Proposal Hidupku” diangkat menjadi satu episode dalam Inspirasi Iman yang berjudul “Proposal Hidup”. Dari sinilah muncul ide-ide kreatif bagaimana dari judul sebuah buku
diangkat menjadi program variety show yakni Inspirasi Iman. Tidak hanya itu saja, si pengarang bukupun turut hadir sebagai narasumber dalam
acara Inspirasi Iman. Si narasumber menceritakan dan memberikan pengalamannya dalam membuat buku tersebut sehingga yang tujuan akhirnya adalah dapat memberikan hal positif
serta menjadikan inspirasi kepada para penonton. Setelah penemuan ide untuk satu episode hal yang dilakukan adalah tahap
perencanaan. Pada tahap perencanaan ini memilih narasumber, bintang tamu, serta crew yang bertugas. Selain dari itu, pematangan konsep pun peril dilakukan. Pematangan konsep
ini baik untuk konsep acara Inspirasi Iman itu sendiri maupun perencanaan produksinya. Bila semuanya telah dilakukan tahap selanjutnya adalah produksi. Keberhasilan produsksi
televisi sangat ditentukan oleh keberhasilan tahap produksi
2. Produksi Program Inspirasi Iman
Produksi adalah seluruh kegiatan liputan atau pengambilan gambar shooting baik di studio interior, maupun di luar studio eksterior, pelaksanaan pengambilan gambar
atau shooting merupakan proses kreatif yang mengubah naskah menjadi bentuk audio visual.
Pelaksanaan proses produksi program Inspirasi Iman dilakukan di dalam studio gedung auditorium yang terletak di Jl. Gerbang Pemuda Senayan Jakarta. Tahap
pelaksanaan produksinya, tim Inspirasi Iman harus mempersiapkan segala keperluan dalam shooting, mengundang narasumber, audien, dan lain-lain agar tapping berjalan dengan baik.
Semua tahap produksi ini dilakukan setelah semua tahap pra produksi selesai. Perekaman yang dilakukan setelah semua persiapan selesai dilakukan. Pengambilan gambar
merupakan tahap dari akrifitas produksi yang merupakan perwujudan rancangan produk menjadi film atau sinetron yang terekam dalam negatif filmkaset. Juga perekaman suara
direct recording agar dapat suara yang lebih orisinil. Tahap pelaksanaan produksi pada program acara Inspirasi Iman, semua tim
bertanggung jawab atas tugasnya masing-masing karena shooting dilakukan di dalam gedung auditorium selama kurang lebih 2 jam atau 120 menit. Setiap individu harus
memiliki tanggung jawab atas tugas-tugasnya agar selama shooting tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Proses produksi program Inspirasi Iman dilakukan dengan dua cara, yaitu run true dan jumping.
5
Run true dilakukan yaitu seolah-olah live. Jadi saat pengambilan gambar sudah diatur oleh switcher seperti wakti live dan langsung direkam dan didapatkan
masternya. Saat proses run true ini memudahkan editor untuk mengedit karena masternya yang sudah didapatkan sudah nyambung, hanya saja tinggalkan dimasukkan ttitle, judul,
5
Wawancara pribadi, Hudaya Aslam
dan lain-lainnya. Berbeda halnya jika proses produksi dilakukan secara jumping. Jumping biasanya dilakukan jika ternyata jadwal narasumber yang hanya mempunyai waktu 1 jam
sedangkan proses produksi berlangsung selama 2 jam, maka proses produksinya melakukan jumping. Jadi pengambilan gambar yang didakulukan adalah talk nya terlebih dahulu,
setelah itu baru diambil lagunya semua. Hal ini cukup merumitkan saat mengedit gambarnya, tapi karena editingnya dilakukan oleh seorang profesional maka proses
editingpun dapat berjalan dengan baik dan lancar. Dalam pelaksanaan produksi ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar
pelaksanaan produksi dapat berjalan dengan baik dan mendapatkan hasil yang maksimal, yaitu:
1. Semua peralatan yang digunakan harus ready for use.
2. Artis dan para pengisi acara lainnya harus sudah siap sebelum shooting
dilakukan. 3.
Pengarahan harus diberikan kepada para pengisi acara tentang hal-hal yang dipandang perlu.
4. Jangan lupa mengontrol hal-hal kecil yang biasanya sering terlupakan.
5. Mulailah tepat pada waktunya, kecuali ada hal-hal khusus yang menyebabkan
keterlambatan. Kalau sampai terjadi hal demikian, segera beritahukan kepada seluruh kru yang bertugas serta pengisi acara lainnya, dan pastikan berapa lama
harus menunggu.