bagian Masing-Masing Unit Kepala Bagian Masing-masing unit mencek kehadiran para pegawai sebagai bahan pertimbangan gaji dan kenaikan golongan. Universitas Sumatera Utara a. Bagian Keuangan 1. Bendahara Bendahara bertugas menyerahkan gaji kepada pegawai yang telah diterima setelah dahulu diperiksa kendalanya dan disetujiu kepada bagian keuangan dan ditanda tangani oleh bendahara pengeluaran. Setiap pegawai harus membubuhkan tanda tangan ketika dia menerima pembayaran gaji. Tanda terima gaji tersebut dikirim kebagian pembukuan akuntansi. 2. Bagian Pembukuan Bagian ini bertugas menyimpan semua bukti-bukti dari pembayaran gaji dan upah kemudian membukukan pembayaran tersebut kedalam buku besar gaji dan upah. b. Internal Auditor Tugas dari internal auditor dalam pengendalian gaji dan upah merupakan tugas yang termasuk kedalam pengendalian perusahaan secara menyeluruh. Dalam hal pengendalian gaji dan upah ini auditor akan mengawasi apakah prosedur-prosedur pencatatan dan pendistribusian gaji telah dijalankan sebagaimana yang telah ditentukan, mengevaluasi sistem pengendalian internal gaji dan upah yang sedang dijalankan. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh perusahaan dalam memilih prosedur pencatatan gaji dan upah yaitu: Universitas Sumatera Utara 1. Time Keeping Departemen Tugas departemen ini adalah mengumpulkan atau menggabungkan data tentang sejumlah perincian waktu menyelesaikan suatu tugas kerja, hasil produksi atau produk dalam suatu departemen perusahaan tertentu. 2. Payrool Departemen Tugas departemen ini adalah menjabarkan jumlah upah dan menjatahkan jumlah upah tiap-tiap tugas, proses dari departemen pekerjaan, prosedur dan fungsi-fungsi departemen tersebut ditentukan oleh peraturan perusahaan. Departemen gaji dan upah diwajibkan menyelenggarakan perusahaan, departemen gaji dan upah diwajibkan menyelenggarakan tugas pencatatan klasifikasi tugas, departemen perusahaan tarif upah untuk tiap pekerjaan. Daftar gaji dan upah suatu perusahaan disusun berdasarkan clock card atau kartu waktu atau berdasarkan komputer. 3. Cost Departemen Tugas departemen ini mencatat pegawai bagian upah dan gaji mungkin harus ditempatkan pada masing-masing departemen produksi, untuk membantu pekerjaan mengumpulkan dan mengklasifikasikan biaya upah. Dengan rangkuman, kartu waktu dan menjabarkan biaya jasa-jasa karyawan. Prosedur perhitungan gaji dan upah pada PT Permodalan Nasional Madani Medan pada tanggal 1 dan 20 untuk pemberian insentif pada suatu periode. Gaji pegawai bulanan dibayar dalam jumlah yang tetap sesuai dengan golongan masing-masing atau ketetapan dari instansi. Total Gaji Bersih = Gaji Pokok + Komisi - Potongan-Potongan Universitas Sumatera Utara Menurut Hasibuan 2005 : 124 sistem penghitungan gaji dan upah dapat digolongkan kedalam tiga golongan yaitu: 1. Sistem menurut upah waktu adalah dibedakan atas upah pekerjaan yaitu upah perminggu dan upah perbulan. 2. Sistem upah menurut kesatan adalah hasil jumlah hasil produksi akan diperhitungkan sebagai jumlah upah yang akan diterima karyawan dan biasanya diterapkan dalam perusahaan yang memproduksi barang yang sama dan hasil pekerjaan yang dapat diukur, dan upah yang diterima tergantung dari kegiatan kerja. 3. Sistem borongan adalah suatu cara pengupahan yang penetapan besarnya jasa didasarkan atas value pekerjaan dan lama mengerjakannya. a. Hari Kerja Sistem pengendalian yang baik memerlukan prosedur yang memastikan bahwa para keryawan mampu melaksanakan tugas masing-masing, karena itu para karyawan bagian akuntansi harus mendapat latihan yang memadai dan diawasi dalam melaksanakan tugasnya. Ketentuan jam kerja pada PT Permodalan Nasional Madani Medan sebagai berikut: Pukul: 08.00 - 12.30 Kerja Senin-Kamis Pukul: 12.30 - 13.30 Istirahat Pukul: 13.30 - 17.00 Kerja Pukul: 08.00 - 12.00 Kerja Jum’at Universitas Sumatera Utara Pukul: 12.00 - 14.00 Istirahat Pukul: 14.00 - 16.00 Kerja b. Cuti Cuti yang diberikan kepada pegawai dari perusahaaninstansi sebagai berikut: 1. Cuti tahunan, diberikan pada karyawan atau pegawai yang telah bekerja minimal satu tahun. Masa cuti yang diberikan perusahaan yaitu 12 hari dalam satu tahun. Cuti itu tidak bisa diambil sekaligus, dalam 1 bulan hanya diperbolehkan mengambil cuti sebanyak empat hari. Selama cuti pembayaran gaji karyawan tetap berlangsung tanpa ada pemotongan gaji. 2. Cuti khusus, dalam perusahaaninstansi ini cuti khusus yang diberikan ada 2 yaitu: a. Cuti Pada Saat Pernikahan Pada saat pernikahan, instansi memberikan cuti kepada pegawai sebanyak dua hari. b. Cuti Pada Saat Melahirkan Pada saat melahirkan perusahaaninstansi memberikan cuti kepada pegawai selama dua minggu. Dibawah ini akan diperlihatkan tabel daftar perhitungan tentang daftar gaji pegawai pada PT Permodalan Nasional Madani Medan: Universitas Sumatera Utara Tabel 3.1 Daftar Perhitungan Gaji Pada PT Permodalan Nasional Madani Medan Sumber : PT Permodalan Nasioal Madani Persero Cabang Medan

D. Sistem Pengendalian Internal Gaji dan Upah