Teknik Pengendalian Kebisingan Engeneering Noise Control

Hal ini menyebabkan pulsating body dari beberapa bentuk kecil dibandingkan dengan panjang gelombang. Energi bunyi di radiasi oleh sphere pulsating dengan kecepatan permukaan puncak r v adalah : W rad = 2 2 2 2 2 . 1 . . . . . . 2 1 4 2 1 r K r K S C v Z r v r rad + = ρ π 30 Dimana : r = Jarak permukaan m C = karakteristik impedance untuk udara v = kecepatan partikel untuk tiap jarak ms S = merupakan luas permukaan radiasi m 2 K = bilangan gelombang 2 fc

2.5.2 Efisiensi Radiasi

Biasanya untuk menentukan efisiensi radiasi bagian yang bergetar digunakan persamaan A c v W n rad rad 2 ρ σ = 31 dimana v n 2 adalah komponen normal dari kecepatan getaran kuadrat rata-rata dari radiasi permukaan dari luas A dan W rad adalah energi radiasi bunyi. Dengan defenisi ini, persamaan 31 menjadi [ ] 2 2 1 a k a k rad + = σ 32

2.6 Teknik Pengendalian Kebisingan Engeneering Noise Control

Pengendali kebisingan merupakan tindakan penurunanpengurangan kebisingan di sumber-sumber kebisingan, mengontrol jalannya kebisingan dan perlindungan terhadap receiver penerima jika tingkat kebisingan sudah melewati batas yang diizinkan. Mastria Suandika : Studi Awal Emisi Kebisingan Knalpot dengan Profil Silinder yang Dibuat dari Material Titanium dengan Menggunakan Simulasi Metode Elemen Hingga, 2007. USU Repository © 2009 Penurunan kebisingan dengan metode aplikasi akustik pada permesinan sejak tahap desain merupakan hal yang paling efektif mengingat besarnya cost yang harus dikeluarkan. Persoalan pengendalian kebisingan bersifat multi dimensi atau lintas ilmu. Untuk mendapatkan suatu rancangan komponen mesin yang bersifat low noise design , ada hal-hal tertentu yang harus dilakukans alah satunya adalah identifikasi. Source atau Noise Generation Mechanism harus diketahui terlebih dahulu. Bersifat apakah NGM-nya, apakah air borne, solid borne, ataupun fluid borne. Identifikasi ini mencakup sumber, propagasi dan radiasi dan berdasarkan data-data kulitatif, eksperimen dan pengalaman. Gambar 2.7 Skematik Pengendalian Kebisingan. [8] Sumber bunyi accoustic source dilukiskan sebagai fluktuasi gaya-gaya dalam mediummedia. Fluktuasi gaya-gaya dapat berupa gerakan permukaan pada benda solid atau fluktuasi fluida seperti aliran turbulen. Teknik yang dipakai untuk mengendalikan kebisingan pada sumber, yaitu : 1. Menghindari atau mengurangi sumber Air Borne, misalnya pada peristiwa turbulensi, shock dan pulsasi. 2. Menghindari atau mengurangi sumber Fluid Borne, misalnya pada peristiwa turbulensi, shock, pulsasi dan kavitasi. 3. Menghindari atau mengurangi sumber Solid Borne, misalnya pada peristiwa impak dan gesekan. Propagasi merupakan rambatan kebisingan yang akan diterima telinga. Dalam banyak situasi sumber, propagasi dan penerima dapat berupa interaksi-interaksi diantara mereka, namun pendekatan pemecahan permasalahan kebisingan adalah dengan cara yang sama. Dalam identifikasi Mastria Suandika : Studi Awal Emisi Kebisingan Knalpot dengan Profil Silinder yang Dibuat dari Material Titanium dengan Menggunakan Simulasi Metode Elemen Hingga, 2007. USU Repository © 2009 sumber-sumber kebisingan suatu sistem haruslah diketahui komponen- komponen mana saja yang bersifat aktif maupun pasif. Identifikasi propagasi atau jalanya rambatan bunyi mencakup komponen mana saja yang berpotensial meneruskan dan merefleksikan kembali dalam suatu material. Teknik yang dipakai untuk mengendalikan kebisingan propagasi suara, yaitu : 1. Pembungkusan capsuling Pengertian dari capsuling yang umum dipakai adalah menutup sistem secara penuh untuk mencegah terjadinya refleksi suaru dari mesin ke dinding rumah mesin. 2. Menggunakan plat akustik 3. Menyerap bising melalui material akustikdamper. Identifikasi radiasi sangat tergantung dari bentuk geometri dari suatu struktur mesinkomponen. Bagian mana saja yang berpotensial dan bersifat dominan. Radiasi juga dipengaruhi oleh situasi disekitar objek yang menjadi permasalahan, seperti tipe medan bunyi, ruang terbuka atau ruang tertutup dan emisi dari mesin-mesin yang berdekatan. Secara prinsip peristiwa radiasi dapat terjadi melalui bukaan opening pada mesinsistem atau getaranvibrasi dari luasan permukaan luar mesinsistem tersebut. Teknik yang dapat digunakan untuk mengatasimengendalikan kebisingan radiasi suara dibagi dua, yaiu : a. Teknik pengendalian radiasi suara melalui opening 1. Menentukanmerancang arah radiasi pada posisiarah yang paling tidak mengganggu, dengan cara memodifikasi opening tersebut. 2. Mempergunakan damping atau dinding plat akustik pada opening tersebut. b. Teknik pengendalian radiasi suara pada luasan permukaan mesin. Mastria Suandika : Studi Awal Emisi Kebisingan Knalpot dengan Profil Silinder yang Dibuat dari Material Titanium dengan Menggunakan Simulasi Metode Elemen Hingga, 2007. USU Repository © 2009 1. Luas permukaan yang berpotensi terjadinya radiasi, dibuat sekecil mungkin. 2. Permukaan mesin yang rentan getaran dihindari 3. Luas permukaan yang terpaksa besar dibuat kecil. 4.Terapkan prinsip permukaan bagian luar dari struktur mesin mempunyai efisiensi radiasi yang kecilrendah. 5. Redam permukaan tempat terjadinya radiasi suara

2.7 Kebisingan Knalpot Noise Silencer