Desain Penelitian Metode Penelitian

Deden Sutrisna, 2013 PENERAPAN MODEL TONGKAT BERBICARA BERORIENTASI KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN DEBAT Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Dengan kata lain, penelitian ini mencari perlakuan treatment tertentu dalam kondisi yang dikendalikan. Perlakuan dalam penelitian ini adalah model tongkat berbicara berorientasi karakter. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuasi eksperimen desain kelompok pretest dan postest dengan kelompok kontrol, The Randomized Pretest-Postest Control Group Design. Menurut Syamsuddin dan Vismaia 2006: 169 penelitian eksperimental merupakan suatu metode yang sistematis dan logis untuk melihat kondisi-kondisi yang dikontrol dengan teliti, dengan memanipulasikan suatu perlakuan, stimulus, atau kondisi-kondisi tertentu, kemudian mengamati pengaruh atau perubahan yang diakibatkan oleh manipulasi. Subjek penelitian dibagi ke dalam dua kelompok, yaitu kelompok eksperimen diberi perlakuan khusus, yaitu pembelajaran debat dengan menggunakan model tongkat berbicara berorientasi karakter. Sedangkan kelompok kontrol mendapatkan perlakuan pembelajaran debat dengan model terlangsung atau model yang teramati peneliti digunakan di SMAN 1 Palimanan ketika pembelajaran berdebat.

1. Desain Penelitian

Rancangan penelitian menggunakan pretest dan postest di setiap kelompok yang akan diteliti, yaitu dengan memberikan perlakuan pada suatu sampel yang telah diberikan pretest sebelumnya. Untuk menguji keberhasilan perlakuan yang diberikan, dilakukan postest terhadap kelompok tersebut. Desain yang digunakan adalah “The Randomized Pretest-Postest Control Group Design.” Fraenkel Wallen, 1993: 268. Untuk lebih jelasnya rancangan desain penelitian ini digambarkan sebagai berikut. Deden Sutrisna, 2013 PENERAPAN MODEL TONGKAT BERBICARA BERORIENTASI KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN DEBAT Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tabel 3.1 Rancangan Penelitian Eksperimen Treatment Group Control Group R O X O R O C O Fraenkel Wallen, 1993: 268. Keterangan: R = Random assignment untuk kelas eksperimen dan kelas kontrol. O = Pengukuran pretest dan postest pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. X = Perlakuan pembelajaran debat dengan model tongkat berbicara berorientasi karakter C = Perlakuan pembelajaran debat dengan menggunakan model terlangsung Langkah-langkah rancangan kelas eksperimen tes awal dan tes akhir sampel ekuivalen adalah sebagai berikut. a. memilih sampel secara random acak; b. memberikan tes awal kepada kelas eksperimen untuk memperoleh hasil O1 dan tes awal kepada kelas kontrol untuk memperoleh hasil O3; c. memberikan eksperimen kepada kelas eksperimen dan kelas kontrol; d. memberikan tes akhir kepada kelas eksperimen untuk memperoleh hasil O2 dan tes akhir kepada kelas kontrol untuk memperoleh hasil O4; e. menghitung rata-rata mean kelas eksperimen dan kelas kontrol; f. menghitung standar deviasi sd kelas eksperimen dan kelas kontrol; g. menghitung rata-rata uji t kelas eksperimen O3 dan kelas kontrol O4; h. menentukan dasar taraf signifikan α, yaitu 5 atau 0,05; i. memeriksa t dari tabel pada taraf signifikan α = 0,05 dan dk = n-1; j. menentukan beda rata-rata, apakah t hitung signifikan atau tidak. Deden Sutrisna, 2013 PENERAPAN MODEL TONGKAT BERBICARA BERORIENTASI KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN DEBAT Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Dari langkah-langkah di atas dapat digambarkan seperti pada pola penelitian di bawah ini. Gambar 3.1 Pola Penelitian Eksperimen Tes Awal dan Tes Akhir Sampel Ekuivalen Keterangan: R = penentuan atau pemilihan sampel secara random A = sampel kelas eksperimen dengan menggunakan model tongkat berbicara berorientasi karakter B = sampel kelas kontrol dengan menggunakan model terlangsung O1= tes awal kelas eksperimen O2= tes akhir kelas eksperimen O3= tes awal kelas kontrol O4= tes akhir kelas kontrol X = pembelajaran debat menggunakan model tongkat berbicara berorintasi karakter C = pembelajaran debat menggunakan model terlangsung

2. Prosedur Penelitian

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI PEMBELAJARAN KEANEKARAGAMAN HAYATI (Studi Kuasi Eksperimen Pada Siswa Kelas X SMA N 1 Natar Tahun Pelajaran 2011/2012)

0 19 58

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI POKOK EKOSISTEM (Studi Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 15 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011/2012)

1 18 51

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA KARTU BERGAMBAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLES NON EXAMPLES TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA PADA MATERI POKOK KEANEKARAGAMAN HAYATI (Kuasi Eksperimen pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Seputih Raman Tahun Ajaran 2011/

0 6 70

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TIPE JIGSAW TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA PADA MATERI POKOK PERANAN MANUSIA DALAM KESEIMBANGAN EKOSISTEM (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X Semester Genap SMA Negeri 1 Terusan Nunyai Kab. Lampung Ten

2 27 54

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE TYPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR DAN PENGUASAAN KONSEP OLEH SISWA (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Natar Kab. Lampung Selatan Materi Pokok Pencemaran Lingkun

0 13 53

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PENCEMARAN DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN (Kuasi Eksperimen pada Siswa Kelas X Semester Genap SMA Negeri 2 Kotaagung Tahun Pelajar

1 10 49

PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY DAN GALLERY WALK TERHADAP PENGUASAAN KONSEP OLEH SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Natar Tahun Ajaran 2012/2013)

0 15 55

PENGARUH PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN QUANTUM LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK LIMBAH (Studi Eksperimen pada Siswa Kelas X IPA Semester Genap SMA Negeri 1 Sidomulyo Kab. Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2012/2013)

1 6 52

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJAR RANAH KOGNTIF DAN KETERAMPILAN GENERIK SAINS SISWA (Studi Eksperimen Semu pada materi Ekosistem Siswa Kelas X Semester Genap SMA Negeri 1 Seputih Banyak Tahun Pelajaran 2014/2015)

11 36 64

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE LEARNING TOGETHER (LT) DENGAN MEDIA SITUS PERADABAN DUNIA UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SEJARAH (Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas X IIS 3 SMA Negeri 5 Surakarta Tahun Ajaran 2015/2016)

1 1 14