mendapat pembiayaan dari satu pihak dan sebaliknya apakah terdapat perubahan dari suatu usaha apabila modal yang dikelola berasal dari modal
sendiri. Berdasarkan uraian diatas maka penulis merasa tertarik untuk
mengangkat suatu penelitian dengan judul “Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan pembiayaan usaha kecil pada PT.Bank
Perkreditan Rakyat Syariah BPRS Puduarta Insani Medan”.
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan pada alasan pemilihan judul yang telah diuraikan diatas maka penulis merumuskan masalah yaitu :
1. Bagaimanakah pengaruh antara jumlah tabungan yang dihimpun oleh BPRS terhadap jumlah pembiayaan yang disalurkan kepada
usaha kecil di kota Medan ? 2. Bagaimanakah pengaruh antara deposito mudharabah yang
dihimpun oleh BPRS terhadap jumlah pembiayaan usaha kecil yang disalurkan ?
3. Bagaimanakah total bagi hasil berpengaruh terhadap jumlah pembiayaan usaha kecil yang disalurkan ?
Universitas Sumatera Utara
1.3 Hipotesis
Hipotesis adalah jawaban sementara dari permasalahan yang menjadi objek penelitian dimana tingkat kebenarannya masih perlu diuji. Berdasarkan
perumusan masalah dan uraian teoritis di atas, maka penulis membuat hipotesis sebagai berikut :
1. Jumlah tabungan yang dihimpun berpengaruh positif terhadap jumlah pembiayaan yang disalurkan kepada usaha kecil di kota
Medan.
2. Jumlah deposito mudharabah berpengaruh positif terhadap jumlah
pembiayaan usaha kecil yang disalurkan.
3. Tingkat bagi hasil berpengaruh positif terhadap jumlah
pembiayaan usaha kecil yang disalurkan.
1.4 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui sejauh mana Bank Perkreditan Rakyat
Syariah BPRS Puduarta Insani Medan berperan dalam membantu usaha kecil melalui penyaluran dana pembiayaan.
2. Untuk mengetahui apa saja yang mempengaruhi penyaluran dana pembiayaan tersebut.
Universitas Sumatera Utara
1.5 Manfaat Penelitian
Adapun yang menjadi manfaat dari penelitian ini adalah : 1. Sebagai masukan yang bermanfaat bagi Pemerintah ataupun
bagi instansi-instansi yang terkait. 2. Sebagai bahan studi literatur tambahan terhadap penelitian
yang sudah ada sebelumnya. 3. Sebagai bahan studi literatur bagi mahasiswamahasiswi
ataupun peneliti yang ingin melakukan penelitian selanjutnya. 4. Sebagai salah satu syarat bagi penulis untuk menyelesaikan
pendidikan jenjang Sarjana.
Universitas Sumatera Utara
BAB II URAIAN TEORITIS