commit to user
31
3. Logo Perusahaan
a. Makna Logo
Secara visual, logo PMI terdiri dari logo gram berupa palang simetris yang dikelilingi lima lingkungan setengah lingkaran yang saling menyatu dan
logo type berupa nama “Palang Merah Indonesia”. Lambang Palang Merah diadopsi dari lambang bendera Negara
Swiss palang putih berlatar belakang merah, yang kemudian dibalik menjadi palang berwarna merah dengan dasar putih.
Pengadopsian lambang tersebut merupakan penghormatan terhadap Negara Swiss, karena yang pertama kali mendirikan organisasi
kepalangmerahan. Lambang Palang Merah kemudian disepakati dalam Konvensi Jenewa, untuk diberlakukan secara universal sebagai lambang
netral yang dapat berfungsi sebagai tanda pengenal dan tanda perlindungan pada saat memberikan bantuan kemanusiaan di lokasi
bencana atau konflik. Logo gram berupa lengkungan setengah lingkaran yang
menyatu, yang diambil dari bentuk bunga melati dan
commit to user
32
mengelilingi palang simetris adalah cerminan identitas nasional yang bermakna kebersamaan, kolektifitas dan gotong royong. Simbol ini juga
dapat diartikan sebagai komitmen dan dedikasi PMI dalam memberikan bantuan bagi yang membutuhkan tanpa pamrih dengan semangat
kenetralan dan kemandirian. Logo type berupa nama organisasi “Palang Merah Indonesia”
menggunakan huruf
Helvetica Neue
Black Condensed
yang mencerminkan karakter yang kokoh, sigap dan tegas dalam bertindak
sesuai dengan citra PMI yaitu Voluntarism Semangat Sukarela, Professional bekerja dengan baik dan benar, Exciting mengerjakan
segala sesuatu dengan semangat dan tidak berkeluh kesah, Responsive sigap dalam memberikan bantuan dan pelayanan, dan Heroic Siap
menjalankan misi kemanusiaan dalam segala macam situasi.
commit to user
33
Jajaran Kepengurusan PMI Kota Surakarta Periode 2011-2016 :
Pelindung : Ir. Joko Widodo Walikota Surakarta
Dewan Kehormatan : 1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, MS
2. YF. Sukasno, SH 3. Ustadz. Drs. H. Ahmad Sukino
4. H. Bisyir Nahdi, SH, MM 5. Budhi Mulyono
Ketua : H. Susanto Tjokrosoekarno
Wakil Ketua I : Drs. H. Sunardi, MM
Wakil Ketua II : Drs. HM. Adib Ajiputra, MM
Wakil Ketua III : dr. H. Purnomo Dwi Putro, M. Kes
Wakil Ketua IV : Priyo Hadisutanto
Sekretaris : Sumartono Hadinoto
Bendahara : Dr. H. Achmad Purnomo, Apt
Anggota : 1. Drs. KGPH. Dipo Kusomo
2. H. Handojo Leksono, SH 3. Prof. Dr. dr. A. A. Subiyanto, MS
4. M. Farid Sunarto, SPd
commit to user
34
1. Struktur Organisasi UDD
PENGURUS CABANG PMI SURAKARTA
KEPALA UTDC Dr. H. Titis Wahyuono
KEPALA BAGIAN TATA USAHA
Agus Setyo Utomo, SE
KEPALA BAGIAN P2D2S Dr. Farida NR
KEPALA BAGIAN TEKNIS MEDIS KEPALA BAG. PENGEMBANGAN MUTU
Dr. Christina Roosarjani, M.Si
KASI. Pembinaan
Pengemb. DDS
Wuryani
KASI. Kualitas Darah
Cahyaningsih KASI.
K ualitas
Pelayanan
Emy Muryanti KASI.
Keuangan Sri Partini
KASI. Logistik Invntris
Sri Hartini
KASI. Administrasi
Sri Partini
Sri Wahyuni DI
Sutami W, AMd KASI.
Penyadapan Donor Penyim-
panan darah Bank Darah
KASI. Uji Saring
PMLTD Komponen
KASI. Crossmatching
Sri Samini KASI.
Pencari DDS NH Retnowati
KASI. Kepegawaian
Sri Murwani, SE
KASI. Rumah Tangga
Sarlan
Dr. Kunti Dewi Saraswati KOORDINATOR
PMI CABANG KOTA SURAKARTA
UTDC
commit to user
35
2. Struktur Organisasi Markas
PENGURUS CABANG PMI SURAKARTA
KEPALA BAGIAN PPSDM
Budi P, SSi KEPALA BAGIAN
YANSOSKESMAS Dr. Beaty
Prasetyaswati KEPALA MARKAS CABANG
Drs. Tri Wuryanto, M.Si
KASI. Pelayanan
Kesehatan Masyarakat
Dr. Beaty Prasetyaswati
KASI. Pelayanan
Sosial
Wanto
KASI. Pelatihan
Wanto KASI.
Pendidikan Dra. Tuti N
KASI. PMR
Relawan Budi P, SSi
KASI. Rumah Tangga
Sarlan AMd KASI.
Kepegawaian S. Murwani ,SE
KASI. Keuangan
Endang M AMd KASI.
Tata Usaha
Miyati
KEPALA BAGIAN TATA USAHA
Agus Setyo Utomo, SE PLH BAGIAN
HUMAS Riki Mirzam, SSn
KOORDINATOR PALANG MERAH INDONESIA CABANG
KOTA SURAKARTA
MARKAS
commit to user
36
BAB IV FOCUS OF INTEREST DAN PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA
A. Focus of Interest : Corporate Social Responsibility di PMI Kota Surakarta
Berdasarkan pada uraian di awal, jelaslah bahwa tanggung jawab sosial berada di ranah moral. Moral dalam tanggung jawab sosial lebih mengarah pada
tindakan lahiriah yang didasarkan sepenuhnya dari sikap batiniah, sikap inilah yang dikenal dengan “moralitas” yaitu sikap dan perbuatan baik yang benar-benar
tanpa pamrih. Bila dikaitkan dengan kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan, maka dapat dikatakan bahwa tanggung jawab sosial lebih menekankan pada
kepedulian perusahaan terhadap stakeholder dan masyarakat luas. Secara positif hal ini mengandung makna, perusahaan harus dapat menjalankan kegiatannya
semaksimal mungkin, sehingga dapat mewujudkan masyarakat yang lebih baik dan sejahtera. PMI Kota Surakarta, organisasi kemanusiaan yang tak henti-henti
berusaha mewujudkan visi misinya melalui program-program CSR sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat. Dengan pengelolaan yang profesional
CSR di PMI Kota Surakarta hingga saat ini dapat berjalan lancar karena adanya respon keterbukaan dari masyarakat dan stakeholder sangat membantu PMI Kota
Surakarta dalam menjalankan program-program CSR secara bertahap.