Yohanna Nainggolan : Studi Analisis Peningkatan Kecerahan Pulp Pada Tahap Klorinasi Dan Ekstraksi Peroksida Di PT Toba Pulp Lestari, Tbk, 2009.
3.3. Bagan Penelitian
3.4.1. Penentuan Bilangan Kappa
dimasukkan kedalam gelas beaker 1000 ml ditambahkan 400 ml akuades
diaduk sampai pulp larut ditambahkan 50 ml KMnO
4
0,1 N ditambahkan 50 ml H
2
SO
4
4 N diaduk selama 10 menit
ditambahkan 10 ml larutan KI 10
dititrasi dengan larutan Na
2
S
2
O
3
0,1 N ditambahkan indikator amilum
dititrasi dengan lartan Na
2
S
2
O
3
0,1 N hingga warna larutan berubah menjadi putih pucatkuning terang
dicatat volume Na
2
S
2
O
3
0,1 N yang terpakai 2,61 g pulp kering
Larutan berwarna ungu
Hasil
Yohanna Nainggolan : Studi Analisis Peningkatan Kecerahan Pulp Pada Tahap Klorinasi Dan Ekstraksi Peroksida Di PT Toba Pulp Lestari, Tbk, 2009.
3.4.2. Pengelantangan pulp
dimasukkan kedalam wadah kantongan plastik
ditambahkan 34 ml larutan ClO
2
7,5 gl ditambahkan 2 tetes larutan HCl 18,5
diikat dengan karet dihomogenkan
dimasukkan kedalam penangas air pada suhu 80
o
C selama 40 menit
` dipindahkan kedalam gelas beaker
didinginkan diukur pH-nya
Catatan: perlakuan yang sama dilakukan dengan penambahan 4 tetes dan 6 tetes HCl 18,5
10 g pulp kering
hasil Pulp hasil pegelantangan
Yohanna Nainggolan : Studi Analisis Peningkatan Kecerahan Pulp Pada Tahap Klorinasi Dan Ekstraksi Peroksida Di PT Toba Pulp Lestari, Tbk, 2009.
3.4.3. Penentuan tingkat kecerahan pulp
dimasukkan kedalam gelas beaker ditambahkan air secukupnya
diaduk hingga homogen dimasukkan kedalam penyaring Gooch
yang telah dilapisi dengan kertas saring ditutup kertas saring diatasnya
disaring dengan penyaring Gooch
dikeringkan pada oven pada suhu 105±3
o
C selama ± 15 menit diukur kecerahannya dengan
menggunakan alat Elrepho
Catatan : perlakuan ini dilakukan terhadap pulp sebelum dan sesudah setiap tahapan pemutihan.
8 g pulp
Lembaran pulp p lp
hasil
Yohanna Nainggolan : Studi Analisis Peningkatan Kecerahan Pulp Pada Tahap Klorinasi Dan Ekstraksi Peroksida Di PT Toba Pulp Lestari, Tbk, 2009.
3.4.4. Penentuan C-Organik pada pulp
dimasukkan kedalam gelas erlemeyer 500 ml ditambahkan 10 ml larutan K
2
Cr
2
O
7
1 N ditambahkan 20 ml H
2
SO
4p
secara perlahan-lahan
diaduk selama 1 menit didiamkan selama 30 menit
ditambahkan 200 ml aquades ditambahkan 5 ml H
3
PO
p
85 ditambahkan 1 ml larutan difenil amin
dititrasi dengan larutan FeSO
4
1 N hingga warna larutan berubah dari ungu menjadi hijau
tua
Catatan : perlakuan ini dilakukan terhadap pulp sebelum dan sesudah setiap tahapan pemutihan.
0,05 g pulp kering
hasil
Yohanna Nainggolan : Studi Analisis Peningkatan Kecerahan Pulp Pada Tahap Klorinasi Dan Ekstraksi Peroksida Di PT Toba Pulp Lestari, Tbk, 2009.
3.4.5. Penentuan Viskositas Pulp