87
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan tentang Pengaruh Kemampuan Mata Pelajaran Produktif dan Pengalaman Praktik Kerja Lapangan terhadap
Kesiapan Menjadi Tenaga Kerja Industri Jasa Konstruksi Siswa Kelas XI Jurusan Teknik Bangunan Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2
Yogyakarta Tahun Ajaran 20112012, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1.
Tingkat Kesiapan Menjadi Tenaga Kerja Industri Jasa Konstruksi Siswa Kelas XI Jurusan Bangunan Program Keahlian Teknik Gambar SMK Negeri 2
Yogyakarta Tahun Ajaran 2012 terdorong dalam katagori siap. Kesiapan ini
dilihat dari hasil pengujian distribusi katagorisasi nilai hasil uji mata pelajaran produktif dan pengalaman praktik kerja lapangan.
2. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara Kemampuan Mata Pelajaran
Produktif terhadap Kesiapan Menjadi Tenaga Kerja Industri Jasa Konstruksi siswa yang ditunjukkan dengan koefisien korelasi parsial 0,596, p
hitung
0,00 p
kritik
0,05. Besarnya sumbangan relatif variabel Kemampuan Mata Pelajaran Produktif sebesar 35,5.
3. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara Pengalaman Praktik Kerja
Lapangan terhadap Kesiapan Menjadi Tenaga Kerja Industri Jasa Konstruksi Siswa yang ditunjukkan dengan koefisien korelasi parsial 0,575, p
hitung
0,00 p
kritik
0,05. Besarnya sumbangan relatif variabel Pengalaman Praktik Kerja Lapangan sebesar 33,1.
88 4.
Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara Kemampuan Mata Pelajaran Produktif dan Pengalaman Praktik Kerja Lapangan secara bersama-sama
terhadap Kesiapan Menjadi Tenaga Kerja Industri Jasa Konstruksi Siswa yang ditunjukkan dengan koefisien korelasi ganda 0,704, p
hitung
0,00 p
kritik
0,05. Besarnya sumbangan relatif dari kedua variabel dalam penelitian ini sebesar
49,5, sisanya 50,5 dipengaruhi oleh faktor lainnya yang tidak terdapat dalam penelitian ini.
5. Penelitian ini hanya sebatas mengukur kesiapan awal siswa dalam memasuki
dunia kerja industri jasa konstruksi, perlu digali indikator-indikator lain untuk mengungkap variabel-variabel penelitian secara maksimal sesuai dengan
tuntutan dunia kerja industri jasa konstruksi.
B. Implikasi