Syarat-Syarat Guru Guru Agama

2. Berikanlah pujian karena pujian menyebabkan siswa memahami guru sebagai seorang yang sangat berperikemanusiaan dan untuk itu selayaknya dihargai. 23 3. Menyayangi dan memperingatkan siswanya bahwa tujuan menuntut ilmu adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah swt. 24 Ciri-ciri guru yang paling disukai peserta didik, di dalam buku Didaktik Asas-asas Mengajar dijelaskan, Seorang guru profesional harus: 1Suka membantu dalam pekerjaan sekolah, menerangkan pelajaran dan tugas dengan jelas serta mendalam dan menggunakan contoh-contoh sewaktu mengajar. 2Riang, Gembira, mempunyai perasaan humor dan suka menerima lelucon atas dirinya. 3Bersikap akrab seperti sahabat, merasa seorang anggota dalam kelompok kelas. 4Menunjukkan perhatian pada murid dan memahami mereka. 5Berusaha agar pekerjaan sekolah menarik, membangkitkan keinginan belajar. 6Tegas, sanggup menguasai kelas, membangkitkan rasa hormat pada murid.7Tidak pilih kasih, tidak mempunyai anak kesayangan. 8Tidak suka memarahi, mencela, mengejek, menyindir. 9Betul-betul mengajarkan sesuatu kepada murid yang berharga bagi mereka.10Mempunyai pribadi yang menyenangkan. 25 Jadi dapat disimpulkan bahwa ciri-ciri guru yang baik adalah seorang guru yang dapat memahami dan menghormati murid, tidak suka mengomel, mempunyai pribadi yang menyenangkan dan dewasa. Serta dapat menunjukkan perhatian kepada murid.

1. Syarat-Syarat Guru

Kalau kita perhatikan apa yang telah diuraikan tentang pengertian guru agama Islam, sifat-sifat guru, serta peran sebagai seorang guru tidaklah mudah. Menurut Abdurrahman An-nahlawi, ada beberapa syarat seorang guru yang perlu diperhatikan guru, yaitu: 1 Seorang guru hendaknya mengajarkan ilmunya dengan sabar. 2 Seorang guru ketika menyampaikan ilmunya kepada anak didik, seorang guru harus memiliki kejujuran dengan menerapkan apa yang dia ajarkan dalam kehidupan pribadinya. 23 Thomas Gordon, Guru yang Efektif, Jakarta : Rajawali, 1986 cet.2., h. 4 24 Ahmad Tafsir, Ilmu Pendidikan dalam Persefektif Islam, h.83 25 S. Nasution, Didaktik Asas-Asas Mengajar, h. 15-16 3 Seorang guru senantiasa meningkatkan wawasan, pengetahuan, dan kajiannya. 4 Seorang guru dituntut cerdik dan terampil dalam menciptakan metode pengajaran yang variatif serta sesuai dengan situasi. 5 Seorang guru dituntut mampu bersikap tegas dan meletakkan sesuatu sesuai proporsinya sehingga dia akan mampu mengontrol dan menguasai siswa. 6 Seorang guru dituntut untuk memahami psikologi anak, psikologi perkembangan, dan psikologi pendidik sehingga ketika guru mengajar, dia akan memahami dan memperlakukan ana didiknya sesuai kadar intelektual dan kesiapan psikologisnya. 7 Seorang guru dituntut untuk peka terhadap fenomena kehidupan sehingga dia mampu memahami berbagai kecenderungan dunia beserta dampak dan akibat bagi peserta didik, terutama dampak dalam pola pikir mereka. 26 Soejono menambahkan syarat guru yang dikutip oleh Ahmad Tafsir, adalah : 1 Umur harus sudah dewasa, 2 tentang kemampuan mengajar, 3 ia harus ahli, dan 4 harus berdedikasi tinggi. Sebagaimana pula dijelaskan pada peraturan pemerintah Republik Indonesia No 14 tahun 2005 tentang kompetensi yang harus dimiliki guru meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional yang diperoleh melalui pendidikan profesi. Kompetensi pedagogik merupakan kemampuan guru dalam pengelolaan pembelajaran peserta didik yang sekurang- kurangnya meliputi: a. Pemahaman wawasan atau landasan kependidikan b. Pemahaman terhadap peserta didik c. Pengembangan kurikulum atau silabus d. Perancangan pembelajaran e. Pelaksanaan pembelajaran yang mendidik dan dialogis f. Pemanfaatan teknologi pembelajaran g. Evaluasi hasil belajar, dan h. Pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya. Kompetensi kepribadian, kemampuan pribadi ini meliputi hal- hal sebagai berikut: a. Beriman dan bertakwa b. Berakhlak mulia c. Arif dan bijaksana 26 Abdurrahman An-nahlawi, Pendidikan Islam di rumah,sekolah dan masyarakat, h. 170 d. Demokratis e. Mantap f. Berwibawa g. Stabil h. Dewasa i. Jujur j. Sportif k. Menjadi teladan bagi peserta didik dan masyarakat, dan l. Secara obyektif mengevaluasi kinerja sendiri, dan mengembangkan diri secara mandiri dan berkelanjutan. Kompetensi sosial merupakan kemampuan guru sebagai bagian dari masyarakat yang sekurang-kurangnya meliputi kompetensi untuk: a. Berkomunikasi lisan, tulis, danatau isyarat secara santun b. Menggunakan teknologi komunikasi dan informasi secara fungsional c. Bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidikan, pimpinan satuan pendidikan, orang tua atau wali peserta didik d. Bergaul secara santun dengan masyarakat sekitar dengan mengindahkan norma serta sistem nilai yang berlaku, dan e. Menerapkan prinsip persaudaraan sejati dan semangat kebersamaan. Kompetensi professional merupakan kemampuan guru dalam menguasai pengetahuan bidang ilmu pengetahuan, teknologi, danatau seni dan budaya yang sekurang-kurangnya meliputi penguasaan: a. Materi pelajaran secara luas dan mendalam sesuai dengan standar isi program satuan pendidikan, mata pelajaran, danatau kelompok mata pelajaran yang akan diampu; dan b. Konsep dan metode disiplin keilmuan, teknologi, atau seni yang relevan, yang secara konseptual menaungi atau koheren dengan program satuan pendidikan, mata pelajaran, danatau kelompok mata pelajaran yang akan diampu. 27 Menurut Al-Ghazali pendidik harus mempunyai sifat kasih sayang terhadap siswa, melakukan aktifitas karena Allah swt, mampu membrikan nasehat yang baik kepada siswa, mampu mengarahkan siswa kepada hal yang positif, mengetahui intelektualitas siswa, dan mampu menumbuhkan kegairahan siswa terhadap ilmu yang dipelajarinya. 28 27 Peraturan Pemerintah RI nomor 74 Tahun 2008, Guru, Jakarta: BP. Cipta Jaya, 2009 28 Asrorun Niam Sholeh, Reorientasi Pendidikan Islam Mengurai Relevansi Konsep Al- Ghazali dalam Konteks Kekinian, Jakarta : Elsas, 2006 h.72 Dari pengertian para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa seorang guru di harapkan memiliki syarat-syarat, ada beberapa syarat yang harus dimiliki seorang guru, diantaranya kemampuan dalam mengajar siswa, karena jika guru tidak memiliki kemampuan dalam mengajar di khawatirkan akan menjerumuskan siswa kepada hal-hal yang negatif, guru diharapkan mempunyai sifat kasih sayang terhadap siswa, karena sifat kasih sayang ini pada akhirnya akan melahirkan keakraban dan ketentraman belajar selain itu harus memiliki kompetensi guru menurut Undang-undang No 14 tahun 2005 yaitu kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional dan sosial..

