terhadap etnis tertentu apabila proporsi karyawannya yang etnis tertentu lebih besar dibandingkan proporsi karyawan etnis lainnya.
Berkaitan dengan fenomena dan penjelasan di atas, bahwa salah satu penyebab munculnya prasangka adalah social categorization, dan social
categorization itu sendiri menurut Flynn Chatman 2002 dan Brewer Miller dalam Mendatu, 2007 dipengaruhi oleh trust, maka peneliti tertarik untuk
mempelajari hubungan antara prasangka terhadap karyawan etnis Pribumi dengan trust pada pengusaha etnis Tionghoa.
B. RUMUSAN MASALAH Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah ”apakah terdapat
hubungan antara prasangka dengan trust pada pengusaha etnis Tionghoa terhadap karyawan etnis Pribumi?”.
B. TUJUAN PENELITIAN
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara trust dengan prasangka pada pengusaha etnis Tionghoa terhadap karyawan
etnis Pribumi.
C. MANFAAT PENELITIAN 1.
Manfaat Teoritis
Universitas Sumatera Utara
a. Penelitian ini dapat digunakan untuk melihat hubungan antara prasangka
terhadap karyawan etnis Pribumi dengan trust pada pengusaha Tionghoa. b.
Penelitian ini dapat dijadikan referensi bagi penelitian selanjutnya tentang prasangka dan trust, khususnya antara pengusaha Tionghoa dan karyawan
etnis Pribumi. c.
Sebagai bahan pengembangan wawasan dan ilmu pengetahuan dalam bidang psikologi khususnya psikologi sosial.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi pengusaha Tionghoa, penelitian ini dapat memberikan gambaran
mengenai prasangka mereka terhadap karyawan yang beretnis Pribumi dan bagaimana hubungannya dengan perasaan trust yang dirasakan pengusaha
Tionghoa terhadap karyawannya yang beretnis Pribumi. b.
Bagi karyawan yang beretnis Pribumi, penelitian ini dapat memberikan gambaran mengenai bagaimana perasaan trust atasan terhadap diri mereka
serta bagaimana usaha untuk meningkatkan trust tersebut.
D. SISTEMATIKA PENULISAN
Hasil penelitian ini akan disusun dalam sistematika sebagai berikut : Bab I
: Pendahuluan Dalam bab ini akan disajikan uraian singkat mengenai latar belakang
masalah, tujuan dan manfaat dari penelitian. Manfaat dalam
Universitas Sumatera Utara
penelitian ini terdiri dari manfaat praktis dan manfaat teoritis. Selain itu, terdapat pula sistematika penulisan di akhir Bab I.
Bab II : Landasan Teori
Bab ini memuat tinjauan teoritis yang menjadi acuan dalam pembahasan masalah. Adapun teori-teori yang dimuat adalah teori
tentang trust dan prasangka. Pembahasan teori tentang trust mencakup pengertian, jenis-jenis trust, elemen-elemen trust, faktor-
faktor yang mempengaruhi trust-building process dan cara untuk meningkatkan trust. Sedangkan pembahasan teori prasangka
mencakup pengertian prasangka, pendekatan teoritik terhadap prasangka, aspek prasangka, tipe-tipe prasangka, target diskriminasi,
dan usaha untuk mengurangi diskriminasi. Selain itu penulis juga membahas mengenai pengertian pengusaha dan karyawan serta
pengertian golongan etnis. Bab III
: Metode Penelitian Bab ini menguraikan identifikasi variabel, defenisi operasional
variabel, metode pengambilan sampel, alat ukur yang digunakan, uji daya beda item dan reliabilitas alat ukur, serta metode analisa data
yang digunakan untuk mengolah hasil data penelitian. Bab IV
: Analisa Data dan Pembahasan Bab ini akan menguraikan tentang analisa data dan pembahasannya
yang dikaitkan dengan teori yang ada.
Universitas Sumatera Utara
Bab V : Kesimpulan dan Saran
Bab ini menguraikan kesimpulan sebagai jawaban permasalahan yang diungkapkan berdasarkan hasil penelitian dan saran penelitian
yang meliputi saran praktis dan saran untuk penelitian selanjutnya.
Universitas Sumatera Utara
BAB II LANDASAN TEORI
A. PRASANGKA 1. Pengertian Prasangka
Menurut Baron dan Byrne 2003 prasangka merupakan sikap biasanya negatif terhadap anggota kelompok tertentu, semata berdasarkan keanggotaan
mereka dalam kelompok tersebut. Dengan kata lain, seseorang yang memiliki prasangka terhadap kelompok sosial tertentu cenderung mengevaluasi anggotanya
dengan cara yang sama biasanya secara negatif semata karena mereka anggota kelompok tersebut.
Brehm dan Kassin dalam Dayakisni dan Hudaniah 2003 berpendapat bahwa prasangka adalah perasaan negatif yang ditujukan terhadap target
prasangka semata-mata berdasarkan pada keanggotaannya dalam kelompok tertentu. Ini berarti bahwa prasangka melibatkan penilaian apriori karena
memperlakukan objek sasaran prasangka target prasangka tidak berdasarkan pada karakteristik unik atau khusus dari individu, tetapi melekatkan karakteristik
kelompoknya yang menonjol. Menurut Gerungan 2002 prasangka merupakan sikap perasaan orang-
orang terhadap golongan manusia tertentu, golongan ras atau kebudayaan, yang berlainan dengan golongan orang yang berprasangka itu. Prasangka terdiri dari
sikap-sikap sosial yang negatif terhadap golongan lain dan mempengaruhi tingkah
Universitas Sumatera Utara