B. Akhlak

Dokumen yang terkait

Peran Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Membina Akhlakul Karimah Siswa Di SMA Fatahillah Jakarta

2 57 123

KOMPETENSI GURU AGAMA ISLAM DALAM MEMBENTUK AKHLAKUL KARIMAH SISWA DI MADRASAH ALIYAH AL-MA’ARIF PONDOK PESANTREN PANGGUNG TULUNGAGUNG - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 21

KOMPETENSI GURU AGAMA ISLAM DALAM MEMBENTUK AKHLAKUL KARIMAH SISWA DI MADRASAH ALIYAH AL-MA’ARIF PONDOK PESANTREN PANGGUNG TULUNGAGUNG - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 16

KOMPETENSI GURU AGAMA ISLAM DALAM MEMBENTUK AKHLAKUL KARIMAH SISWA DI MADRASAH ALIYAH AL-MA’ARIF PONDOK PESANTREN PANGGUNG TULUNGAGUNG - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 61

KOMPETENSI GURU AGAMA ISLAM DALAM MEMBENTUK AKHLAKUL KARIMAH SISWA DI MADRASAH ALIYAH AL-MA’ARIF PONDOK PESANTREN PANGGUNG TULUNGAGUNG - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 20

KOMPETENSI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MEMBENTUK AKHLAKUL KARIMAH SISWA DI MTs AL-MA’ARIF PONDOK PESANTREN PANGGUNG TULUNGAGUNG - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 13

KOMPETENSI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MEMBENTUK AKHLAKUL KARIMAH SISWA DI MTs AL-MA’ARIF PONDOK PESANTREN PANGGUNG TULUNGAGUNG - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 58

KOMPETENSI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MEMBENTUK AKHLAKUL KARIMAH SISWA DI MTs AL-MA’ARIF PONDOK PESANTREN PANGGUNG TULUNGAGUNG - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 26

KOMPETENSI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MEMBENTUK AKHLAKUL KARIMAH SISWA DI MTs AL-MA’ARIF PONDOK PESANTREN PANGGUNG TULUNGAGUNG - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 42

KOMPETENSI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MEMBENTUK AKHLAKUL KARIMAH SISWA DI MTs AL-MA’ARIF PONDOK PESANTREN PANGGUNG TULUNGAGUNG - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 24